BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN METODE DILEMA MORAL DALAM MENGEMBANGKAN PENALARAN MORAL SISWA

Wulan Lisnawati, - (2023) BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN METODE DILEMA MORAL DALAM MENGEMBANGKAN PENALARAN MORAL SISWA. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
T_BP_2105649_TITLE.pdf

Download (316kB)
[img] Text
T_BP_2105649_Chapter 1.pdf

Download (171kB)
[img] Text
T_BP_2105649_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (383kB)
[img] Text
T_BP_2105649_Chapter 3.pdf

Download (377kB)
[img] Text
T_BP_2105649_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (515kB)
[img] Text
T_BP_2105649_Chapter 5.pdf

Download (73kB)
[img] Text
T_BP_2105649_APPENDIX.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (389kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Kasus kenakalan remaja di Indonesia terus mengalami kenaikan meskipun berbagai upaya pendidikan moral telah dilakukan. Hal tersebut ditengarai karena kurangnya melibatkan faktor kognitif yakni pengembangkan penalaran moral yang dapat menekan tingkat kenakalan remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas bimbingan kelompok dengan metode dilema moral dalam mengembangkan penalaran moral siswa. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain pretest-posttest non-equivalent group. Populasi penelitian yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Bandung Tahun Ajaran 2022/2023. Sampel penelitian dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan ukuran 70 orang (35 orang kelompok eksperimen dan 35 orang kelompok kontrol). Teknik analisis data menggunakan uji statistika nonparametrik Uji Mann Whitney U Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan kelompok dengan metode dilema moral dapat mengembangkan penalaran moral siswa. Hal ini terbukti dengan terdapatnya perbedaan nilai rata-rata post-test antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang signifikan. Rekomendasi ditujukan untuk Program Studi Bimbingan dan Konseling, guru bimbingan dan konseling, dan peneliti selanjutnya. Juvenile delinquency cases in Indonesia continue to increase even though various moral education have been made. This can be due to the lack of involving cognitive factors, namely the development of moral reasoning which is suspected to reduce the level of juvenile delinquency. This study aims to examine the effectiveness of group guidance with the moral dilemma method in developing students' moral reasoning. The approach used is a quantitative approach using a quasi-experimental method with a pretest-posttest non-equivalent group design. The population is class VIII students of SMP Negeri 31 Bandung in the 2022/2023 Academic Year. The sample was selected using a purposive sampling technique with a size of 70 people (35 people in the experimental group and 35 people in the control group). Data analysis techniques using nonparametric statistical tests Mann Whitney U Test. The results of the study show that group guidance using the moral dilemma method can develop students' moral reasoning. This is proven by the significant difference in post-test mean scores between the experimental group and the control group. Recommendations are intended for the Guidance and Counseling Program, Guidance and Counseling teachers, and other researchers.

Item Type: Thesis (S2)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing Agus Taufiq: 6038357 Nandang Budiman: 5995137
Uncontrolled Keywords: Penalaran Moral, Siswa, Sekolah Menengah Pertama Moral Reasoning, Student, Junior High School
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S2
Depositing User: WULAN LISNAWATI
Date Deposited: 31 Aug 2023 01:45
Last Modified: 31 Aug 2023 01:45
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/99800

Actions (login required)

View Item View Item