Puji Puryono, - (2008) HUBUNGAN CARA BELAJAR MANDIRI DENGAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM MENGUKUR BESARAN-BESARAN LISTRIK. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Penelitian ini mengenai hubungan cara belajar mandiri dengan kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik, merupakan acuan yang dijadikan dasar pemikiran awal untuk mengetahui apakah diantara kedua variabel tersebut terdapat hubungan yang berarti. Apabila dari penelitian ini terbukti kedua variabel tersebut mempunyai hubungan korelasi yang signifikan, diharapkan bisa didapatkan salah satu solusi untuk meningkatkan kemampuan praktikum dengan lebih mengarahkan kepada cara belajar mandiri siswa Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif korelasi untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan seberapa besar keterkaitan antara cara belajar mandiri dengan kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Al Falah Dago. Sampel yang diambil adalah siswa kelas I Program Keahlian Pemanfaatan Tenaga Listrik, dengan jumlah siswa 68 orang. Hasil dari penelitian ini diperoleh data pada variabel cara belajar mandiri, sebanyak 23,5% siswa mempunyai tingkat cara belajar mandiri tinggi, sedangkan 14.7% siswa memiliki tingkat cara belajar mandiri rendah. Pada variabel kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik, didapatkan sebanyak 20.6% siswa mempunyai tingkat kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik tinggi, sedangkan 14.7% siswa memiliki tingkat kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik rendah. Untuk mengetahui besar hubungan antara cara belajar mandiri dengan kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik dilihat uji korelasi sebesar (r) = 0,828 (interpretasi korelasi tinggi). Hal ini menunjukkan bahwa adanya hubungan yang sangat erat antara cara belajar mandiri dengan kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik. Hasil akhir dari penelitian ini memperoleh kesimpulan adanya hubungan yang linear positif dan signifikan, menjelaskan bahwa semakin tinggi cara belajar mandiri, maka akan tinggi pula tingkat kemampuan siswa dalam praktikum mengukur besaran-besaran listrik. Besarnya kontribusi yang diberikan oleh variabel X terhadap variabel Y dapat dilihat dari besarnya kofisien determinasi yaitu sebesar 68,607%, yang menunjukkan bahwa cara belajar mandiri memberikan kontribusi sebesar 68,607% terhadap kemampuan siswa dalam kemampuan praktikum mengukur besaran-besaran listrik.
![]() |
Text
s_e0451_993777_table_of_content.pdf Download (245kB) |
![]() |
Text
s_e0451_993777_chapter1.pdf Download (265kB) |
![]() |
Text
s_e0451_993777_chapter3.pdf Download (345kB) |
![]() |
Text
s_e0451_993777_chapter5.pdf Download (244kB) |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing Janulis P. Purba : - Elih Mulyana : 5996270 |
Uncontrolled Keywords: | BELAJAR MANDIRI, KEMAMPUAN PRAKTIKUM MENGUKUR BESARAN-BESARAN LISTRIK. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Teknik dan Industri > Jurusan Pendidikan Teknik Elektro > Program Studi Pendidikan Teknik Elektro |
Depositing User: | Ferli pennita |
Date Deposited: | 17 Jul 2023 06:16 |
Last Modified: | 17 Jul 2023 06:16 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/93351 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |