RESOLUSI KONFLIK FANDOM K-POP DALAM MENGHADAPI FANWAR : Studi Kasus Fandom “CARAT” di Instagram

Nur Jinan Adzina, - (2024) RESOLUSI KONFLIK FANDOM K-POP DALAM MENGHADAPI FANWAR : Studi Kasus Fandom “CARAT” di Instagram. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_SOS_1700300_Title.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_SOS_1700300_Chapter1.pdf

Download (278kB)
[img] Text
S_SOS_1700300_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (466kB)
[img] Text
S_SOS_1700300_Chapter3.pdf

Download (250kB)
[img] Text
S_SOS_1700300_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_SOS_1700300_Chapter5.pdf

Download (190kB)
[img] Text
S_SOS_1700300_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (4MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penggemar cenderung mengasosiasikan dirinya dengan penggemar lain, baik untuk saling bertukar pendapat dan membagikan rasa kegemaran yang sama melalui media sosial. Dalam budaya K-Pop setiap grup idola memiliki fandom nama dan identitas fandom masing – masing, seperti grup idola SEVENTEEN yang memiliki nama fandom CARAT sehingga berbagai dinamika sosial dapat terjadi salah satunya fanwar. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan: (1) mengidentifikasi latar belakang dan penyebab terjadinya fanwar yang dialami oleh fandom CARAT; (2) mengetahui dampak yang diberikan fanwar pada kehidupan bersosialisai dan relasi penggemar K-Pop; (3) mengetahui resolusi konflik yang digunakan oleh fandom CARAT dalam menghindari dan menyelesaikan suatu fanwar yang terjadi di Instagram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik obervasi non-partisipasi, wawancara mendalam dan studi dokumentasi dengan responden sejumlah 18 orang yang terdiri dari admin fanpage CARAT, CARAT perorangan dan perwakilan komunitas K-Pop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat berbagai hal yang menyebabkan terjadinya fanwar, yakni; a) adanya rumor atau skandal yang beredar mengenai seorang anggota grup idola; b) adanya persaigan antar idola dan fandom dengan fandom lain; c) dan fanwar menjadi bentuk pembelaan fans terhadap idolanya; 2) Fanwar dapat berpengaruh terhadap kegiatan bersosialisasi penggemar, fanwar memberikan citra negatif terhadap penggemar, fandom dan idolanya, serta penggemar merasa sedih dan kecewa ketika penggemar lainnya melakukan fanwar; 3) Penggemar menghindari fanwar dengan cara menarik diri dengan tidak melibatkan dirinya pada fanwar, memilih tidak membuka media sosial, mencoba untuk mengontrol emosi serta mengingatkan sesama anggota fandom untuk tidak terlibat fanwar Sementara itu admin fanbase mencoba untuk memberikan peringatan kepada penggemar untuk tidak melakukan fanwar dalam bio dan caption unggahannya, serta mencoba untuk menghapus unggahan yang memancing fanwar. Fans tend to associate themselves with other fans, both to exchange opinions and share a common enthusiasm through social media. In K-Pop culture, each idol group has its own fandom name and identity, such as the SEVENTEEN idol group, which has a fandom named CARAT, leading to various social dynamics, including fan wars. This study aims to: (1) identify the background and causes of fan wars experienced by the CARAT fandom; (2) understand the impact of fan wars on social interactions and relationships among K-Pop fans; (3) investigate the conflict resolution strategies employed by the CARAT fandom to avoid and resolve fan wars occurring on Instagram. This research employs a qualitative approach with a case study method. Data collection was conducted using non-participant observation, in-depth interviews, and document analysis with 18 respondents, including CARAT fanpage admins, individual CARAT members, and K-Pop community representatives. The results indicate that (1) various factors contribute to the occurrence of fan wars, namely: a) circulating rumors or scandals concerning a member of an idol group; b) competition between idols and fandoms with other fandoms; c) fan wars as a form of defense by fans for their idols; (2) Fan wars can affect fans' social interactions, negatively impacting the image of fans, fandoms, and idols, and causing sadness and disappointment among fans when others engage in fan wars; (3) Fans avoid fanwars by withdrawing from involvement, choosing not to access social media, attempting to control emotions, and reminding fellow fandom members to refrain from participating in fan wars. Meanwhile, fanbase admins attempt to warn fans against engaging in fan wars through bios and captions and try to remove posts that incite fanwars.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SHINTA Dosen Pembimbing Elly Malihah : 5978468 Rika Sartika: 5990052
Uncontrolled Keywords: fandom, K-Pop, fanwar, resolusi konflik fandom, K-Pop, fanwar, conflict resolution
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi
Depositing User: Nur Jinan Adzina
Date Deposited: 13 Sep 2024 06:00
Last Modified: 13 Sep 2024 06:00
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/124319

Actions (login required)

View Item View Item