PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI KRIDA SAKA BHAYANGKARA PADA PESERTA DIDIK AFIRMASI SEBAGAI AKTUALISASI NILAI-NILAI PANCASILA (Studi Kasus: SMAK Hidup Baru Bandung)

Jaekson Jefri Peter Hutahaean, - (2023) PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI KRIDA SAKA BHAYANGKARA PADA PESERTA DIDIK AFIRMASI SEBAGAI AKTUALISASI NILAI-NILAI PANCASILA (Studi Kasus: SMAK Hidup Baru Bandung). S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
T_PKN_2012993_Title.pdf

Download (606kB)
[img] Text
T_PKN_2012993_Chapter 1.pdf

Download (246kB)
[img] Text
T_PKN_2012993_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (344kB)
[img] Text
T_PKN_2012993_Chapter 3.pdf

Download (197kB)
[img] Text
T_PKN_2012993_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (925kB)
[img] Text
T_PKN_2012993_Chapter 5.pdf

Download (87kB)
[img] Text
T_PKN_2012993_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penguatan Pendidikan karakter melalui Krida Saka Bhayangkara merupakan salah satu bentuk kegiatan kolaboratif yang dilakukan oleh sekolah SMA Kristen Hidup Baru dalam membentuk karakter peserta didik afirmasi. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh peserta didik afirmasi kesulitan dalam memperoleh pendidikan berkualitas dan memiliki keterbatasan dalam akses terhadap pengembangan penguatan pendidikan karakter. Beberapa permasalahan yang dialami oleh peserta didik afirmasi yakni masih kesulitan dalam beradaptasi dengan kondisi sosial di kota Bandung dan lingkungan sekitarnya, kurang beradaptasi dalam pembelajaran di kelas, masih seringnya membuat kenakalan-kenakalan remaja baik di lingkungan asrama dan dalam kelas serta kurang memberikan respon yang baik ketika ditanya oleh guru. Tempat penelitian yaitu SMA Kristen Hidup Baru Bandung merupakan sekolah yang menerima peserta didik afirmasi yang berjumlah sebanyak 24 peserta didik dari berbagai daerah tertinggal di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif, pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara, observasi, studi dokumentasi, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian yakni 1) program pramuka Saka Bhayangkara dibagi kedalam program Krida lalu lintas, Krida keamanan dan ketertiban masyarakat, Krida pencegahan dan penanggulangan bencana 2) pelaksanaan program pramuka Saka Bhayangkara dilaksanakan secara teori dan praktek didampingi oleh pelatih, guru dan pembina 3) karakter pancasila yang terbentuk pada peserta didik afirmasi yaitu sikap religious, kemandirian, kerjasama, peduli lingkungan, pantang menyerah, toleransi dan sikap demokrasi 4) hambatan dalam pelaksanaan program yakni manajemen waktu, peserta didik kurang berpartisipasi dan kurangnya fasilitas dalam pelatihan, upaya sekolah perlu lebih optimal dalam mengeksplorasi lebih dalam mengenai efektivitas program Saka Bhayangkara membentuk karakter peserta didik dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai Pancasila. Strengthening character education through Krida Saka Bhayangkara is a form of collaborative activity carried out by the New Living Christian High School in shaping the character of affirmative students. The background of this research is that affirmative students have difficulties in obtaining quality education and have limited access to strengthening character education development. Some of the problems experienced by affirmation students are that they still have difficulty adapting to social conditions in the city of Bandung and the surrounding environment, they are not well adapted to learning in class, they often make juvenile delinquents both in the dormitory environment and in class and do not give a good response when asked by the teacher. The location of the research, namely the New Living Christian High School in Bandung, is a school that accepts affirmation students, totaling 24 students from various underdeveloped areas in Indonesia. This study uses a case study method with a qualitative approach, collecting data in this study through interviews, observation, documentation study, and literature study. The results of the research are 1) the Saka Bhayangkara scout program is divided into the Krida traffic program, Krida security and public order, Krida prevention and disaster management 2) the implementation of the Saka Bhayangkara scout program is carried out in theory and practice accompanied by trainers, teachers and coaches 3) Pancasila characters are formed in affirmative students, namely religious attitudes, independence, cooperation, care for the environment, never give up, tolerance and democratic attitudes 4) obstacles in program implementation namely time management, students lack participation and lack of facilities in training, school efforts must more optimal in exploring more deeply about the effectiveness of the Saka Bhayangkara program in shaping the character of students and increasing their understanding of Pancasila values.

Item Type: Thesis (S2)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=id&user=i6f2T5wAAAAJ ID SINTA: 5987047
Uncontrolled Keywords: Penguatan Pendidikan Karakter, Pramuka Saka Bhayangkara, Peserta didik Afirmasi, Nilai-Nilai Pancasila
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan-S2
Depositing User: Jaekson Jefri Peter Hutahaean
Date Deposited: 29 Aug 2023 07:45
Last Modified: 29 Aug 2023 07:45
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/99888

Actions (login required)

View Item View Item