EVALUASI HASIL PENEGASAN BATAS DESA MENGGUNAKAN METODE KARTOMETRIK DI SEGMEN BATAS WILAYAH KABUPATEN BANDUNG DENGAN KABUPATEN SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT

Tobi Anggesta, - (2025) EVALUASI HASIL PENEGASAN BATAS DESA MENGGUNAKAN METODE KARTOMETRIK DI SEGMEN BATAS WILAYAH KABUPATEN BANDUNG DENGAN KABUPATEN SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Indonesia, sebagai negara kepulauan dengan 38 provinsi pada tahun 2024, memiliki batas wilayah administratif yang penting untuk pengelolaan sumber daya dan administrasi pemerintahan. Kejelasan batas wilayah sangat penting untuk mencegah potensi konflik administratif dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi eksisting pilar batas desa antara Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang, serta mengevaluasi pergeseran segmen yang berdampak pada perubahan luas wilayah berdasarkan Permendagri Nomor 13 Tahun 2008 dan hasil pendetailan batas wilayah tahun 2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif yang mengintegrasikan metode kartometrik, pemetaan partisipatif, dan survei lapangan, didukung oleh Sistem Informasi Geografis (SIG). Data geospasial yang diperoleh dianalisis secara sistematis menggunakan SIG, sementara metode kartometrik diterapkan untuk mengukur dan memverifikasi akurasi batas wilayah berdasarkan data peta dan citra satelit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pilar batas dalam kondisi baik, meskipun beberapa di antaranya hilang atau rusak. Terdapat perbedaan panjang segmen batas wilayah pada 16 dari 30 desa yang berada di segmen batas Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang, menghasilkan area tumpang tindih seluas 159,44 hektar dengan pergeseran panjang segmen batas antara 42,13 hingga 800,00 meter. Pergeseran ini berdampak pada perubahan luas wilayah, di mana Kabupaten Bandung mengalami penambahan luas wilayah sebesar 85,94 hektar, sementara Kabupaten Sumedang mengalami pengurangan wilayah sebesar 86,58 hektar. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk meningkatkan efektivitas administrasi pemerintahan dan pengelolaan wilayah yang lebih optimal. Indonesia, as an archipelago with 38 provinces by 2024, has administrative boundaries that are important for resource management and government administration. Boundary clarity is essential to prevent potential administrative and social conflicts. This research aims to analyze the existing condition of the village boundary pillars between Bandung Regency and Sumedang Regency, as well as evaluate segment shifts that have an impact on changes in area based on Permendagri Number 13 of 2008 and the results of the 2023 detailed boundaries. This research uses a descriptive quantitative approach that integrates cartometric methods, participatory mapping, and field surveys, supported by Geographic Information Systems (GIS). The geospatial data obtained were systematically analyzed using GIS, while the cartometric method was applied to measure and verify the accuracy of the boundaries based on map data and satellite imagery. The results showed that most of the boundary pillars were in good condition, although some were missing or damaged. There is a difference in the length of boundary segments in 16 out of 30 villages located in the boundary segment of Bandung Regency and Sumedang Regency, resulting in an overlapping area of 159.44 hectares with a shift in boundary segment length between 42.13 and 800.00 meters. This shift had an impact on changes in area, where Bandung Regency experienced an increase in area of 85.94 hectares, while Sumedang Regency experienced a reduction in area of 86.58 hectares. This research is expected to be the basis for improving the effectiveness of government administration and more optimal regional management.

[img] Text
S_SIG_2110089_Title.pdf

Download (714kB)
[img] Text
S_SIG_2110089_Chapter1.pdf

Download (195kB)
[img] Text
S_SIG_2110089_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
S_SIG_2110089_Chapter3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_SIG_2110089_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (11MB) | Request a copy
[img] Text
S_SIG_2110089_Chapter5.pdf

Download (167kB)
[img] Text
S_SIG_2110089_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (26MB) | Request a copy
Official URL: https://repository.upi.edu/
Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?user=b4p2lGIAAAAJ&hl=id&oi=ao ID SINTA Dosen Pembimbing: Lili Somantri: 5995390 Haikal Muhammad Ihsan: 6745327
Uncontrolled Keywords: Evaluasi Hasil Penegasan Batas Wilayah, Segmen Batas Wilayah, Batas Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Sumedang Evaluation of the Results of Regional Boundary Demarcation, Regional Boundary Segments, Bandung Regency Boundary with Sumedang Regency
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
G Geography. Anthropology. Recreation > GA Mathematical geography. Cartography
T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sains Informasi Geografi
Depositing User: Tobi Anggesta
Date Deposited: 06 Mar 2025 07:43
Last Modified: 06 Mar 2025 07:43
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/131530

Actions (login required)

View Item View Item