REALISASI TINDAK TUTUR PERLOKUSI DALAM FILM “FIKSI” KARYA MOULY SURYA

Tritanto, - (2011) REALISASI TINDAK TUTUR PERLOKUSI DALAM FILM “FIKSI” KARYA MOULY SURYA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text s_ind_0707811_table_of_content.pdf Download (251kB)
	Text s_ind_0707811_chapter1.pdf Download (273kB)
	Text s_ind_0707811_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (311kB)
	Text s_ind_0707811_chapter3.pdf Download (253kB)
	Text s_ind_0707811_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (378kB)
	Text s_ind_0707811_chapter5.pdf Download (248kB)
	Text s_ind_0707811_bibliography.pdf Download (247kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hakikat film yang merupakan lakon gambar hidup dan tidak lepas dari bahasa. Seperti halnya dalam kehidupan nyata, di dalam film pun terdapat realisasi tindak tutur, khususnya tindak tutur perlokusi. Beberapa tindak tutur yang direalisasikan dalam film “Fiksi” menyiratkan berbagai implikatur dan menimbulkan berbagai efek bagi lawan tuturnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) apa saja jenis dan bentuk tindak tutur perlokusi yang direalisasikan dalam film “Fiksi”?; (2) bagaimana implikatur tindak tutur perlokusi yang direalisasikan dalam film “Fiksi”?; dan (3) bagaimana aspek-aspek situasi tutur memengaruhi makna tuturan dalam film “Fiksi”? Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif kualitatif. Adapun teknik pengolahan datanya adalah mengidentifikasi, menganalisis, dan mendeskripsikan data. Data yang dimaksud adalah tindak tutur perlokusi yang direalisasikan oleh para pelaku dalam tuturan film “Fiksi” karya Mouly Surya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tindak tutur perlokusi yang direalisasikan oleh para pelaku dalam film “Fiksi” mempunyai berbagai bentuk seperti melarang, memberi tahu, menanyakan, menyatakan, meyakinkan dan memerintah. Pada setiap tuturan tersebut tersirat berbagai implikatur yang menjelaskan tafsiran atau makna tuturan. Implikatur dari setiap tuturan yang direalisasikan tersebut sangat beragam. Keberagaman implikatur itu dipengaruhi oleh aspek-aspek situasi tutur. Ada tiga aspek situasi tutur yang memengaruhi makna tuturan perlokusi. Ketiga aspek tersebut adalah (1) aspek penutur dan lawan tutur, (2) aspek konteks sebuah tuturan, dan (3) aspek tujuan sebuah tuturan. Ketiga aspek tersebut saling mendukung sehingga lawan tutur dapat menangkap makna tuturan yang diimplisitkan oleh penutur.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	No Panggil SIND TRI r-2011
Uncontrolled Keywords:	Hakikat Film, Realisasi Tindak Tutur, Fiksi
Subjects:	L Education > L Education (General) P Language and Literature > P Philology. Linguistics P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions:	Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (nonpendidikan)
Depositing User:	Rizki Melinda Sari
Date Deposited:	23 Sep 2023 00:59
Last Modified:	23 Sep 2023 00:59
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/101824

Actions (login required)

View Item