Rusmiati, - (2012) MANAQIB SYÉH ABDUL QODIR JAILANI DI KACAMATAN SUKABUMI,KABUPATÉN SUKABUMI : Ulikan Semiotik Téks jeung Kontéks. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
t_pbbs_1007026_table_of_content.pdf Download (269kB) | Preview |
|
|
Text
t_pbbs_1007026_chapter1.pdf Download (364kB) | Preview |
|
|
Text
t_pbbs_1007026_chapter3.pdf Download (454kB) | Preview |
|
Text
t_pbbs_1007026_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (419kB) | Request a copy |
||
Text
t_pbbs_1007026_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) | Request a copy |
||
|
Text
t_pbbs_1007026_chapter5.pdf Download (359kB) | Preview |
|
|
Text
t_pbbs_1007026_bibliography.pdf Download (291kB) | Preview |
Abstract
Masyarakat di wilayah Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, sampai saat ini masih melaksanakan manakiban Syaikh Abdul Qodir Jailani. Manakiban merupakan kegiatan atau ritual membaca teks manaqib Syaikh Abdul Qodir Jailani yang juga dikenal sebagai Layang Séh atau Wawacan Séh, yang memuat cerita-cerita teladan dan hal-hal yang dianggap ajaib dari perilaku Syaikh Abdul Qodir Jailani.Masalah yang diteliti meliputi: 1) bagaimana isi manaqib Syaikh Abdul Qodir Jailani di Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi? 2) konteks apa saja yang berkaitan dengan manakiban Syaikh Abdul Qodir Jailani di Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi? dan 3) tanda indeks apa saja yang terdapat dalam teks dan konteks manaqib Syaikh Abdul Qodir Jailani di Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi? Berdasarkan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) isi manaqib Syaikh Abdul Qodir Jailani di Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi? 2) konteks yang berkaitan dengan manakiban Syaikh Abdul Qodir Jailani di Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi? dan 3) tanda indeks yang terdapat dalam teks dan konteks manaqib Syaikh Abdul Qodir Jailani di Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi.Metode yang digunakan adalah metode atnografi-deskriptif, dengan tekhnik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data merupakan teks manaqib Syaikh Abdul Qodir Jailani. Narasumber untuk keperluan wawancara di antaranya adalah kiai, santri dan masyarakat sekitar Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi.Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) di lingkungan umat tarekat Qodiriyah wa Naqsabandiyah (TQN), manakiban Syaikh Abdul Qodir Jailani merupakan salah satu amalan dari tiga amalan yang saling terkait, yaitu dzikir harian dan khotaman; (2) riwayat-riwayat Syaikh Abdul Qodir Jailani dibaca oleh jemaah TQN dan sebagian masayarakat Kabupaten Sukabumi berkaitan dengan amalan-amalan lainnya seperti dzikir harian dan khotaman. Sedangkan perkakas yang biasanya digunakan adalah air putih dan bubur tepung; dan (3) masyarakat mistis-spiritual tidak melepaskan dirinya dari unsur makna yang dapat dianalisis dari beberapa hal. Melalui pemaknaan semiotik, makna dalam manakiban Syaikh Abdul Qodir Jailani juga dapat dianalisis. Dalam teks dan konteks Syaikh Abdul Qodir Jailani di antaranya bisa dimaknai dari tanda indeks nama SAQ, tawasul, hitungan dzikir 165, impian SAQ, air putih dan bubur tepung.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | Nomor Panggil TPBBS RUS m-2012 |
Uncontrolled Keywords: | Budaya sunda |
Subjects: | L Education > LC Special aspects of education |
Depositing User: | Staf Koordinator 3 |
Date Deposited: | 01 Jul 2014 02:13 |
Last Modified: | 01 Jul 2014 02:13 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/9294 |
Actions (login required)
View Item |