PENERAPAN METODE DISCOVERY DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA SMA : Studi Penelitian Eksperimen terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 10 Bandung

Opik Taopik, - (2010) PENERAPAN METODE DISCOVERY DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA SMA : Studi Penelitian Eksperimen terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 10 Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_d0151_0606155_table_of_contents.pdf

Download (246kB)
[img] Text
s_d0151_0606155_chapter1.pdf

Download (268kB)
[img] Text
s_d0151_0606155_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (307kB)
[img] Text
s_d0151_0606155_chapter3.pdf

Download (328kB)
[img] Text
s_d0151_0606155_chapter5.pdf

Download (241kB)
[img] Text
s_d0151_0606155_bibliography.pdf

Download (263kB)
Official URL: httpl://repositery.upi.edu

Abstract

Penelitian yang berjudul ‘Penerapan Metode Discovery dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMA’ ini merupakan penelitian eksperimen pada Pokok Bahasan Persamaan Kuadrat di kelas X semester 1 SMA Negeri 10 Bandung. Masalah yang melatar belakangi penelitian ini diantaranya adalah masih rendahnya penalaran matematis siswa sehingga diperlukan alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis tersebut, salah satunya adalah menggunakan pembelajaran dengan metode discovery. Adapun tujuan penelitian ini adalah: (1) mengetahui apakah penerapan metode discovery dalam pembelajaran matematika dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa yang lebih baik dari pada pembelajaran konvensional; (2) mengetahui sikap siswa terhadap penerapan metode discovery dalam pembeajaran matematika. Indikator penalaran matematis dalam penelitian ini adalah: (a) memperkirakan jawaban dan proses solusi; (b) menganalisis pernyataan-pernyaaan dan memberikan contoh yang dapat mendukung atau bertolak belakang; (c) mempertimbangkan validitas dari argumen yang menggunakan berpikir deduktif atau induktif; (d) menggunakan data yang mendukung untuk menjelaskan mengapa cara yang digunakan serta jawaban adalah benar; dan (e) memberikan penjelasan dengan menggunakan model, fakta, sifat-sifat, dan hubungan. Penelitan dilaksanakan menggunakan metode eksperimen dengan desain kelompok kontrol pretest-posttest dengan populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 10 Bandung. Dari keseluruhan kelas X di SMA Negeri 10 Bandung dipilih secara acak dua kelas, yaitu kelas X-5 dan X-8. Kemudian dari kedua kelas yang terpilih, diacak kembali dan didapat kelas X-8 sebagai kelas eksperimen yang mendapatkan pembelajaran denga metode discovery dan kelas X-5 sebagai kelas kontrol yang mendapatkan pembelajaran konvensional. Untuk menjawab tujuan penelitian ini digunakan data yang diperoleh dengan menggunakan instrument penelitian berupa tes penalaran matematis, angket siswa, lembar observasi dan wawancara. Berdasarkan pengolahan data diperoleh kesimpulan: (1) pembelajaran dengan metode discovery dalam matematika dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa yang lebih baik dari pada pembelajaran konvensional; (2) secara umum sikap siswa terhadap pembelajaran dengan metode discovery memberikan respon positif, baik dari sikap terhadap pelajaran matematika, sikap terhadap pelaksanaan pembelajaran, sikap terhadap bahan ajar, maupun sikap terhadap soal-soal penalaran matematis.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing : Ririn Sispiyati, S.Si, M.Si. :5986406
Uncontrolled Keywords: DISCOVERY , MATEMATIKA
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Matematika
Depositing User: Imas Aulia
Date Deposited: 22 Sep 2023 02:01
Last Modified: 22 Sep 2023 02:01
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/106952

Actions (login required)

View Item View Item