PEMANFAATAN SUMBER DAYA PENDIDIKAN YANG ADA DI MASYARAKAT DALAM RANGKA PENGEMBANGAN PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR 9 TAHUN DI KOTAMADYA CIREBON: Fokus Studi pada Hubungan Kelembagaan MI dengan Masyarakat

    Aedi, Nur (2013) PEMANFAATAN SUMBER DAYA PENDIDIKAN YANG ADA DI MASYARAKAT DALAM RANGKA PENGEMBANGAN PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR 9 TAHUN DI KOTAMADYA CIREBON: Fokus Studi pada Hubungan Kelembagaan MI dengan Masyarakat. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

    Abstract

    Studi ini dilakukan
    telaah atas hubungan lembaga Madrasah Ibtidaiyah Swasta yang ada di
    Kotamadya Cirebon dengan Masyarakat dalam rangka memanfaatkan
    potensi dan Sumber daya pendidikan yang ada di Masyarakat guna
    terdptanya program pengembangan wajib belajar pendidikan dasar
    secara menyeluruh dan merata khususnya di Kotamadya Cirebon,
    melalui hubungan strategis, maka akan tertanam keyakinan pada
    masyarakat dengan kehadiran lembaga Madrasah Ibtidaiyah dan
    masyarakat akan merasakan buah dan manfaat dari keberadaan lembaga
    tersebut yang dijembatani melalui anak didik dari masyarakat yang di
    didik pada lembaga Madrasah Ibtidaiyah.
    Studi ini dilakukan dengan menggunakan methode kualititatif,
    yang berupa interaksi dan refleksi masyarakat terhadap lembaga yang
    diperoleh langsung melalui wawancara, questioner dan studi
    dokumentasL
    Fokus penelitian ini menitikberatkan pada hubungan lembaga
    madrasah ibtidaiyah swasta dengan masyarakat, dengan mengambil
    sampel seluruh dari Madrasah swasta dengan populasi sebanyak lima
    belas Madrasah swasta yang ada di Kotamadya Cirebon, dengan subyek
    penelitian adalah ; Kepala Sekolah, Alumnus, Orang tua murid,
    Pimpinan instansi terkait (pemerintah) dan yayasan.
    Permasalahan yang muricul pada penelitian ini adalah kekurang
    efektifan dan keserasian dalam hubungan struktural antara lembaga
    Madrasah Ibtidaiyah dengan masyarakatnya, terutama mengenai
    masukan-masukan yang diterima oleh lembaga Madrasah Ibtidaiyah
    yang kesemuanya datang dari masyarakat, output atau keluaran
    Madrasah Ibtidaiyah bagi masyarakat, metode yang dipergunakan dalam
    menyampaikan pesan dan hubungan antara pihak lembaga Madrasah
    Ibtidaiyah dengan pihak instansi pemerintah dan terakhir hasil yang
    diperoleh dari hubungan keduanya (lembaga dengan masyarakat).
    Temuan yang diperoleh di lapangan membuktikan bahwa
    pengelolaan hubungan struktural antara pihak lembaga dengan
    masyarakatnya belum terleks&na sebagaimana mestinya, dimana
    perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan program belum dilakukan
    dengan baik, sebab kurangnya tenaga profesional yang menangani
    bidang tersebut sehingga kendala yang muncul adalah: pertama, lembaga
    kurang dapat memanfaatkan potensi dan masukan yang datang dari
    masyarakat secara sempurna, padahal daya dukung masyarakat akan
    tercipta secara penuh apabila lembaga dapat membuktikan kinerjanya
    dalam mengelola hubungan keduanya, dengan menanamkan
    keteladanan melalui anak didik yang ada pada lembaga Madrasah
    Ibtidaiyah masyarakat akan semakin percaya keberadaan lembaga
    sebagai salah satu lembaga sosial yang menjadi andalan masyarakat
    Kedua, demikian halnya dengan alumnus yang menjadi suatu
    kebanggaan bagi masyarakatnya, dengan mengaplikasikan displin ilmu
    yang diterima selama belajar pada bangku sekolah dasar dengan disiplin
    ilmu keagamaan yang diutamakan, maka masyarakat akan memandang
    keberhasilan lembaga dalam mendidik anak-anaknya ketika mereka
    hadir dan dapat diterima di masyarakat dengan segala disipilin ilmu yang
    mereka miliki.
    ketiga, metode penyampaian pesan dari lembaga tergantung kepada
    pengelola lembaga itu sendiri, dalam hal ini adininistrator Madrasah
    Ibtidaiyah yang semakin dituntut untuk dapat menyelaraskan tuntutan
    yang datang dari masyarakat sekitar, denga melalui visL misi dan
    kebijakan yang dibuatnya masyarakat mengharap sepenuhnya dapat
    diterima sebagai suatu komunikasi yang akan menghubungkan pihak
    masyarakat dengan lembaga yang dikelolanya.
    Keempat, hubungan dengan instansi terkait terutama dengan pihak
    pemerintah bagi suatu lembaga pendidikan merupakan hubungan arus
    atas dalam rangka mendapat dukungan penuh dari pemerintah, dengan
    terciptanya hubungan yang hrmonis antara pihak Madrasah Ibtidaiyah
    dengan pihak pemerintah, maka akan memungkinkan program
    terlaksana dan mendapat dukungan secara penuh.
    Kelima, hasil penelitian membuktikan bahwa lembaga Madrasah
    Ibtidaiyah yang kesemuanya terpusat pada adnninistrator lembaga belum
    mampu memanfaatkan potensi sumber daya pendidikan yang ada pada
    masyarakat secara optimal, terbukti komunikasi yang dilakukan oleh
    pihak lembaga belum terlaksana secara profesional, hal ini salah satu
    kendalanya adalah kurang tepatnya media yang dipergunakan oleh
    pihak lembaga dalam menyampaikan pesan terhadap masyarakat baik
    pesan tertulis ataupun pesan lisan, sehingga masalah yang muncuk
    masyarakat belum bisa menerima informasi secara utuh dan menyeluruh,
    pada gilirannya pelaksanaan dan pengembangan program wajib belajar
    pendidikan dasar 9tahun mengalami hambatan yang cukup berarti.
    Penelitian ini membuktikan bahwa pada prinsipnya suatu kebijakan yang
    diberlakukan pada seseorang atau suatu kelompok masyarakat
    kesemuanya akan kembali kepada siapa pembuat kebijakan tersebut
    Admnistrator lembaga Madrasah Ibtidaiyah sebagai seorang pembuat
    kebijakan harus mampu memahami type dan karakteristik masyarakat
    yang ada di sekelilingnya, sebab ketika kebijakan itu diterima oleh
    masyarakat di sekeklilingnya, maka akan memudahkan bagi lembaga
    dalam mengadakan hubungan dengan masyarakat dimana lembaga
    berada.

