PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN ENGLISH FOR SPECIFIC PURPOSE (ESP) "PEMERINTAHAN" BERBASIS PEER TEACHING (TUTOR SEBA YA) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PRAJA PADA INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI (IPDN)

Layla Kurniawati, - (2013) PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN ENGLISH FOR SPECIFIC PURPOSE (ESP) "PEMERINTAHAN" BERBASIS PEER TEACHING (TUTOR SEBA YA) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PRAJA PADA INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI (IPDN). S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
D_PK_0807945_Title.pdf

Download (736kB)
[img] Text
D_PK_0807945_Chapter1.pdf

Download (740kB)
[img] Text
D_PK_0807945_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (4MB)
[img] Text
D_PK_0807945_Chapter3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
D_PK_0807945_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (4MB)
[img] Text
D_PK_0807945_Chapter5.pdf

Download (431kB)
[img] Text
D_PK_0807945_Bibliography.pdf

Download (394kB)
[img] Text
D_PK_0807945_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (5MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Dilatarberlakangi adanya kesenjangan tiga sistem kurikulum di IPDN (pengajaran, pelatihan, dan pengasuhan) dengan implementasi di lapangan, khususnya pada pengajaran bahasa Inggris. Kurikulum ideal disusun untuk mempersiapkan kader pamong, namun basil implementasi belum memuaskan. Sementara praja memiliki kemampuan dan potensi lebih, termasuk pengetahuan bahasa Inggris. Pengetahuan bahasa Inggris akan menjadi salah satu unsur penting penunjang pengembangan karir jabatan maupun karir pendidikan puma praja. Berkaitan dengan hal tersebut, Model Pembelajaran ESP (English For Specific Purpose) Pemerintahan Berbasis Peer Teaching (Tutor Sebaya) dipilih sebagai model pengembangan pembelajaran bahasa Inggris di IPDN. Penelitian ini menggunakan pendekatan R & D, dengan tahapan: I). Preliminary study; 2). Pengembangaan model; 3). Validasi Model. Mengacu dari pertanyaan penelitian, diperoleh hasil: 1). Model ESP pemerintahan berbasis peer teaching (tutor sebaya) dapat meningkatkan kemampuan membaca praja. 2). Model ini memiliki bentuk yang berupa: a). Tahapan persiapan melalui "team teaching" secara berkolaborasi untuk menyiapkan: materi, pendekatan pengajaran, serta pre-implementasi pengajaran; b ). Implementasi pengajaran dari hasil team teaching; c ). Evaluasi melalui refleksi diantara pihak-pihak yang terkait dalam pembelajaran (teman sebaya maupun pengajar) mereka. Validasi model dilakukan dengan membandingkan kelompok eksperimen (KE) dengan kelompok kontrol (KK), dan masing-masing dilakukan pada tiga kelompok dengan karakteristik sama menunjukkan perbedaan hasil yang signifikan antara basil post test KE dan KK. Hal ini menunjukkan model pembelajaran yang dikembangkan cukup efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca bahasa Inggris praja. Temuan lainnya: a). Model ini juga dapat mendorong lahimya learning community (komunitas pembelajaran), budaya akademisi, jiwa kepemimpinan, berpikir kritis, serta kreatifitas praja. b ). Speaking menjadi dampak ikutan dari pengembangan model ini. c ). Model ini menjadi embrio inovasi pembelajaran yang ada di IPDN dengan melibatkan tenaga kependidikan dari ketiga sistem kurikulum. Dibutuhkan beberapa prasyarat untuk keberhasilan implementasi model ini di IPDN, diantaranya: 1 ). Diimplementasikan pada kurikulum pengasuhan; 2). Menggunakan ruh lesson study dengan konsep pembelajaran kolaborasi (collaborative learning); 3). Pengetahuan dan teori belajar mengajar menjadi salah satu aspek penting yang dapat menunjang keberhasilan kegiatan pengembangan -rnodel ini. lmplikasi penelitian ini:l). Lahirnya learning community (komunitas pembelajar) dan budaya akademisi pada lingkup yang lebih luas; 2). Mengaktifkan dan menghidupkan kembali TPS; 3). Sarana evaluasi peningkatan mutu pembelajaran di IPDN; 4). Salah satu cara untuk rekruitmen tenaga pengajar; 5). Sarana pengembangan kurikulum di IPDN; 5). Mini model pembelajaran bahasa Inggris di IPDN regional. Untuk Kemdagri, bottom-up proses pengembangan kurikulum lembaga pendidikan tinggi di bawah Kemdagri. Rekomendasi untuk penelitian ini: I). Diseminasi penelitian yang sama pada sistem kurikulum lainnya, dengan subyek para tenaga pengajar pada mata kuliah baik bahasa Inggris maupun mata kuliah lainnya; 2). Dilakukannya diseminasi model pada IPDN kampus daerah.

Item Type: Thesis (S3)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing ISHAK ABDULHAK: 5991803 CHAEDAR ALWASILAH: -
Uncontrolled Keywords: ESP, Peer Teaching, Pengajaran Reading.
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pengembangan Kurikulum S-3
Depositing User: Hikmal Fajar Fardyan
Date Deposited: 01 Dec 2023 09:05
Last Modified: 01 Dec 2023 09:05
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/113349

Actions (login required)

View Item View Item