Muhammad Arrafi, - (2022) PEMETAAN TINGKAT KEPARAHAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN MENGGUNAKAN ALGORITMA NORMALIZED BURN RATIO (NBR) PADA CITRA LANDSAT 8 DI KABUPATEN MUARO JAMBI. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_SIG_1805559_Title.pdf Download (505kB) |
|
Text
S_SIG_1805559_Chapter1.pdf Download (249kB) |
|
Text
S_SIG_1805559_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (892kB) |
|
Text
S_SIG_1805559_Chapter3.pdf Download (360kB) |
|
Text
S_SIG_1805559_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (6MB) |
|
Text
S_SIG_1805559_Chapter5.pdf Download (69kB) |
|
Text
S_SIG_1805559_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (430kB) |
Abstract
Provinsi Jambi merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki area hutan terluas di Indonesia. Luasnya area hutan di Provinsi Jambi tidak diiringi dengan pengelolaan yang baik, hampir setiap tahunnya selalu terjadi kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Jambi. Kabupaten Muaro Jambi menjadi kabupaten dengan tingkat keparahan kebakaran hutan dan lahan tertinggi di Provinsi Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat keparahan akibat kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Muaro Jambi berdasarkan nilai Difference Normalized Burn Ratio (dNBR) pada citra Landsat 8 dengan analisis multiwaktu citra sebelum terjadinya kebakaran dan sesudah terjadinya kebakaran. Nilai NBR yang sudah didapat dilakukan pengambilan sampel untuk mendapatkan nilai rerata dan standar deviasi. Pada penelitian ini menunjukkan sepanjang tahun 2021 tingkat keparahan didominasi oleh kelas keparahan rendah dengan persentase 53,84% dengan total luasan 6.700,5 Ha. Selanjutnya diikuti oleh kelas keparahan sedang dengan persentase 30,48% dengan total luasan 3.793,4 Ha. Berdasarkan penelitian ini dapat ditarik simpulan tingkat keparahan kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Muaro Jambi tahun 2021 termasuk kategori rendah Jambi is one of the provinces in Indonesia that has the largest forest area in Indonesia. The extent of forest areas in Jambi Province is not accompanied by good management, almost every year there are always forest and land fires in Jambi Province. Muaro Jambi regency became the district with the highest severity of forest and land fires in Jambi Province. This study aims to identify the severity of forest and land fires in Muaro Jambi Regency based on the Difference Normalized Burn Ratio (dNBR) value in Landsat 8 imagery with multi-time analysis of images before the fire and after the fire. NBR values that have been obtained are taken by sampling to get the average value and standard deviation. This study showed that throughout 2021 the severity was dominated by a low severity class with a percentage of 53.84% with a total area of 6,700.5 Ha. Furthermore, it was followed by a moderate severity class with a percentage of 30.48% with a total area of 3,793.4 Ha. Based on this study can be drawn conclusions on the severity of forest and land fires in Muaro Jambi Regency in 2021 including the low category.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | Link Google Scholar : https://scholar.google.com/citations?user=_eNfXDsAAAAJ&hl=id&oi=ao |
Uncontrolled Keywords: | Citra Landsat 8, Kebakaran Hutan dan Lahan, Normalized Burn Ratio, Titik Panas Landsat 8 Imagery, Forest and Land Fires, Normalized Burn Ratio, Hotspot |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) G Geography. Anthropology. Recreation > GB Physical geography |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sains Informasi Geografi |
Depositing User: | Muhammad Arrafi |
Date Deposited: | 30 Sep 2022 04:30 |
Last Modified: | 30 Sep 2022 04:30 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/83337 |
Actions (login required)
View Item |