PEMANFAATAN MASYARAKAT SEBAGAI SUMBER BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KETERAMPILAN SOSIAL PESERTA DIDIK

Sandi, Aging Gustiana (2018) PEMANFAATAN MASYARAKAT SEBAGAI SUMBER BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KETERAMPILAN SOSIAL PESERTA DIDIK. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_MPP_1005840_Title.pdf

Download (123kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Abstract.pdf

Download (349kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Table_of_Content.pdf

Download (114kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Chapter1.pdf

Download (395kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (489kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Chapter3.pdf

Download (839kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Chapter5.pdf

Download (153kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Bibliography.pdf

Download (283kB)
[img] Text
S_MPP_1005840_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pencapaian kompetensi keterampilan sosial peserta didik di kelas VIII-A. Hal ini tampak pada peserta didik dalam proses pembelajaran sebelum penelitian yaitu belum optimalnya komunikasi yang efektif, kurangnya kerjasama dalam kelompok, belum maksimalnya pelaksanaan tanggung jawab, tidak terbiasanya untuk berempati, dan minimnya aspek asertif. Selain itu guru juga belum pernah memanfaatkan masyarakat sebagai sumber belajar dalam pembelajaran IPS. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi keterampilan sosial peserta didik dan membiasakan guru untuk memanfaatkan masyarakat sebagai sumber belajar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang merujuk pada pola desain penelitian Kemmis and Mc. Taggart, yaitu penelitian tindakan dipandang sebagai suatu siklus spiral dari penyusunan perencanaan (plan), pelaksanaan tindakan (act), pengamatan (observe), dan refleksi (reflect). Penelitian dilakukan dalam tiga siklus terdiri dari delapan tindakan dengan mengundang narasumber dari komite sekolah, pemilik toko/warung, tokoh agama, kepala desa, TNI, petugas Puskesmas, polisi, dan kepala BPD. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan audio-visual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan rerata kompetensi keterampilan sosial peserta didik setelah dilakukan penelitian dalam tiga siklus. Berdasarkan hasil penelitian pada siklus pertama, kompetensi keterampilan sosial peserta didik bernilai 2,31 dengan kategori cukup. Pada siklus kedua terjadi peningkatan rata-rata kompetensi keterampilan sosial peserta didik bernilai 2,38 dengan kategori cukup, dan pada siklus ketiga terjadi peningkatan kompetensi keterampilan sosial peserta didik menjadi bernilai 2,64 dengan kategori baik. Dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan masyarakat sebagai sumber belajar dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan kompetensi keterampilan sosial peserta didik.-----The background of this research is the lack of achievement of the social skills of the students in class VIII-A. This is seen in the student in the learning process before the research that is not optimal in effective communication, lack of cooperation in the group, not maximizing the implementation of responsibility, not used to empathize, and the lack of assertive aspects. In addition, teachers also have not used the community as a learning resource in social studies learning. The purpose of this research is to improve the competence of social skills of student and familiarize teachers to utilize the community as a learning resource. The research method used in this research is Classroom Action Research which refers to the design pattern of Kemmis and Mc research. Taggart, action research is seen as a spiral cycle of planning, action, observe, and reflection. The study was conducted in three cycles consisting of eight actions by inviting resource persons from school committees, shop owners/stalls, religious leaders, village heads, TNI, Puskesmas officers, police, and head of BPD. Techniques of collecting data using observation, interview, documentation, and audio-visual. The results showed that there was an increase in the average competence of social skills of students after the research in three cycles. Based on the results of research in the first cycle, the competence of social skills of students worth 2.31 with enough category. In the second cycle there is an increase in the average competence of social skills of students worth 2.38 with enough category, and in the third cycle there is an increase in the social skills competence of learners to be worth 2.64 with good category. It can be concluded that the utilization of community as a learning resource in social studies can improve the student’s social skills competence.

Item Type: Thesis (S2)
Additional Information: No. Panggil: T IPS SAN p-2017; Pembimbing l. Nurdinah Hanifah ll. NIM:1507771
Uncontrolled Keywords: masyarakat, sumber belajar, pembelajaran IPS
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB2361 Curriculum
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan IPS S-2
Depositing User: DAM staf
Date Deposited: 16 Jan 2019 03:53
Last Modified: 16 Jan 2019 03:53
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/33345

Actions (login required)

View Item View Item