PSYCHOLOGICAL DIFFERENCES OF ECONOMICALLY DEPRIVED ADOLESCENTS IN URBAN AND RURAL AREAS

Atifatul Maula, - (2024) PSYCHOLOGICAL DIFFERENCES OF ECONOMICALLY DEPRIVED ADOLESCENTS IN URBAN AND RURAL AREAS. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
TA_ART_S_KPR_2008784_SK.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (17MB)
[img] Text
TA_ART_S_KPR_2008784_ART.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (206kB)
[img] Text
3084
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (50kB)
Official URL: https://jurnal.globalhealthsciencegroup.com/index....

Abstract

Kemiskinan merupakan salah satu penyebab permasalahan kesehatan mental pada remaja. Kemiskinan dapat mempengaruhi kesehatan mental secara tidak langsung melalui lingkungan dan pola asuh keluarga. Daerah tempat tinggal remaja juga turut menyumbang penyebab timbulnya masalah kejiwaan. Remaja miskin yang berada di tempat tinggal yang salah dapat memperburuk kondisi mentalnya. Perbedaan tempat tinggal juga mempengaruhi perbedaan permasalahan psikologis yang dialami remaja. Masalah psikologis mendorong terjadinya bunuh diri jika tidak ditangani dengan cepat. Dua remaja bunuh diri di desa Kabupaten Brebes karena kekurangan ekonomi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan masalah psikologis depresi, kecemasan, dan stres pada remaja keluarga miskin ekstrim yang tinggal di perkotaan dan pedesaan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif komparatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei. Penelitian ini menggunakan kuesioner DASS-21 yang disebar secara offline. Populasi penelitian ini adalah seluruh remaja miskin di Desa Prapag Kidul dan Desa Pasarbatang. Sampel diambil dengan menggunakan proporsional random sampling. Total sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 172 remaja miskin dengan rincian 92 remaja miskin di pedesaan dan 80 remaja miskin di perkotaan. Data dianalisis menggunakan statistik Mann Whitney deskriptif dan inferensial. Penelitian ini telah mendapat persetujuan komisi etik dengan No.128/KE.03/SK/12/2023. Hasil: Studi tersebut mengungkapkan perbedaan yang signifikan antara kondisi depresi, kecemasan, dan stres pada remaja miskin di pedesaan dan perkotaan dengan nilai p value masing-masing depresi 0,047, kecemasan 0,01, dan stres <0,01. Kesimpulan: Daerah perdesaan mempunyai lebih banyak remaja miskin dengan kondisi psikologis depresi, kecemasan, dan stres dibandingkan daerah perkotaan. Poverty is one of the causes of mental health problems for adolescents. Poverty can affect mental health indirectly through the environment and family upbringing. The area where adolescents live also contributes to the cause of mental problems. Poor adolescents in the wrong place to live can worsen mental conditions. Differences in residence also affect the differences in psychological problems experienced by adolescents. Psychological problems encourage suicide if not handled quickly. Two teenagers took their lives in village Brebes Regency due to economic deprivation. Objective: This study aims to determine the differences in psychological problems of depression, anxiety, and stress of adolescents with extreme poor families living in urban and rural areas. Method: This research is comparative quantitative research. The type of research used is survey. This study used the DASS-21 questionnaire which was distributed offline. The population of this study were all poor adolescents in Prapag Kidul Village and Pasarbatang Village. Samples were taken using proportional random sampling. The total sample used in this study was 172 poor adolescents with details of 92 poor adolescents in rural areas and 80 poor adolescents in urban areas. Data were analyzed using descriptive and inferential Mann Whitney statistics. This study has received approval from the ethics commission with No. 128/KE.03/SK/12/2023. Results: The study revealed significant differences between depression, anxiety, and stress conditions of extreme poor adolescents in rural and urban areas with p values of depression 0.047, anxiety 0.01, and stress <0.01 respectively. Conclusions: Rural areas have more poor adolescents with psychological conditions of depression, anxiety, and stress than urban areas.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?user=pZgD4awAAAAJ&hl=en ID SINTA Dosen Pembimbing Reni Nuryani : 6130790 Sri Wulan Lindasari : 6136922 Karya ini adalah tugas akhir setara dengan skripsi sesuai dengan SK Direktur Utama Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Daerah Sumedang Nomor : T-3476/UN40.C2/PK.05.00/2024
Uncontrolled Keywords: Anxiety; Depression; Poor Teenagers; Stress; Urban and Rural
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: UPI Kampus Sumedang > S1 Keperawatan
Depositing User: Atifatul Maula
Date Deposited: 17 Sep 2024 06:35
Last Modified: 17 Sep 2024 06:35
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/119015

Actions (login required)

View Item View Item