Bekti Susilowati, - (2011) PENGGUNAAN METODE INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPS PADA POKOK BAHASAN PERMASALAHAN SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN 1 LEMBANG TAHUN AJARAN 2009/2010 KECAMATAN LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
s_pgsd_0604657_table_of_content.pdf Download (241kB) |
|
Text
s_pgsd_0604657_chapter1.pdf Download (286kB) |
|
Text
s_pgsd_0604657_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (317kB) |
|
Text
s_pgsd_0604657_chapter3.pdf Download (239kB) |
|
Text
s_pgsd_0604657_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (394kB) |
|
Text
s_pgsd_0604657_chapter5.pdf Download (251kB) |
|
Text
s_pgsd_0604657_bibliography.pdf Download (245kB) |
Abstract
Pendidikan di Indonesia secara menyeluruh dapat dikatakan masih jauh tertinggal dengan negara-negara lainnya. Hal ini disebabkan banyak faktor, mulai dari dinamika politik yang tak menentu yang menyebabkan minimnya perhatian dari pemerintah yang berakibat pada sarana dan prasarana untuk pendidikan sangat minim, hingga kualitas guru di Indonesia yang masih rendah. Dalam sudut pandang seorang guru seharusnya hal ini menjadi tanggung jawab moril apalagi pada salah satu mata pelajaran di sekolah dasar yaitu pelajaran IPS bertujuan memberikan bekal kemampuan dasar kepada siswa untuk mengembangkan kehidupan sebagai pribadi, anggota masyarakat, dan bagian dari rakyat negara Indonesia. Fakta di lapangan, khususnya di sekolah dasar, pada pembelajaran mata pelajaran IPS guru hanya menjadikan siswa sebagai objek dan menggunakan metode pembelajaran konvesional, yaitu ceramah. Peneliti melakukan penelitian ini untuk mengungkapkan bagaimana penggunaan metode inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS di SD, dengan tujuan untuk mengetahui dan memperoleh gambaran mengenai penerapan langkah-langkah inkuiri dalam pembelajaran IPS yang bermanfaat bagi siswa, guru dan sekolah. Pendekatan inkuiri adalah kegiatan belajar merasakan adanya masalah, mengkaji sampai menemukan suatu solusi. Penelitian ini menggunakan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) seperti yang dikembangkan oleh Kemmis dan MC.Taggart dengan sebuah putaran dalam siklus yang terdiri dari empat komponen penelitian, yang meliputi: perencanaan (plan), tindakan (action), pengamatan (observe) dan refleksi (reflect) . PTK yang peneliti laksanakan terdiri dari tiga siklus dimana setiap siklus terdiri dari tiga tindakan pembelajaran dengan menggunakan metode inkuri. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Terlihat dari meningkatnya hasil belajar siswa yaitu nilai rata-rata siswa sebelum tindakan: 52,14; pre test: 52,28; pada siklus I: 55,86; siklus II: 76,85 dan siklus III: 93,65. Rekomendasi untuk pihak sekolah yaitu menggunakan metode pembelajaran inkuiri secara integral dan beurutan sesuai dengan tahapan-tahapan inkuiri pada mata pelajaran yang lainnya tidak hanya IPS saja, agar diperoleh hasil pembelajaran yang memuaskan. Kemudian, kepada peneliti selanjutnya direkomendasikan untuk menerapkan metode inkuiri dengan menggunakan metode penelitian tindakan kelas agar dapat langsung diperbaiki sesuai dengan hasil temuan di lapangan.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Additional Information: | ID SINTA DOSEN PEMBIMBING: Ruswandi Hermawan: 6002408 |
| Uncontrolled Keywords: | METODE INKUIRI, PERMASALAHAN SOSIAL, |
| Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LA History of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education Q Science > Q Science (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pedagogik > PGSD Bumi Siliwangi |
| Depositing User: | Erni Alipiyani |
| Date Deposited: | 19 Sep 2023 07:49 |
| Last Modified: | 19 Sep 2023 07:49 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/106839 |
Actions (login required)
 |
View Item |