Yuni Hastanti Citra Pratiwi, - (2024) PEMAKNAAN UANG PANAI DALAM PERNIKAHAN ADAT SUKU BUGIS DARI SUDUT PANDANG STATUS SOSIAL DAN RELEVANSINYA DI ERA MODERN: Studi Deskriptif Suku Bugis di Kota Jayapura. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Banyak orang yang merantau jauh dari kampung halaman, dan dalam perjalanan mereka, tradisi tetap hidup dan diwariskan. Salah satu contohnya adalah pernikahan adat suku Bugis yang dilangsungkan di kota Jayapura. Meski jauh dari daerah asal, adat istiadat tetap dipegang teguh, termasuk tradisi uang panai yang khas dari suku Bugis. Uang panai bukan sekadar simbol material, tetapi juga cerminan penghargaan terhadap mempelai wanita dan keluarganya. Di tanah rantau seperti Jayapura, pemahaman mengenai uang panai terus berkembang, menyesuaikan dengan konteks budaya setempat tanpa kehilangan esensinya. Tradisi ini kini menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas diri para perantau Bugis, menunjukkan betapa kuatnya akar budaya yang mereka bawa, meski berada jauh dari tanah kelahiran. Pernikahan adat ini bukan hanya sebuah seremoni, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap leluhur dan kebanggaan akan warisan budaya yang terus hidup dan berkembang di mana pun mereka berada. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan yang lebih detail dan mendalam pada fenomena yang sedang diteliti. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pendekatan ini digunakan untuk mengintrepetasikan data hasil lapangan yang berupa deskripsi dalam wawancara atau simbol dan gambar yang dapat merepresentasikan atau menggambarkan subjek yang dikaji. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa uang panai dalam pernikahan Bugis dan Jayapura dalam status sosial masyarakat bukan hanya sekedar pemberian materi yang diberikan oleh pengantin pria semata, melainkan berupa simbol daripada nilai-nilai kolektivisme. Many individuals migrate far from their hometowns, and along their journey, traditions remain alive and are passed down through generations. One example is the traditional Bugis wedding ceremony, which has been carried out in the city of Jayapura. Despite being far from their place of origin, these customs are firmly upheld, including the distinctive uang panai tradition that is unique to the Bugis people. Uang panai is not merely a material symbol but also a reflection of the respect and esteem given to the bride and her family. In a distant land like Jayapura, the understanding of uang panai continues to evolve, adapting to the local cultural context while preserving its essence. This tradition has now become an integral part of the identity of Bugis migrants, demonstrating the enduring strength of their cultural roots, even when far from their homeland. This traditional wedding is not just a ceremony but also a form of respect for their ancestors and a proud expression of their cultural heritage, which continues to thrive and adapt wherever they may be. This research aims to address more detailed and in-depth questions about the phenomenon being studied. The research method used in this study is a qualitative approach with a case study method. This approach is employed to interpret field data, which consists of descriptive interviews, symbols, and images that can represent or illustrate the subject under study. The results of this research conclude that uang panai in Bugis and Jayapura weddings within the social status of the community is not merely a material gift given by the groom but rather a symbol of collective values.
![]() |
Text
S_SOS_1702402_Chapter1.pdf Download (331kB) |
![]() |
Text
S_SOS_1702402_Title.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
S_SOS_1702402_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (680kB) |
![]() |
Text
S_SOS_1702402_Chapter3.pdf Download (385kB) |
![]() |
Text
S_SOS_1702402_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (766kB) |
![]() |
Text
S_SOS_1702402_Chapter5.pdf Download (106kB) |
![]() |
Text
S_SOS_1702402_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing: Wilodati: 5976344 Mirna Nur Alia Abdullah: 5993465 |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi |
Depositing User: | Yuni Hastanti Citra Pratiwi |
Date Deposited: | 07 Oct 2024 07:13 |
Last Modified: | 07 Oct 2024 07:13 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/127043 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |