ISOLASI DAN KARAKTERISTIK NANOKRISTAL SELULOSA DARI RUMPUT LAUT Eucheuma cottonii

Nurul Aulia, - (2024) ISOLASI DAN KARAKTERISTIK NANOKRISTAL SELULOSA DARI RUMPUT LAUT Eucheuma cottonii. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Rumput Laut Eucheuma cottonii memiliki banyak manfaat yang dapat dimanfaatkan dibidang makanan, industri, obat dan biomedis, sebagai penghasil selulosa terbanyak dibanding rumput laut lainnya, nanokristal selulosa merupakan inovasi baru yang bagus untuk keberlangsungan bahan utama biomedis. Biodegradable hydrogel scaffold berbasis biopolimer yang berasal dari alam dapat menjadi solusi untuk masalah penggunaan bioresorbable vascular scaffold (BVS) untuk jantung koreoner. Biopolimer digunakan sebagai bioink berasal dari selulosa, seperti nanomaterial yang berbasis selulosa nanokristal (CNC). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan suhu hidrolisis asam yang optimal, karakteristik selulosa Eucheuma cottonii dan metode yang digunakan. pembuatan kristal selulosa nanokristal rumput laut Eucheuma cottonii sebagai bahan utama pembuatan dalam penelitian ini dengan berbagai perlakuan menggunakan larutan asam, basa, bleaching dengan perlakuan suhu hidrolisis asam 30oC,45oC,60oC,75oC. analisis karakteristik data hasil rendemen, kadar air, FTIR, XRD, TGA, dan FESEM. Hasil penelitian analisis karakterisasi struktural hasil FTIR memiliki peak tertinggi pada suhu 75oC (1028cm-1). mengungkapkan bahwa CNC yang dibuat memiliki kristalinitas tinggi (73,0%) pada suhu 45oC penghilangan komponen non-selulosa dan daerah amorf melalui perlakuan kimia, memiliki stabilitas suspensi suhu yang baik. Meskipun selulosa yang diekstraksi menunjukkan stabilitas termal yang lebih rendah dibandingkan CNC komersil, selulosa yang diekstraksi memiliki rentang suhu yang sama luasnya karena memiliki perilaku degradasi dua tahap, dengan berat residu yang tinggi (18,03%) proses delignifikasi basa dan pemutihan menyebabkan permukaan banyak perubahan dari halus kasar dan juga berpori terlihat pada suhu 45oC pada pembesaran 100.000x dan untuk suhu 75oC yang memiliki hasil serat yang terlihat pada pembesaran 5000x hasil analisa komponen kuantitatif selulosa, hemiselulosa dan lignin. Eucheuma cottonii Seaweed has many benefits that can be utilized in the fields of food, industry, medicine, and biomedicine; as the largest producer of cellulose compared to other seaweeds, cellulose nanocrystals are an excellent innovation for the sustainability of biomedical main ingredients. Biodegradable hydrogel scaffolds based on natural biopolymers can solve the problem of using bioresorbable vascular scaffolds (BVS) for coronary heart disease. Biopolymers used as bioink are derived from cellulose, such as nanomaterials based on cellulose nanocrystals (CNC). This study aims to determine the optimal acid hydrolysis temperature treatment, the characteristics of Eucheuma cottonii cellulose, and the methods used. The manufacture of cellulose nanocrystals of Eucheuma cottonii seaweed as the main ingredient in this study with various treatments using acidic solutions, bases, and bleaching with acid hydrolysis temperature treatments 30°C, 45°C, 60°C, 75°C. Analysis of data characteristics of yield results, water content, FTIR, XRD, TGA, and FESEM. The results of the structural characterization analysis of FTIR results have the highest peak at 75°C (1028cm-1). Revealed that the prepared CNC has high crystallinity (73.0%) at 45°C removal of non-cellulose components and amorphous areas through chemical treatment, and has good temperature suspension stability. Although the extracted cellulose showed lower thermal stability than the commercial CNC, the extracted cellulose has the same wide temperature range because it has a two-stage degradation behavior with a high residual weight (18.03%). The alkaline delignification and bleaching process causes the surface to change a lot from smooth to rough and also porous seen at 45°C at 100,000x magnification and for 75°C temperature which has fiber results seen at 5000x magnification quantitative component analysis results of cellulose, hemicellulose and lignin.

	Text S_PKP_2004127_Title.pdf Download (2MB)
	Text S_PKP_2004127_Chapter1.pdf Download (182kB)
	Text S_PKP_2004127_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (796kB)
	Text S_PKP_2004127_Chapter3.pdf Download (288kB)
	Text S_PKP_2004127_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (826kB)
	Text S_PKP_2004127_Chapter5.pdf Download (103kB)
	Text S_PKP_2004127_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (726kB)

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=en&user=W2ObYpJJYe8C ID SINTA Dosen Pembimbing Himawan Prasetiyo : 6745744 Agung Styo S : 6692607
Uncontrolled Keywords:	Eucheuma cottonii, Nanokristal, Karakteristik selulosa, Suhu hidrolisis asam, BVS Eucheuma cottonii, Nanocrystals, Cellulose characteristics, Acid hydrolysis temperature, BVS
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	UPI Kampus Serang > S1 Pendidikan Kelautan dan Perikanan
Depositing User:	Nurul Aulia
Date Deposited:	16 Jun 2025 04:23
Last Modified:	16 Jun 2025 04:23
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/127018

Actions (login required)

View Item