KAULINAN BARUDAK DI DÉSA TANJUNGWANGIKACAMATAN CICALENGKA KABUPATEN BANDUNG

Srimulyani, Aas (2015) KAULINAN BARUDAK DI DÉSA TANJUNGWANGIKACAMATAN CICALENGKA KABUPATEN BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Preview	Text S_BD_1104541_Title.pdf Download (108kB) | Preview
Preview	Text S_BD_1104541_Abstract.pdf Download (339kB) | Preview
Preview	Text S_BD_1104541_Table_of_content.pdf Download (267kB) | Preview
Preview	Text S_BD_1104541_Chapter1.pdf Download (285kB) | Preview
	Text S_BD_1104541_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (302kB)
Preview	Text S_BD_1104541_Chapter3.pdf Download (368kB) | Preview
	Text S_BD_1104541_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)
Preview	Text S_BD_1104541_Chapter5.pdf Download (122kB) | Preview
Preview	Text S_BD_1104541_Bibliography.pdf Download (265kB) | Preview
	Text S_BD_1104541_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (267kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan permainan anak, struktur permainan anak, dan unsur semiotik yang ada dalam permainan anak. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah kualitatif, yang menggunakan pendekatan etnografi dan deskriptif. Teknik penelitian yang digunakan adalah teknik studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah pedoman wawancara, alat rekam, dan kamera foto. Hasil penelitian permainan anak yaitu sebagai beriku: pertama, deskripsi mengenai permainan anak di Desa Tanjungwangi Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung yang masih banyak jenisnya; kedua, struktur berlangsungnya permainan anak meliputi deskripsi permainan, teks kakawihan, bahasa dalam kakawihan, isi kakawihan, purwakanti kakawihan, bentuk kakawihan, pelaku, alat, cara berlangsungnya permainan, waktu, dan tempat (latar); ketiga, unsur semiotik yang ada dalam permainan anak yang ditemukan ada 6 ikon, 16 indeks, dan 6 simbol. Selain itu ada beberapa saran yang ditujukan kepada: 1) mahasiswa, untuk melanjutkan penelitian lebih dalam mengenai permainan anak; 2) masyarakat, agar menjaga dan melestarikan kebudayaan yang ada disekelilingnya; dan 3) lembaga-lembaga kebudayaan, agar lebih memperhatikan lagi kebudayaan yang ada di Tatar Sunda, khususnya permainan anak. ;--- The aims of this study are to analyse and to describe children’s games, structure of children’s games, and semiotics elements of children’s games. The method of this study is qualitative which uses ethnography and descriptive approaches. This study also apply some techniques; library research, observation, interview, and documentation. Instruments of this study are interview guidance, video recording, and camera. The results of this study are: first, the description of children’s games which still has varieties; second, on-going structure of children’s games includes children’s games description, kakawihan text, language of kakawihan , content of kakawihan, purwakanti kakawihan, form of kakawihan, performer of the games, instrument of the games, the way of the games played, time the games played, and setting of games; the last, elements of semiotics, this study was found there are 6 icons, 16 indexes, and 6 symbols. There also some suggestions for: 1) researcher who has similar interest is to continue the study deeper; 2) Sundaness people is to keep and preserve the cultures around them; and 3) cultural institutions are to pay more attention to Sundanese culture includes children’s games.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	No.panggil : S BD SRI k-2015; Pembimbing : I.Dedi Koswara, II.Retty Isnendes.
Uncontrolled Keywords:	struktur, semiotik, dan permainan anak, structure, semiotics, and children’s games.
Subjects:	P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions:	Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah
Depositing User:	Mr mhsinf 2017
Date Deposited:	09 Nov 2017 07:52
Last Modified:	09 Nov 2017 07:52
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/27756

Actions (login required)

View Item