Cahyani, Indri (2014) MEMBANGUN SIKAP EMPATI TERHADAP KAUM MARJINAL PERKOTAAN MELALUI METODE INKUIRI SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN IPS. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_IPS_1000354_Title.pdf Download (225kB) | Preview |
|
|
Text
S_IPS_1000354_Abstract.pdf Download (94kB) | Preview |
|
|
Text
S_IPS_1000354_Table_Of_Contents.pdf Download (148kB) | Preview |
|
|
Text
S_IPS_1000354_Chapter_1.pdf Download (173kB) | Preview |
|
Text
S_IPS_1000354_Chapter_2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (285kB) |
||
|
Text
S_IPS_1000354_Chapter_3.pdf Download (351kB) | Preview |
|
Text
S_IPS_1000354_Chapter_4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
S_IPS_1000354_Chapter_5.pdf Download (117kB) | Preview |
|
|
Text
S_IPS_1000354_Bibliography.pdf Download (120kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini ditujukan untuk membangun sikap empati terhadap kaum marjinal perkotaan melalui metode inkuiri sosial dalam pembelajaran IPS. Penelitian dilakukan berdasarkan hasil observasi awal selama hampir satu bulan dalam proses pembelajaran. Dalam observasi awal tersebut, peneliti menemukan bahwa sikap empati siswa terhadap isu-isu kemiskinan khususnya terhadap kehidupan kaum marjinal perkotaan masih sangat rendah. Oleh karena itu, peneliti ingin membangun sikap empati siswa terhadap kaum marjinal perkotaan melalui pembelajaran IPS dengan menerapkan metode pembelajaran inkuiri sosial. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan selama empat siklus, terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Perolehan data dalam penelitian ini didapatkan dari hasil pengamatan aktivitas guru, pengamatan hasil pengerjaan Lembar Kerja Siswa (LKS), dan angket. Hasil penelitian menyatakan bahwa terjadinya peningkatan sikap empati siswa terhadap kaum marjinal pada tiap pelaksanaan siklus. Pada siklus 1 tingkat sikap empati terhadap kaum marjinal mencapai jumlah 63,05%. Kemudian, pada siklus 2 mengalami peningkatan menjadi 77,4%. Pada siklus 3 sikap empati siswa terhadap kaum marjinal perkotaan berjumlah 86,28%. Hingga pada siklus 4 kemampuan siswa dalam bersikap empati mencapai 98,64%. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa metode inkuiri sosial dalam pembelajaran IPS dapat membangun sikap empati terhadap kaum marjinal perkotaan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : S IPS CAH m-2014 Pembingbing : I. Aim Abdulkarim, II. Erlina Wiyanarti |
Uncontrolled Keywords: | Sikap empati, kaum marjinal perkotaan, metode pembelajaran inkuiri sosial, pembelajaran IPS. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan IPS |
Depositing User: | Staf Koordinator 3 |
Date Deposited: | 13 Aug 2015 03:35 |
Last Modified: | 13 Aug 2015 03:35 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/16300 |
Actions (login required)
View Item |