PENGARUH MOTIVASI KERJA KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) DI KECAMATAN BABAKAN CIPARAY KOTA BANDUNG

Juwita Sabarina, - (2008) PENGARUH MOTIVASI KERJA KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) DI KECAMATAN BABAKAN CIPARAY KOTA BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Motivasi Kerja Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru Pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) Di Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung”. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah tentang gambaran motivasi kerja kepala sekolah yang diukur melalui indikator partisipasi, komunikasi, mengakui andil bawahan, pendelegasian wewenang, memberi perhatian, gambaran kinerja guru yang diukur melalui indikator kemampuan profesional, kemampuan sosial, kemampuan personal (pribadi), serta pengaruh motivasi kerja kepala sekolah terhadap kinerja guru pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung.

Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Responden dalam penelitian ini yaitu guru pada sekolah menengah pertama di Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung yang diambil sampel secara acak yaitu 60 orang responden.

Teknik pengumpulan data yaitu dengan teknik survey dengan menggunakan alat pengumpul data berupa angket.

Dalam menganalisis data, rumus yang dipergunakan yaitu Weight Mean Score (WMS), uji normalitas, uji korelasi product moment, determinasi, signifikasi dan regesi.

Hasil penelitian bahwa gambaran umum motivasi kerja kepala sekolah (variabel X) berdasarkan pehitungan kecenderungan skor rata-rata memperoleh hasil 3,52 artinya menunjukkan kualifikasi baik. Kecenderungan skor rata-rata kinerja guru (variabel Y) menunjukkan hasil 4,14 artinya menunjukkan kualifikasi sangat baik.

Berdasarkan analisis korelasi diperoleh hasil bahwa motivasi kerja kepala sekolah memiliki hubungan yang tinggi dan signifikan dengan kinerja guru hal ini ditunjukkan dengan harga koefisien korelasi sebesar 0,746. Uji determinasi menunjukkan bahwa derajat hubungan antara motivasi kerja kepala sekolah dengan kinerja guru adalah sebesar 55,6%. Sedangkan Sisanya sebanyak 44,4% dipengaruhi oleh faktor antara lain kemampuan, iklim organisasi, dan lain-lain.

Persamaan regresi, yaitu %4; = 14,405 + 0,708X adalah bersifat signifikan dan linier, hal ini berarti bahwa jika tidak ada pengaruh Motivasi Kerja Kepala Sekolah (Variabel X) maka Kinerja Guru (Variabel Y) akan mencapai angka 14,405. Kemudian apabila setiap perubahan satu unit variabel X akan memberikan perubahan pada variabel Y sebesar 0,708.

Kesimpulanya bahwa hipotesis yang menyatakan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari motivasi kerja kepala sekolah terhadap kinerja guru pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Babakan Ciparay dapat diterima.

	Text s_adp_044073_table_of_content.pdf Download (251kB)
	Text s_adp_044073_chapter1.pdf Download (272kB)
	Text s_adp_044073_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (334kB)
	Text s_adp_044073_chapter3.pdf Download (378kB)
	Text s_adp_044073_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (368kB)
	Text s_adp_044073_chapter5.pdf Download (250kB)
	Text s_adp_044073_bibliography.pdf Download (242kB)

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	ID SINTA Dosen Pembimbing : Tatty Rosmiati : - Cicih Sutarsih : 6722015
Subjects:	L Education > LA History of education
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Administrasi Pendidikan
Depositing User:	Rini Indriani
Date Deposited:	13 Nov 2023 08:37
Last Modified:	13 Nov 2023 08:37
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/111242

Actions (login required)

View Item