Fitriani, Tia (2013) PERAN KEPOLISIAN DALAM MENCEGAH DAN MENANGGULANGI TINDAK KEKERASAN GENG MOTOR DI KOTA CIREBON. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_PKN_0901064_Title.pdf Download (159kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_0901064_Abstract.pdf Download (228kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_0901064_Table of Content.pdf Download (167kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_0901064_Chapter1.pdf Download (300kB) | Preview |
|
Text
S_PKN_0901064_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (347kB) |
||
|
Text
S_PKN_0901064_Chapter3.pdf Download (251kB) | Preview |
|
Text
S_PKN_0901064_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (547kB) |
||
|
Text
S_PKN_0901064_Chapter5.pdf Download (165kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_0901064_Bibliography.pdf Download (211kB) | Preview |
|
Text
S_PKN_0901064_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (271kB) |
Abstract
Latar belakang penelitian ini yaitu maraknya tindak kekerasan yang dilakukan geng motor di Kota Cirebon yang meresahkan masyarakat. Diasumsikan bahwa kepolisian belum maksimal dalam menjalankan perannya untuk bertugas memberi keamanan di masyarakat. Padahal kepolisian merupakan sebuah organ penting yang mempunyai tugas sebagai pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Penelitian ini didasarkan pada enam rumusan masalah yaitu 1. “Apa latar belakang terjadinya kekerasan yang dilakukan oleh anggota geng motor” 2. “Jenis-jenis kasus apa saja yang ditangani kepolisian akibat dari perbuatan geng motor” 3. “Apa upaya yang sudah dilakukan oleh kepolisian dalam mencegah tindak kekerasan geng motor di Kota Cirebon” 4. “Apa upaya yang sudah dilakukan oleh kepolisian dalam menanggulangi tindak kekerasan geng motor di Kota Cirebon” 5. Apa kendala yang dihadapi kepolisian dalam mencegah dan menanggulangi tindak kekerasan geng motor di Kota Cirebon” 6. “Cara apakah yang dilakukan dalam mengatasi kendala yang dihadapi oleh kepolisian dalam mencegah dan menanggulangi tindak kekerasan geng motor di Kota Cirebon”. Tindak kekerasan yang dilakukan oleh geng motor merupakan salah satu contoh dari perilaku kenakalan remaja (juvenile delinquency). Kusumanto (Willis, 2010: 89) menyatakan “kenakalan anak dan remaja adalah tingkah laku individu yang bertentangan dengan syarat-syarat dan pendapat umum yang dianggap acceptable dan baik oleh suatu lingkungan atau hukum yang berlaku di suatu masyarakat”. Dari teori tersebut, perlu adanya penanganan serius untuk meminimalisir tindak kenakalan remaja, karena dikhawatirkan akan menjadi suatu kewajaran di kalangan remaja yang merupakan penerus bangsa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, metode deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa dari hasil observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasi penelitian, terungkap bahwa: 1. Geng motor melakukan tindak kekerasan karena adanya sikap merasa paling berkuasa. 2. Kasus yang sering ditimbulkan geng motor yaitu perang antargeng, pengrusakan fasilitas umum, penjambretan, pembunuhan. 3. Upaya pencegahan yang dilakukan kepolisian yaitu melakukan patroli dan penyuluhan. 4. Upaya penanggulangan yang dilakukan kepolisian, dengan menjerat para geng motor pelaku tindak kejahatan sesuai dengan hukum yang berlaku. 5. Kendala yang dihadapi oleh kepolisian yaitu adanya oknum polisi nakal, peran orangtua yang belum maksimal, serta lingkungan sosial tempat anggota geng motor itu tinggal. 6. Dalam mengatasi kendala, kepolisian melakukan kerjasama dengan pihak dari orangtua, masyarakat, serta kerjasama dengan klub-klub motor. The background of this research is the rampant acts of violence committed in the city of Cirebon motorcycle gangs plaguing the society. It is assumed that the police have not been up for duty in their role in providing security in the community. Though the police is an important organ that has the task of custodian of public order and safety. The study was based on six formulation of the problem, namely 1. "What is the background of the violence perpetrated by members of the motorcycle gang" 2. "The types of cases handled by the police any action as a result of the motorcycle gang" 3. "What efforts have been made by the police in preventing motorcycle gang violence in the city of Cirebon" 4. "What efforts have been made by the police in tackling violent motorcycle gang in the city of Cirebon" 5. “What are the constraints faced by the police in preventing and combating violence motorcycle gang in the city of Cirebon" 6. "How is that done in overcoming the obstacles faced by the police in preventing and combating violence motorcycle gang in the city of Cirebon". Violence perpetrated by motorcycle gangs is one example of the behavior of juvenile delinquency (juvenile delinquency). Kusumanto (Willis, 2010: 89) states "juvenile delinquency and individual behavior that is contrary to the terms and public opinion are considered acceptable and well by an environmental or applicable law in a society". From this theory, the need for serious attention to minimize acts of juvenile delinquency, because it was feared would be a fairness among teenagers which is the successor of the nation. The approach used in this study is qualitative, descriptive method. Data collection techniques in the form of observation, interviews, and documentation studies. Based on the results of the study revealed that: 1. Motorcycle gangs commit acts of violence because of the attitude of the most powerful feeling. 2. Cases are often caused by a motorcycle gang that gang wars, destruction of public facilities, mugging, murder. 3. Prevention efforts are made police patrols and counseling. 4. Prevention efforts by the police, the motorcycle gang ensnare the perpetrators of crimes in accordance with applicable law. 5. Constraints faced by the police namely the police naughty, the role of parents is not maximized, and the social environment where members of the motorcycle gang was staying. 6. In overcoming obstacles, police cooperation with the parents, the community, as well as cooperation with motorcycle clubs.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran Polisi, Geng Motor |
Subjects: | ?? 340 ?? Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Depositing User: | DAM STAF Editor |
Date Deposited: | 16 Jan 2014 07:18 |
Last Modified: | 16 Jan 2014 07:18 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/5121 |
Actions (login required)
View Item |