UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MENGENAI LUAS DAERAH BANGUN DATAR MELALUI MODEL KONSTRUKTIVISME PADA SISWA KELAS V SDN CIKEAS V SUKARAJA BOGOR

Selistia Ulfa, - (2011) UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MENGENAI LUAS DAERAH BANGUN DATAR MELALUI MODEL KONSTRUKTIVISME PADA SISWA KELAS V SDN CIKEAS V SUKARAJA BOGOR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text s_pgsd_0801939_chapter1.pdf Download (268kB)
	Text s_pgsd_0801939_chapter2.pdf Download (283kB)
	Text s_pgsd_0801939_chapter3.pdf Download (289kB)
	Text s_pgsd_0801939_chapter4.pdf Download (726kB)
	Text s_pgsd_0801939_chapter5.pdf Download (255kB)
	Text s_pgsd_0801939_bibliography.pdf Download (239kB)

Abstract

Metode pembelajaran yang masih sering digunakan guru dewasa ini adalah metode yang berpusat pada guru. Fenomena semacam ini bisa menghambat kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan analitis siswa. Penerapan metode pembelajaran yang sama secara terus-menerus pada setiap peristiwa pembelajaran, khususnya pada mata pelajaran matematika akan membuat aktivitas belajar siswa rendah dan cepat bosan. Proses pembelajaran di Sekolah Dasar harus bersifat terpadu dengan perkembangan fisik kognitif, sosial, moral, dan emosional. Pendidikan Sekolah Dasar berorientasi pada isi, artinya menekankan kepada penguasaan isi ilmu pengetahuan, yaitu materi pelajaran. Dengan kata lain, pengembangan bahan ajar dan proses pembelajaran di Sekolah Dasar harus bertolak dari prinsip ketercernaan bagi peserta didik. Salah satu ciri pendekatan konstruktivisme adalah memberikan kesempatan kepada siswa untuk membangun sendiri pemahamannya dan guru hanya bersifat sebagai fasititator. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran secara empiris mengenai proses pembelajaran matematika dalam meningkatkan pemahaman konsep matematika mengenai satuan luas bangun datar melalui model konstruktivisme pada siswa kelas V SDN Cikeas V sukaraja bogor yang telah dilaksanakan dari tanggal 21 Februari 2010 sampai dengan 24 Mei 2011. Data yang digunakan meliputi data kuantitatif dan data kualitatif. Data diperoleh dari (1) penilaian LKS siswa sebagai subjek percobaan dan (2) observasi aktivitas belajar siswa dan guru pada saat uji coba/implementasi model konstruktivisme dalam KBM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran konstruktivisme dapat meningkatkan pemahaman peserta didik dilihat dari peningkatan hasil belajar matematika, sehingga dapat dilakukan oleh guru dalam upaya meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada saat KBM. Nilai rata-rata pada pra siklus yaitu 61,10 dengan tingkat ketuntasan 30%, siklus I nilai rata-ratanya yaitu 71,78 dengan tingkat ketuntasan 73,92%, siklus II nilai rata-ratanya yaitu 71,72 dengan tingkat ketuntasan 71,88%, sedangkan pada siklus III nilai rata-ratanya yaitu 81,72 dengan tingkat ketuntasan 93,37%. Pembelajaran konstruktivisme dapat memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta didik. Pembelajaran konstruktivisme tepat digunakan di sekolah dasar karena sesuai dengan tingkat perkembangan anak yang berada pada periode operasional konkrit yang memerlukan pengalaman langsung dalam memahami setiap pembelajaran. Demikian juga hasil observasi terhadap siswa menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa semakin meningkat walaupun sulit menjalankan teori ini secara penuh, akan tetapi berguna dan dapat membantu kemajuan peserta didik dikemudian hari. Berdasarkan hasil pengembangan model pembelajaran tersebut disarankan untuk pengembangan lebih lanjut, terutama untuk pencapaian kompetensi yang lain.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	ID SINTA Dosen Pembimbing : Karso : 5995268 Tatang Syarifudin : -
Subjects:	L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Pedagogik > PGSD Bumi Siliwangi
Depositing User:	Rini Indriani
Date Deposited:	02 Nov 2023 06:36
Last Modified:	02 Nov 2023 06:36
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/111824

Actions (login required)

View Item