    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Title.pdf]
    Preview
    Text
    T_ADPEN_9696008_Title.pdf

    Download (219kB) | Preview
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Abstract.pdf]
    Preview
    Text
    T_ADPEN_9696008_Abstract.pdf

    Download (354kB) | Preview
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Table_Of_Content.pdf]
    Preview
    Text
    T_ADPEN_9696008_Table_Of_Content.pdf

    Download (273kB) | Preview
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Chapter1.pdf]
    Preview
    Text
    T_ADPEN_9696008_Chapter1.pdf

    Download (1MB) | Preview
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Chapter2.pdf] Text
    T_ADPEN_9696008_Chapter2.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (2MB)
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Chapter3.pdf]
    Preview
    Text
    T_ADPEN_9696008_Chapter3.pdf

    Download (468kB) | Preview
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Chapter4.pdf] Text
    T_ADPEN_9696008_Chapter4.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (1MB)
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Chapter5.pdf]
    Preview
    Text
    T_ADPEN_9696008_Chapter5.pdf

    Download (832kB) | Preview
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Bibliography.pdf]
    Preview
    Text
    T_ADPEN_9696008_Bibliography.pdf

    Download (296kB) | Preview
    [thumbnail of T_ADPEN_9696008_Appendix.pdf] Text
    T_ADPEN_9696008_Appendix.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (399kB)
    Item Type: Thesis (S2)
    Subjects: Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Ilmu Pendidikan > Administrasi Pendidikan
    Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan S-2
    Depositing User: Riki N Library ICT
    Date Deposited: 27 Aug 2013 09:00
    Last Modified: 27 Aug 2013 09:00
    URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/997

    Actions (login required)

    View Item View Item