LATIHAN PASSIVE RANGE OF MOTION DALAM MENINGKATKAN LUAS GERAK SENDI LENGAN KIRI PADA ANAK SPASTIK DI SLB-D YPAC KOTA BANDUNG

Riski Destiyanti, - (2018) LATIHAN PASSIVE RANGE OF MOTION DALAM MENINGKATKAN LUAS GERAK SENDI LENGAN KIRI PADA ANAK SPASTIK DI SLB-D YPAC KOTA BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_PKH_1404810_Title.pdf Download (22kB)
	Text S_PKH_1404810_Abstract.pdf Download (198kB)
	Text S_PKH_1404810_Table_of_content.pdf Download (141kB)
	Text S_PKH_1404810_Chapter1.pdf Download (232kB)
	Text S_PKH_1404810_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (345kB)
	Text S_PKH_1404810_Chapter3.pdf Download (377kB)
	Text S_PKH_1404810_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (525kB)
	Text S_PKH_1404810_Chapter5.pdf Download (137kB)
	Text S_PKH_1404810_Bibliography.pdf Download (208kB)
	Text S_PKH_1404810_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB)

Abstract

Anak spastik di SLB-D YPAC Kota Bandung memiliki luas gerak sendi lengan kiri yang terbatas dan menjadikan anak kesulitan dalam mengikuti aktivitas belajar di kelas. Jika tidak dilakukan suatu upaya, maka sendi anak akan mengalami kontraktur. Maka dari itu, penulis melakukan penelitian dalam rangka meningkatkan luas gerak sendi anak tersebut. Fokus masalah pada penelitian ini adalah luas gerak sendi lengan kiri anak yang meliputi sendi bahu, sendi siku dan sendi pergelangan tangan dengan jumlah keseluruhan gerakan sendi adalah 16 gerakan. Salah satu metode latihan yang dapat dapat digunakan adalah latihan passive range of motion yang merupakan suatu bentuk latihan sendi dengan menggerakkan sendi sesuai arah pergerakannya. Penelitian ini menggunakan metode Single Subject Research dengan desain penelitian A-B-A. Instrumen yang digunakan adalah alat ukur sendi, yaitu goniometer. Pengambilan data baseline 1 (A-1) sebanyak 3 pertemuan, intervensi 8 pertemuan dan baseline 2 (A-2) 3 pertemuan. Hasil pada penelitian ini menunjukkan peningkatan pada semua pergerakan sendi lengan kiri anak. Peningkatan luas gerak sendi pada masing-masing arah gerak adalah : ekstensi bahu 10°, fleksi bahu 17°, adduksi bahu 8°, abduksi bahu 18°, horizontal ekstensi bahu 12°, horizontal fleksi bahu 14°, rotasi ekternal bahu 13°, rotasi internal bahu 11°, ekstensi siku 8°, fleksi siku 13°, supinasi siku 13°, pronasi siku 12°, ekstensi petgelangan tangan 10°, fleksi pergelangan tangan 12°, radial deviasi 6° dan ulnar deviasi 9°. Dorogan serta dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan pada latihan ini agar memperoleh hasil yang maksimal. Orang tua pun perlu diberikan pembekalan skill latihan ini agar dapat melatih anak di rumah;--- Spastic children in SLB-D YPAC Bandung City have limited range of left arm joints and make children have difficulty in learning activities in class. If an attempt is not have an exercise, the child's joint will contractures. Therefore, the authors conducted research to increase the range of motion of the child's joints. The focus of the problem in this research is the extent of the child's left arm joint’s motion which includes the shoulder joint, elbow joint and wrist joint with the total number of joint movements is 16 movements. One method of exercise that can be used is passive range of motion exercise which is a form of joint training by moving the joint in the direction of movement. This reseach uses the Single Subject Research method with A-B-A research design. The instrument used is a joint measuring instrument, namely goniometer. The collection of baseline 1 (A-1) was 3 meetings, intervention 8 meetings and baseline 2 (A-2) 3 meetings. The results in this study showed an increase in all joint movements of the child's left arm. Increased joint motion in each direction of motion are: shoulder extension 10 °, shoulder flexion 17 °, shoulder adduction 8 °, shoulder abduction 18 °, horizontal shoulder extension 12 °, horizontal shoulder flexion 14 °, shoulder external rotation 13 °, internal rotation of the shoulder 11 °, elbow extension 8 °, elbow flexion 13 °, supination elbow 13 °, pronation of elbow 12 °, extension of wrist 10 °, wrist flexion 12 °, radial deviation 6 ° and ulnar deviation 9 °. Motivation and support from all parties are needed in this exercise to get maximum results. Parents also need to be given training skills in order to train children at home.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	No. Panggil : S PKH RIS L-2018; Nama Pembingbing : I. Nia Sutisna; NIM : 404810;
Uncontrolled Keywords:	Anak spastik, latihan passive range of motion, luas gerak sendi lengan kiri,Spastic child, passive range of motion exercise, range of left arm joint motion
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User:	Zahra
Date Deposited:	13 Feb 2020 07:54
Last Modified:	13 Feb 2020 07:54
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/45347

Actions (login required)

View Item