EVALUASI PEMANFAATAN RUANG TERBUKA HIJAU SEBAGAI SARANA REKREASI MASYARAKAT KOTA BANDUNG : Studi Kasus Taman Tematik Kota Bandung

Nurmala Yuditia, - (2019) EVALUASI PEMANFAATAN RUANG TERBUKA HIJAU SEBAGAI SARANA REKREASI MASYARAKAT KOTA BANDUNG : Studi Kasus Taman Tematik Kota Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_GEO_B0351_1507208_Title.pdf

Download (566kB)
[img] Text
S_GEO_B0351_1507208_Chapter1.pdf

Download (535kB)
[img] Text
S_GEO_B0351_1507208_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (761kB)
[img] Text
S_GEO_B0351_1507208_Chapter3.pdf

Download (653kB)
[img] Text
S_GEO_B0351_1507208_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
[img] Text
S_GEO_B0351_1507208_Chapter5.pdf

Download (264kB)
[img] Text
S_GEO_B0351_1507208_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (959kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Keberadaan RTH (Ruang Terbuka Hijau) Kota Bandung di tahun 2018 masih belum memenuhi target ketersediaan RTH yaitu 12,20 % atau 2.041,52 Ha dari luas wilayah kota Bandung yaitu 16.777,64 Ha dari total arahan kebijakan pemerintah pusat yaitu 30%. Hal ini dikarenakan meningkatnya jumlah penduduk Kota Bandung di setiap tahun yang berdampak pada tingginya kebutuhan ruang atau lahan sehingga terjadinya alih fungsi lahan. Pembangungan RTH di Kota Bandung terdiri dari beberapa jenis yang salah satunya yaitu Taman Tematik yang merupakan Revitalisasi Taman Kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sebaran RTH khususnya Taman Tematik dan mengevaluasi pemanfaatan Taman Tematik sebagai sarana rekreasi masyarakat yang dapat digunakan sebagai ruang publik masyarakat Kota Bandung. Fungsi sarana rekreasi masyarakat terdiri dari wahana penyegaran fisik, penyegaran mental, bersosialisasi dan menambah wawasan. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode Deskriptif Kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu metode Survey. Penelitian menunjukkan bahwa persebaran RTH di Kota Bandung khususnya Taman Tematik telah sesuai dengan Rencana Detail Tata Ruang Kota Bandung. Namun lokasi RTH khususnya Taman Tematik Di Kota Bandung tergolong tidak tersebar merata dan belum memenuhi target ketersediaannya, hal ini dikarenakan Taman Tematik merupakan Revitalisasi Taman Kota yang sudah ada sebelumnya, bukan dari penambahan kawasan baru untuk Taman Tematik. Kondisi Taman Tematik tergolong layak untuk digunakan oleh masyarakat yang berkunjung dilihat dari kondisi kelayakan fasilitas yang tersedia di setiap Taman Tematik. Respon masyarakat yang datang mengunjungi Taman Tematik cukup baik dan setuju bahwa Taman Tematik dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi masyarakat Kota Bandung. Namun ada beberapa saran dari masyarakat terkait perbaikan yang sifatnya fisik dari Taman Tematik, misalnya kebersihan Taman, area parkir yang sempit atau tidak tersedia, kuang terawatnya toilet umum dan ketersediaan tempat beribadah. Kata Kunci : Ruang Terbuka Hijau (RTH), Jumlah Penduduk Meningkat, Taman Tematik, Sarana Rekreasi Masyarakat. ABSTRACT EVALUATION OF UTILIZING GREEN OPEN SPACE AS COMMUNITY RECREATION FACILITIES, BANDUNG CITY (Case Study: Bandung City Thematic Park) By: Nurmala Yuditia (1507208) The existence of Green Open Space in Bandung in 2018 still did not meet the target of green space availability, which was 12.20% or 2,041.52 Ha from the total area of Bandung, namely 16,777.64 Ha from the total direction of the central government policy, which was 30%. This is due to the increase in the population of the city of Bandung every year which has an impact on the high demand for space or land so that land conversion takes place. RTH development in the city of Bandung consists of several types, one of which is Thematic Park which is the Revitalization of City Parks. This study aims to assess the distribution of green open space, especially thematic parks and evaluate the use of thematic parks as a means of recreation for the community that can be used as public spaces in the city of Bandung. The function of community recreation facilities consists of a vehicle for physical refreshment, mental refreshment, socialization and insight. The research method used is the Quantitative Descriptive method with data collection techniques, namely the Survey method. Research shows that the presence of green space in the city of Bandung, especially the Thematic Park, is in accordance with the Plan for Detail Spatial Planning of Bandung City. RTH locations, especially Thematic Parks in Bandung City are classified as not evenly distributed and have not met their availability targets, this is because the Thematic Park is a pre-existing Revitalization of City Parks, not from the addition of new areas for Thematic Parks. The condition of the Tematik Park is classified as feasible to be used by the visiting community in terms of the feasibility of the facilities available in each Thematic Park. The response of the people who came to visit the Thematic Park was quite good and agreed that the Thematic Park was used as a recreation facility for the people of Bandung City. However, there are some suggestions from the community regarding improvements that are physical in nature from the Thematic Park, for example the cleanliness of the Park, the narrow parking area or not available, the maintenance of public toilets and the availability of places of worship. Keywords: Green Open Space (RTH), Population Increases, Thematic Park, Community Recreation Facilities

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S GEO NUR e-2019 ; Pembimbing : I. Dede Rohmat, II. Nandi ; NIM : 1507208
Uncontrolled Keywords: Ruang Terbuka Hijau (RTH), Jumlah Penduduk Meningkat, Taman Tematik, Sarana Rekreasi Masyarakat.
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure
H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1
Depositing User: Nurmala Yuditia
Date Deposited: 23 May 2019 05:37
Last Modified: 23 May 2019 05:37
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/35309

Actions (login required)

View Item View Item