Nur Fajriani S, - (2024) STRATEGI BADAN PERTANAHAN NASIONAL KABUPATEN GOWA DALAM MENINGKATKAN KESADARAN HUKUM MASYARAKAT TENTANG PENTINGNYA PENDAFTARAN TANAH MELALUI KEBIJAKAN PTSL: Studi Kasus di Desa Timbuseng, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
T_PKN_2208854_Title.pdf Download (845kB) |
|
Text
T_PKN_2208854_Chapter1.pdf Download (336kB) |
|
Text
T_PKN_2208854_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (549kB) |
|
Text
T_PKN_2208854_Chapter3.pdf Download (265kB) |
|
Text
T_PKN_2208854_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
T_PKN_2208854_Chapter5.pdf Download (120kB) |
|
Text
T_PKN_2208854_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (4MB) |
Abstract
Pendaftaran tanah memiliki peran krusial dalam menjamin kepastian hukum pemiliknya. Namun sejak dikeluarkannya peraturan mengenai tanah dan pendaftaran tanah melalui Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960, masih sangat banyak tanah masyarakat yang belum terdaftar, salah satunya yang terjadi di Kabupaten Gowa. Hal ini diakibatkan oleh rendahnya kesadaran hukum masyarakat akan pentingnya pendaftaran tanah. Untuk itu pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional melalukan inovasi kebijakan yaitu Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Namun, kebijakan yang baikpun tidak akan mencapai tujuannya apabila tidak ada partisipasi masyarakat. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang dilakukan BPN Kabupaten Gowa dalam meningkatkan kesadaran hukum masyarakat tentang pentingnya pendaftaran tanah melalui kebijakan PTSL. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus dan teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Timbuseng, Kabupaten Gowa dan melibatkan 12 informan yang terdiri dari pelaksana PTSL unsur BPN Kabupaten Gowa, pelaksana PTSL unsur pemerintah Desa Timbuseng, dan masyarakat Desa Timbuseng. Adapun hasil temuan dari penelitian ini yaitu; a. Sangat rendahnya kesadaran hukum masyarakat Desa Timbuseng tentang pendaftararan tanah sebelum adanya PTSL; b. Upaya yang dilakukan BPN Kabupaten Gowa dalam mengatasi kondisi kesadaran hukum masyarakat yang rendah tersebut melalui kebijakan PTSL yaitu dengan melakukan penyuluhan, pemanfaatan sumber daya manusia yang ada, koordinasi antar para pelaksana yang baik, dan pemanfaatan berbagai media; c. Dari strategi yang dilakukan BPN Kabupaten Gowa tersebut, kesadaran hukum masyarakat Desa Timbuseng tentang pentingnya pendafaran tanah melalui kebijakan PTSL sangat tinggi. Kata Kunci: Pendaftaran Tanah, Kesadaran Hukum, Implementasi Kebijakan, Strategi Land registration plays a crucial role in ensuring the legal certainty of its owners. However, since the adoption of the regulations on land and land registration through the Undang-undang No. 5 of 1960, there are still many unregistered communal lands, one of which is in Kabupaten Gowa. It is caused by the low awareness of the legal community of the importance of land registration. To that end, the government, through the Badan Pertanahan Nasional, has launched a policy innovation called the Complete Systematic Land Registration (PTSL). However, even good policies will not reach their goals without public participation. For that, this research aims to know the strategy of BPN Kabupaten Gowa has in increasing public legal awareness about the importance of land registration through the PTSL policy. The research uses a qualitative research approach with case study methods and data collection techniques carried out namely interviews, observations, and documentation. The research was carried out in Desa Timbuseng, Kabupaten Gowa and involved 12 informants consisting of PTSL implementers of BPN elements in Kabupaten Gowa, PTSL implementers from the Government of Desa Timbuseng, and the community of Desa Timbuseng. The results of this study are: a. The legal awareness of the people of Desa Timbuseng about the land registration before the existence of PTSL was very low; b. The efforts made by the BPN of Kabupaten Gowa in addressing the low state of the legal consciousness of the population through the policy of the PTSl, namely, by making the approval, the use of existing human resources, the coordination between the good executives, and the utilization of various media; c. From the strategy carried out by BPN Gowa District, the legal knowledge of the public of Desa Timbuseng about the importance of land registration through the policies of the PTSL is very high. Keywords: Land Registration, Legal Awareness, Policy Implementation, Strategy
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Additional Information: | https://scholar.google.com/citations?user=bnrJF6QAAAAJ&hl=id ID SINTA Dosen Pembimbing Prayoga Bestari: 5995134 Asep Mahpudz: 6002868 |
| Uncontrolled Keywords: | Pendaftaran Tanah, Kesadaran Hukum, Implementasi Kebijakan, Strategi Land Registration, Legal Awareness, Policy Implementation, Strategy |
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan-S2 |
| Depositing User: | NUR FAJRIANI S - |
| Date Deposited: | 13 Aug 2024 08:28 |
| Last Modified: | 13 Aug 2024 08:28 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/120204 |
Actions (login required)
 |
View Item |