Sepsunazuan, A. Giffary (2017) MAGIC TEACHING MODEL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT PENGUKURAN ALAT UKUR LISTRIK. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_PTE_1304891_Title.pdf Download (181kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Abstract.pdf Download (136kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Table_of_content.pdf Download (161kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Chapter1.pdf Download (150kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (293kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Chapter3.pdf Download (363kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (549kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Chapter5.pdf Download (189kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Bibliography.pdf Download (180kB) |
|
Text
S_PTE_1304891_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (591kB) |
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah keterbatasan model pembelajaran pada Mata Pelajaran pengukuran Alat Ukur Listrik (PAUL). Keterbatasan tersebut dilihat dari masih digunakannya model pembelajaran konvensional yaitu dengan metode ceramah dan tidak adanya inovasi dari pendidik untuk mendesain model pembelajaran yang unik dan bisa meningkatkan apresiasi peserta didik. Berdasarkan hasil ulangan harian sebelum dilakukan remedial terlihat bahwa peserta didik yang dapat mencapai nilai kriteria ketuntasan minimum (KKM) di atas 75 hanya 41,67% (15 orang dari 36 orang siswa). Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan diterapkannya model pembelajaran magic teaching atau pembelajaran dengan bermain sulap. Berdasarkan wawancara awal tentang ketertarikan peserta didik terhadap sulap dari 33 siswa, 81,19% (27 orang siswa) merasa tertarik, Metode penelitian yang digunakan adalah metode Pre-Experimental Design menggunakan one-group pretest-postest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotor pada kelas eksperimen. Oleh karena itu penggunaan model pembelajaran magic teaching dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada ranah kognitif, sedangkan pada ranah afektif dan psikomotor rata-rata nilai siswa diatas KKM. Kata Kunci : model pembelajaran, peningkatan hasil belajar, pembelajaran menggunakan sulap, seni sulap The Background of this research was the limited of the basic electrical engineering subject. The limitation was seen from the numbers and feasibility of the learning model that used. Based on the results of daily test before remedial is seen that learners can reach the Minimum Achievement Criteria (KKM) over 75, only 41,67% (15 of 36 students). One of the efforts is the implementation of learning by using magic teaching model or learning with perform the magic tricks. Based on the result of first interview with the students about students who interest imn magic. from 33 students, 81.19% (27 students) were interested. The research method used is Pre-Experimental Design method using one-group pretest-postest. The results showed that an increase in student learning outcomes in the cognitive, affective, and psychomotor the experimental class. Therefore, the use of magic teaching model can be said to improve student learning outcomes in the cognitive, affective and psychomotor. Keyword: model base learning, improvment of learning outcomes, magic teaching, the art of magic
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil: S PTE SEP m-2017; Pembimbing: I. Wawan Purnama, II. Elih Mulyana; NIM: 1304891 |
Uncontrolled Keywords: | model pembelajaran, peningkatan hasil belajar, pembelajaran menggunakan sulap, seni sulap model base learning, improvment of learning outcomes, magic teaching, the art of magic |
Subjects: | L Education > L Education (General) T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan > Jurusan Pendidikan Teknik Elektro |
Depositing User: | Mrs Euis Supriyati |
Date Deposited: | 28 Aug 2018 02:40 |
Last Modified: | 28 Aug 2018 02:40 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/31403 |
Actions (login required)
View Item |