Naura Tsabita Salsabila Azizah, - (2024) PENGEMBANGAN E-MODUL BERBASIS INTERTEKSTUAL PADA MATERI KOROSI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASIONAL PESERTA DIDIK. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_KIM_2003355_Title.pdf Download (866kB) |
|
Text
S_KIM_2003355_Chapter1.pdf Download (179kB) |
|
Text
S_KIM_2003355_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (651kB) |
|
Text
S_KIM_2003355_Chapter3.pdf Download (304kB) |
|
Text
S_KIM_2003355_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
|
Text
S_KIM_2003355_Chapter5.pdf Download (153kB) |
|
Text
S_KIM_2003355_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (511kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesulitan peserta didik memahami materi korosi yang meliputi konsep elektrokimia dan reaksi redoks pada level submikroskopis dan kurangnya media pembelajaran mandiri yang memadai dan dapat mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-modul berbasis intertekstual pada materi korosi yang dapat meningkatkan kemampuan representasional peserta didik. Media yang dikembangkan berupa e-modul yang memperhatikan aspek substansi, metode instruksional, kebahasaan, dan media. Penelitian menggunakan model Research and Development (R&D) menurut Borg dan Gall, dilaksanakan hingga tahap kelima dari sepuluh tahapan keseluruhan. Tahapan yang dilaksanakan yaitu penelitian dan pengumpulan informasi, perencanaan pengembangan produk, pengembangan produk awal, uji coba terbatas, dan revisi atau perbaikan produk awal. Instrumen yang digunakan adalah lembar analisis deskripsi e-modul, instrumen uji kelayakan pada aspek substansi, metode instruksional, kebahasaan, dan media, pretest-posttest uji kemampuan representasional, serta angket tanggapan pendidik mata pelajaran kimia dan peserta didik. Partisipan penelitian ini berjumlah 10 orang peserta didik yang telah mempelajari materi korosi dan elektrokimia di SMA. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah 1) e-modul yang dikembangkan memiliki karakteristik self-instructional, self-contained, stand-alone, adaptive, dan user friendly sehingga baik dan menarik; juga berbasis intertekstual dan terintegrasi multimedia, 2) e-modul yang dikembangkan memenuhi dinilai layak ditinjau dari aspek substansi, metode instruksional, kebahasaan, dan media menurut para ahli di bidangnya masing-masing dengan sejumlah perbaikan, 3) kemampuan representasional peserta didik meningkat setelah menggunakan e-modul yang dikembangkan, dan 4) e-modul berbasis intertekstual pada materi korosi memperoleh tanggapan dengan kategori sangat baik dari pendidik mata pelajaran kimia dan peserta didik, masing-masing dengan persentase sebesar 90,71% dan 91,47%. This research is motivated by students’ difficulties to understand corrosion material which includes electrochemistry and redox reaction concepts on submicroscopic level and the lack of adequate independent learning media to solve it. This research aims to produce intertextual-based e-module on corrosion that improves students’ representational competence. The developed media is an e-module with regards of the substance, instructional method, linguistics, and media aspects. This research carried out the first five steps out of all ten steps of the Research and Development (R&D) model according to Borg and Gall, which is research and information collecting, planning, develop preliminary form of product, preliminary field testing, dan main product revision. Instruments used in this research are e-module description analysis sheets, feasibility test sheets on the substance, instructional method, linguistics, and media aspects, pretest-posttest sheets to test representational competence, and feedback questionnaire to chemistry teachers and students. The results obtained from this research are 1) the developed e-module has the characteristics of self-instructional, self-contained, stand-alone, adaptive, dan user friendly so that it can be stated as good and attractive, also intertextual-based and multimedia integrated, 2) the developed e-module meets the feasibility tests on aspects of substance, instructional methods, language, and media according to experts in their respective fields with some improvements, 3) students’ representational competence improves after using the developed e-module, and 4) the intertextual-based e-module on corrosion material developed received very good responses from chemistry teachers and students, with a percentage of 90.71% and 91.47%, respectively.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=Vw6MMRkAAAAJ ID Sinta Dosen Pembimbing: Wiji: 6012036 Galuh Yuliani: 5975260 |
Uncontrolled Keywords: | E-modul berbasis intertekstual, Intertekstualitas materi korosi, Kemampuan representasional peserta didik. Corrosion material intertextuality, Intertextual-based e-module, Students' Representational Competence |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Kimia > Program Studi Pendidikan Kimia |
Depositing User: | Naura Tsabita Salsabila Azizah |
Date Deposited: | 11 Sep 2024 15:12 |
Last Modified: | 11 Sep 2024 15:12 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/123814 |
Actions (login required)
View Item |