PEMETAAN ZONASI HARGA LAHAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KECAMATAN BOGOR TENGAH KOTA BOGOR

Shela Aryanti, - (2024) PEMETAAN ZONASI HARGA LAHAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KECAMATAN BOGOR TENGAH KOTA BOGOR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_SIG_2008666_Title.pdf Download (583kB)
	Text S_SIG_2008666_Chapter1.pdf Download (329kB)
	Text S_SIG_2008666_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (331kB)
	Text S_SIG_2008666_Chapter3.pdf Download (994kB)
	Text S_SIG_2008666_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (5MB)
	Text S_SIG_2008666_Chapter5.pdf Download (130kB)
	Text S_SIG_2008666_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (5MB)

Abstract

Kebutuhan akan lahan semakin meningkat dari waktu ke waktu akan tetapi tidak dibarengi dengan ketersediaan lahan yang memadai. Kecamatan Bogor Tengah sebagai wilayah pusat Kota Bogor mengalami perkembangan wilayah yang pesat ditandai dengan pertumbuhan ekonomi dan kondisi sosial seperti tingkat kepadatan penduduk tinggi mencapai 13067,47 jiwa/km2 dan luas wilayah sebesar 8,37 km2. Hal tersebut berpotensi menyebabkan keberagaman harga lahan di Kecamatan Bogor Tengah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk: 1) Memetakan harga lahan di Kecamatan Bogor Tengah, 2) Mengetahui pola distribusi spasial harga lahan, dan 3) Menganalisis validitas peta zonasi harga lahan yang dibuat terhadap informasi harga lahan dari wawancara penduduk dan NJOP. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan Sistem Informasi Geografis dan teknik analisis data berupa teknik pengharkatan, pembobotan, overlay dan Average Nearest Neighbor (ANN). Hasil penelitian menunjukkan zonasi harga lahan di Kecamatan Bogor Tengah didominasi oleh harga lahan dengan kelas harga tinggi yang memiliki luas 290,684 Ha. Untuk pola distribusi spasial harga lahan di Kecamatan Bogor Tengah cenderung dispersed atau menyebar merata. Informasi harga lahan dari wawancara penduduk bervariasi mulai dari Rp 500.000/m2 sampai Rp 20.000.000/m2 sementara harga lahan yang ditetapkan NJOP berkisar antara 1.147.000/m2 sampai 13.125.000/m2. Adapun rekomendasi untuk penelitian ini yaitu menambah parameter dalam pemetaan harga lahan, penggunaan metode lain untuk menganalisis pola distribusi spasial harga lahan, dan menambah jumlah sampel harga lahan dari wawancara penduduk sehingga harga lahan yang dipetakan sesuai dengan harga yang beredar di masyarakat. The need for land is increasing from time to time but is not accompanied by adequate land availability. Central Bogor Sub-district as the central area of Bogor City is experiencing rapid regional development characterized by economic growth and social conditions such as high population density reaching 13067.47 people/km2 and an area of 8.37 km2. This has the potential to cause diversity in land prices in Central Bogor Sub-district. The objectives of this study are to: 1) Map land prices in Central Bogor Sub-district, 2) Know the spatial distribution pattern of land prices, and 3) Analyze the validity of the land price zoning map created against land price information from resident interviews and NJOP. This research method uses a descriptive quantitative method with a Geographic Information System approach and data analysis techniques in the form of scoring, weighting, overlay and Average Nearest Neighbor (ANN) techniques. The results showed that land price zoning in Central Bogor Sub-district was dominated by land prices with high price classes which had an area of 290.684 Ha. For the spatial distribution pattern of land prices in Central Bogor Sub-district tends to be dispersed or spread evenly. Land price information from resident interviews varies from Rp 500,000/m2 to Rp 20,000,000/m2 while land prices set by NJOP range from 1,147,000/m2 to 13,125,000/m2. There are recommendations for this research, namely adding parameters in land price mapping, using other methods to analyze spatial distribution patterns of land prices, and increasing the number of land price samples from resident interviews so that the mapped land prices are accordance with the prices circulating in the community.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	Link Google Scholar : https://scholar.google.com/citations?user=W-gGAksAAAAJ&hl=id ID SINTA Dosen Pembimbing: Lili Somantri : 5995390 Shafira Himayah : 6114986
Uncontrolled Keywords:	harga lahan, pemetaan, penginderaan jauh, pola, sistem informasi geografis
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) G Geography. Anthropology. Recreation > GA Mathematical geography. Cartography
Divisions:	Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sains Informasi Geografi
Depositing User:	Shela Aryanti
Date Deposited:	31 May 2024 07:03
Last Modified:	31 May 2024 07:03
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/117920

Actions (login required)

View Item