Rahayu, Sri (2013) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI MASALAH SOSIAL DI LINGKUNGAN SEKITAR DI KELAS IV SDN CIKOLE KECAMATAN CIMALAKA KABUPATEN SUMEDANG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_title.pdf Download (332kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_table_of_content.pdf Download (275kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_chapter1.pdf Download (368kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (448kB) |
||
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_chapter3.pdf Download (610kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_chapter5.pdf Download (303kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_bibliography.pdf Download (296kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_kelas_0903262_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (560kB) |
Abstract
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan tanggal 21 September 2012 di SDN Cikole Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang, diketahui bahwa hasil belajar siswa kelas IV dalam pembelajaran IPS pada masalah-masalah sosial di lingkungan sekitar belum mencapai KKM yang sudah ditentukan sekolah dasar yang bersangkutan. Hal itu karena pembelajaran bersifat monoton sehingga siswa kurang aktif kemampuan siswa kurang tereksplorasi dalam pembelajaran tersebut. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka peneliti melakukan penelitiannya yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan, pelaksanaan, dan hasil belajar siswa setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe scramble. Adapun metode penelitian yang digunakan ialah penelitian tindakan kelas dengan desain penelitian yang mengacu pada model penelitian Kemmis dan Mc. Taggart. Sedangkan instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman observasi, pedoman wawancara, catatan lapangan, dan tes hasil belajar siswa. Untuk keabsahan data penelitian maka peneliti melakukan validasi data dengan cara member check, triangulasi, audit trail, dan expert opinion. Berdasarkan pelaksanaan tindakan yang dilakukan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe scramble pada konsep masalah-masalah sosial di lingkungan sekitar sebanyak tiga siklus, secara keseluruhan telah menunjukan adanya peningkatan terhadap perencanaan, pelaksanaan, dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran tersebut. Dari data yang diperoleh, pada proses pembelajaran, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa yaitu pada tahap perencanaan kinerja guru siklus I 66,5 %, siklus II 80 %, siklus III 100%, pada tahap pelaksanaan, siklus I 69%, siklus II 92 % dan siklus III 100%, pada aktivitas siswa yang mendapatkan kriteria baik, siklus I 47,3%, siklus II, 84%, siklus III 94,85%, kriteria cukup pada siklus I 42,2%, Siklus II 10,6%, siklus III tidak ada, sedangkan kriteria kurang pada siklus I 10,5%, siklus II 5,25%, siklus III 5,2%. Sedangkan untuk hasil belajar, siklus I 42,2%, siklus II 52,6%, dan siklus III 94,7%. Dari hasil tersebut bisa disimpulkan bahwa penelitian ini telah mencapai target yang ditentukan. Dengan demikian penerapan model pembelajaran kooperatif tipe scramble telah mencapai hasil yang ditentukan dalam meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajarn IPS pada konsep masalah-masalah sosial di lingkungan sekitar. Jadi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe scramble layak untuk diterapkan sebagai upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep masalah-masalah sosial di lingkungan sekitar kelas IV SDN Cikole Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Universitas Pendidikan Indonesia > UPI Kampus Sumedang > PGSD Kelas UPI Kampus Sumedang |
Divisions: | UPI Kampus Sumedang > PGSD Kelas UPI Kampus Sumedang |
Depositing User: | UPI Kampus Sumedang |
Date Deposited: | 20 Jan 2014 06:34 |
Last Modified: | 20 Jan 2014 06:34 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/5324 |
Actions (login required)
View Item |