PNGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PROSES PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR

Madekawati, - (2009) PNGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PROSES PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_ppb_022167_chapter1.pdf

Download (519B)
[img] Text
s_ppb_022167_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (519B)
[img] Text
s_ppb_022167_chapter3.pdf

Download (519B)
[img] Text
s_ppb_022167_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (519B)
[img] Text
s_ppb_022167_chapter5.pdf

Download (519B)
[img] Text
s_ppb_022167_bibliography.pdf

Download (519B)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Kreativitas merupakan potensi yang dapat dikembangkan sejak dini melalui lingkungan yang mendukung. Salah satu lingkungan yang dapat mempengaruhi perkembangan kreativitas adalah lingkungan sekolah. Namun sangat disayangkan berbagai penelitian mengungkapkan bahwa pembelajaran di sekolah terutama di SD masih kurang memperhatikan perkembangan ini, justru cenderung memasungnya. Fokus penelitian ini diarahkan pada upaya guru kelas V Sekolah Alam Bandung (SAB) dalam menyelenggarakan pembelajaran yang dapat memfasilitasi perkembangan kreativitas anak. Sedangkan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Temuan penelitian menunjukkan bahwa guru kelas V di SAB menunjukkan sikap dan perlakuan sebagai berikut. a) Guru menghargai dan merespons pertanyaan siswa; b) guru menerima siswa apa adanya; c) guru memberikan penghargaan kepada siswa; d) guru bersikap toleransi terhadap ketidakteraturan selama proses kreatif berlangsung; e) guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bebas beraktivitas tanpa merasa dinilai/ diawasi; f) guru bersikap terbuka terhadap kegagalan siswa; g) guru meluangkan waktu bersama siswa untuk mengadakan refleksi; h) guru menyediakan pengalaman belajar yang berdiferensiasi; i) guru menyediakan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara mandiri; j) guru tidak bersikap sebagai tokoh “yang maha mengetahui” tetapi menyadari keterbatasan diri; k) guru membantu siswa untuk menerapkan prinsip-prinsip yang dipelajari dalam situasi yang baru; l) guru menjadi model bagi tingkah laku kreatif; m) guru tidak membatasi apa yang dialami oleh siswa; n) guru bersikap adil dan objektif; dan o) guru memberikan pengertian, dalam arti dapat memahami pemikiran, perasaan, dan perilaku siswa. Guru kelas V SAB juga menggunakan alam sebagai tempat sekaligus media pembelajaran dengan mendesainnya agar siswa terangsang untuk melakukan eksplorasi dan eksperimen. Sedangkan aktivitas pembelajaran yang diselenggarakan oleh guru kelas V SAB adalah memberikan perhatian dan respons-respons yang stimulatif, menyediakan aktivitas pembelajaran dengan aktivitas-aktivitas yang menuntut anak berpikir dan berperilaku kreatif, menyediakan dan mendorong terjadinya pengalaman-pengalaman interaksional anak dengan teman dan orang lain, dan memberi peluang kepada anak untuk bermain. Berbagai upaya guru kelas V SAB di atas dapat mengembangkan kreativitas anak, walaupun masih ada beberapa hal yang masih perlu untuk ditingkatkan. Karena itu, direkomendasikan bagi guru kelas V SAB untuk meningkatkan keterampilan bertanya, mengembangkan media visual di dalam kelas, dan meningkatkan aktivitas pembelajaran yang merangsang siswa untuk berpikir di luar hal-hal yang sudah jelas serta mengkombinasikan ide-ide.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing NONE : - NONE : -
Uncontrolled Keywords: KREATIVITAS ANAK, PROSES PEMBELAJARAN, SEKOLAH DASAR.
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S1
Depositing User: Septiani Sitrulroaeni
Date Deposited: 23 Sep 2023 01:29
Last Modified: 23 Sep 2023 01:29
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/107971

Actions (login required)

View Item View Item