Rika, Aryanti (2018) PERUBAHAN TARI LEBON DI DESA SELASARI KECAMATAN PARIGI KABUPATEN PANGANDARAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Skripsi ini berjudul Perubahan Tari Lebon Di Desa Selasari Kecamatan Parigi
Kabupaten Pangandaran. Tari Lebon diambil dari kata sisipan Jawa dan Sunda yakni
Lebboni (Jawa) yang artinya diboehan (dikafani) dan Lebbokna (Sunda) yang berarti
dilebok atau dikurebkeun (dikubur). Tarian ini diciptakan sekitar tahun 1933 oleh Ki
Alpijan. Tarian ini dipengaruhi dan bermula pada masa Kerajaan Galuh (Sunda) runtuh
dan diambil alih oleh Kerajaan Mataram (Jawa). Tari Lebon memiliki struktur cerita atau
latar belakang sejarah, koreografi, properti, musik dan busana yang menarik untuk
diteliti, yaitu sebagai atraksi perkelahian antar jawara zaman dahulu dan diiringi musik
kendang penca yang menceritakan mengenai tarung jawara dari masing-masing wilayah
untuk mempertahankan wilayahnya dan setiap jawara akan dijadikan sebagai aparat
kerajaan pada saat itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sejarah, faktor
penyebab perubahan dan perubahan dalam aspek koreografi, musik, properti dan busana
tari Lebon serta sebagai upaya langkah awal peneliti dalam mengenalkan dan
melestarikan Tari tradisi yang dimiliki Kabupaten Pangandaran kepada masyarakat pada
umumnya. Pendekatan penelitiannya menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, studi
dokumentasi dan studi pustaka dengan analisis data menggunakan triangulasi. Hasil
penelitian ini mendeskripsikan bahwa Tari Lebon mengalami beberapa perubahan sejak
awal revitalisasi tahun 2010 hingga saat ini tahun 2018 yang diakibatkan dari faktor
internal dan eksternal termasuk adanya akulturasi dan difusi. Perubahannya meliputi
struktur koreografi, busana, properti, dan musik serta terdapat esensi atau nilai-nilai
kepemimpinan dan patriotisme dalam Tari Lebon.;--- The title of this thesis is The Change of Lebon Dance in Selasari Village
Parigi Sub-District Pangandaran Regency. Lebon dance taken from the insertion of Java
and Sunda namely Lebboni (Java) which means diboehan (paired a shroud) and Lebbokna
(Sunda) which means dilebok or dikurebkeun (buried). The dance was created around
1933 by Ki Alpijan. This dance was influenced and started in the era of Galuh Kingdom
(Sunda) that collapsed and taken over by the Kingdom of Mataram (Java). Lebon dance
has a story structure or historical background, choreography, property, music and
costume are interesting to be studied, namely as a fight attraction between old champions
(old representatives) and accompanied by kendang penca music that tells about tarung
jawara from each region to defend its territory and every jawara or the representative
will become a royal apparatus at that time.The purpose of this study is to describe the
history, the causes factors of change and the change in aspects of choreography, music,
property and costume of Lebon dance as well as an early step in identifying and
preserving the traditional dance of Pangandaran Regency to the peoples at large. The
research approach used qualitative approach with descriptive method. The collecting data
technique used observation, interview, documentation study and literature study with data
analysis used triangulation. The results of this study describe that Lebon Dance has been
experienced some changes since the beginning of revitalization in 2010 until now in 2018
which is resulting from the internal and external factors including the existence of
acculturation and diffusion. The changes include choreography, costume, property, and
music, and there are essences or values of leadership and patriotism in Lebon Dance.
![]() |
Text
S_STR_1406791_Title.pdf Download (92kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Abstract.pdf Download (137kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Table_Of_Content.pdf Download (167kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Chapter1.pdf Download (226kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (391kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Chapter3.pdf Download (267kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (767kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Chapter5.pdf Download (143kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Bibliography.pdf Download (306kB) |
![]() |
Text
S_STR_1406791_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (653kB) |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil: S STR RIK p-2018 Pembimbing: I. Tati Narawati, II. Beben Barnas NIM: 1406791 |
Uncontrolled Keywords: | Perubahan, Tari Lebon, Desa Selasari.;--- The Changes, Lebon Dance, Selasari Village. |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Seni dan Desain > Jurusan Pendidikan Seni Tari |
Depositing User: | Eva Rufaida Rahman |
Date Deposited: | 13 Feb 2020 09:05 |
Last Modified: | 13 Feb 2020 09:05 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/38097 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |