Nugraha, Romi (2015) KARAKTERISTIK FOTOFISIKA-KIMIA FOTOSENSITIZER HANJUANG (CORDYLINE FRUTICOSA) PADA DYE SENSITIZED SOLAR CELLS. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_FIS_1100461_Title.pdf Download (197kB) | Preview |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Abstract.pdf Download (395kB) | Preview |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Table_of_content.pdf Download (412kB) | Preview |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Chapter1.pdf Download (423kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
S_FIS_1100461_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (815kB) |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Chapter3.pdf Download (717kB) | Preview |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (911kB) |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Chapter5.pdf Download (182kB) | Preview |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Bibliography.pdf Download (448kB) | Preview |
|
|
Text
S_FIS_1100461_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (896kB) |
Abstract
DSSC (Dye Sensitized Solar Cell) merupakan sel surya generasi baru yang mengkonversi energi matahari menjadi energi listrik. DSSC terdiri dari elektrdoda kerja tempat melekat dye, elektrolit dan counter elektroda. Penelitian ini berfokus pada dye alami dari tumbuhan Hanjuang (Cordyline Fruticosa) yang dimaserasi dalam pelarut berbeda yaitu dalam Aseton, dalam Etanol dan dalam Metanol selama dua minggu dalam ruang gelap pada suhu 25oC. Tumbuhan hanjuang dipilih karena diduga memiliki dua pigmen. Hasil analisis spektroskopi UV-Vis menunjukan bahwa dye Cordyline Fruticosa yang dimaserasi dalam Aseton dan dalam Etanol mempunyai pigmen Antosianin, Klorofil a dan Kuersetin 3-O Glukosida, sedangkan dalam Metanol hanya memiliki pigmen Klorofil a. Dengan analisis spektroskopi FTIR menunjukan bahwa ketiga jenis dye Cordyline Fruticosa memiliki gugus hidroksil dan karbonil sehingga dye bisa berikatan dengan baik pada permukaan TiO2. Hasil pengujian dengan Cyclic Voltametry menunjukkan bahwa ketiga jenis dye Cordyline Fruticosa memiliki level energi LUMO yang cukup untuk menginjeksikan elektron ke permukaan TiO2 dan memiliki level energi HOMO yang mendukung proses regenerasi molekul dye teroksidasi. Hasil pengujian dengan spektroskopi EIS menunjukkan bahwa resistansi internal total DSSC yang dibuat dari dye Cordyline Fruticosa Aseton 256,637 Ω, dye Cordyline Fruticosa Etanol 278,302 Ω, dan dye Cordyline Fruticosa Metanol 291,082 Ω. Hasil pengujian performansi DSSC dibawah LED berintensitas 100 mW/cm2, menunjukkan bahwa DSSC yang dibuat dari dye Cordyline Fruticosa Aseton memiliki Voc 0,640 V, Jsc = 3,166 mA/cm2 , ff 0,62 dan efisiensi 1,26%, dari dye Cordyline Fruticosa Etanol memiliki Voc 0,533 V, Jsc = 2,121 mA/cm2 , ff 0,97 dan efisiensi 0,81%. Dan dari dye Cordyline Fruticosa Metanol memiliki Voc 0,520 V, Jsc = 1,290 mA/cm2 , ff 0,65 dan efisiensi 0,43%
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Additional Information: | No. Panggil : S FIS NUG k-2015 Pembingbing : I. Andhy Setiawan, II. Eka Cahya Prima |
| Uncontrolled Keywords: | Antosianin, Cordyline Fruticosa Aseton, Cordyline Fruticosa Etanol , Cordyline Fruticosa Metanol , Klorofil a. |
| Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QC Physics |
| Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Fisika > Program Studi Fisika (non kependidikan) |
| Depositing User: | Staf Koordinator 3 |
| Date Deposited: | 05 Aug 2015 02:57 |
| Last Modified: | 05 Aug 2015 02:57 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/15646 |
Actions (login required)
 |
View Item |