PENGGUNAAN MEDIA BLOKJES TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN PADA ANAK DENGAN HAMBATAN PENGLIHATAN DI SLB NEGERI A CITEUREUP

Alifa Aulia Shalsabilla, - (2024) PENGGUNAAN MEDIA BLOKJES TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN PADA ANAK DENGAN HAMBATAN PENGLIHATAN DI SLB NEGERI A CITEUREUP. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PKH_2004443_Title.pdf

Download (281kB)
[img] Text
S_PKH_2004443_Chapter1.pdf

Download (113kB)
[img] Text
S_PKH_2004443_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (515kB)
[img] Text
S_PKH_2004443_Chapter3.pdf

Download (140kB)
[img] Text
S_PKH_2004443_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (340kB)
[img] Text
S_PKH_2004443_Chapter5.pdf

Download (83kB)
[img] Text
S_PKH_2004443_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: https://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan media blokjes dalam meningkatkan kemampuan penjumlahan bilangan pecahan biasa pada anak dengan hambatan penglihatan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Single Subject Research (SSR) dengan desain ABA, yang melibatkan pengukuran kondisi awal (baseline), intervensi, dan pengukuran setelah intervensi dihentikan. Penelitian ini dilakukan mengingat materi bilangan pecahan pada aspek penjumlahan merupakan salah satu materi yang terdapat secara integral didalam kurikulum yang harus dipelajari anak dari mulai jenjang sekolah dasar, menengah, sampai perguruan tinggi. Selain itu, materi bilangan pecahan juga menjadi prasyarat untuk dapat menguasai materi lain yang lebih kompleks. Maka penting untuk memastikan agar anak dengan hambatan penglihatan dapat menguasai materi yang terkait dengan bilangan pecahan dengan baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media blokjes dapat meningkatkan kemampuan subjek dalam menyelesaikan soal penjumlahan bilangan pecahan biasa baik itu bilangan pecahan dengan penyebut sama, maupun bilangan pecahan dengan penyebut berbeda. Lebih lanjut, penelitian ini menemukan bahwa kemampuan yang diperoleh melalui intervensi ini tidak hanya meningkat selama penggunaan media blokjes, tetapi juga dapat dipertahankan setelah intervensi dihentikan. Hal ini menunjukkan bahwa media blokjes efektif tidak hanya sebagai alat bantu belajar selama proses pembelajaran, tetapi juga membantu anak dengan hambatan penglihatan untuk mempertahankan keterampilan yang telah mereka pelajari. Oleh karena itu, media blokjes dapat direkomendasikan sebagai salah satu alat pembelajaran yang digunakan bagi anak dengan hambatan penglihatan dalam memahami konsep penjumlahan bilangan pecahan biasa. Temuan ini dapat menjadi landasan bagi penelitian lebih lanjut tentang penggunaan media pembelajaran konkret dalam pendidikan, khususnya untuk siswa dengan kebutuhan khusus. Penelitian ini menyoroti pentingnya inovasi dalam penyediaan alat bantu belajar yang sesuai dengan kebutuhan individu guna mencapai hasil pembelajaran yang lebih baik. This study aims to explore the use of blokjes media in improving the ability to add ordinary fractions in children with visual impairments. The research method used is the Single Subject Research (SSR) method with an ABA design, which involves measuring the initial condition (baseline), intervention, and post-intervention measurement. This research is based on the fact that the topic of fractions, particularly in the context of addition, is one of the subjects that is integrally part of the curriculum, which must be studied by children from elementary to university levels. Moreover, mastering fractions is a prerequisite for understanding more complex material. Therefore, it is crucial to ensure that children with visual impairments can thoroughly understand topics related to fractions. The results of the study showed that the use of blokjes media could improve the subject's ability to solve addition problems involving both fractions with the same denominators and fractions with different denominators. Furthermore, this study found that the skills gained through this intervention not only increased during the use of blokjes media but were also retained after the intervention ended. This indicates that blokjes media is effective not only as a learning aid during the learning process but also in helping children with visual impairments retain the skills they have learned. Therefore, blokjes media can be recommended as a learning tool for children with visual impairments in understanding the concept of adding ordinary fractions. These findings provide a foundation for further research on the use of concrete learning media in education, particularly for students with special needs. This study highlights the importance of innovation in providing learning aids that cater to individual needs in order to achieve better learning outcomes.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?view_op=new_articles&hl=en&imq=ALIFA+AULIA+SHALSABILLA# ID SINTA Dosen Pembimbing: Neni Meiyani: 5995990 Een Ratnengsih: 5996180
Uncontrolled Keywords: blokjes, penjumlahan, bilangan pecahan, anak dengan hambatan penglihatan blokjes, addition, fractions, children with visual impairment
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: Alifa Aulia Shalsabilla
Date Deposited: 02 Oct 2024 03:24
Last Modified: 02 Oct 2024 03:24
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/126390

Actions (login required)

View Item View Item