TOGATOROP, Suadirman (2012) PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL CHALLENGE INQUIRY PADA KOMPETENSI MENGUASAI ALAT UKUR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA DI SMK NEGERI 6 BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
s_te_055754_table_of_content.pdf Download (258kB) | Preview |
|
|
Text
s_te_055754_chapter1.pdf Download (453kB) | Preview |
|
Text
s_te_055754_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (406kB) |
||
|
Text
s_te_055754_chapter3.pdf Download (997kB) | Preview |
|
Text
s_te_055754_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
s_te_055754_chapter5.pdf Download (317kB) | Preview |
|
|
Text
s_te_055754_bibliography.pdf Download (244kB) | Preview |
Abstract
Penelitian tentang perbandingan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan model pembelajaran Challenge Inquiry terhadap hasil belajar siswa kelas X Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL) pada kompetensi Menguasai Peralatan Ukur Listrik dan Elektronika (MPULE) di SMKN 6 Bandung ini bertujuan untuk melihat ada tidaknya perbedaan yang signifikan pada peningkatan hasil belajar siswa, antara siswa yang menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran Challenge Inquiry.Peningkatan hasil belajar siswa dilihat dalam bentuk hasil tes yang diberikan sebanyak dua kali, yaitu pretest atau tes awal yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan awal siswa dan posttest atau tes akhir yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar setelah diberikan perlakuan. Oleh karena itu metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Hasil penelitian ini menunjukan tidak terdapat perbedaan yang signifikan peningkatan hasil belajar siswa antara yang menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dan siswa yang menggunakan model pembelajaran Challenge Inquiry. Teknik pengolahan data menggunakan uji t dua pihak bahwa terdapat peningkatan hasil belajar antara dua kelompok sampel tersebut. Hasil perhitungan thitung sebesar -0,888 dan dibandingkan dengan ttabel pada taraf signifikansi 5% dengan derajat kebebasan (dk) 69 sebesar 1.997 sehingga pada akhir perhitungan H0 diterima dan H1 ditolak atau dengan kata lain tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada peningkatan prestasi hasil belajar siswa antara kelas eksperimen 1 dengan menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dan kelas eksperimen 2 dengan menggunakan model pembelajaran Challenge Inquiry.Kata kunci : Model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL), Model pembelajaran Challenge Inquiry, Menguasai Peralatan Ukur Listrik dan Elektronika (MPULE).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil STE TOG p-2012 |
Uncontrolled Keywords: | HASIL BELAJAR,SISWA,CONTEXTUAL TEACHING,LEARNING,CHALLENGE INQUIRY,UKUR LISTRIK,ELEKTRONIKA |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan > Jurusan Pendidikan Teknik Elektro > Program Studi Pendidikan Teknik Elektro |
Depositing User: | Staf Koordinator 2 |
Date Deposited: | 30 Jun 2014 06:11 |
Last Modified: | 30 Jun 2014 06:11 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/10363 |
Actions (login required)
View Item |