ANALISIS KOMPETENSI NUMERASI DAN KESALAHAN SISWA SD DALAM MENYELESAIKAN SOAL AKM PADA KONTEN ANALISIS DATA DAN PELUANG

Dian Mursyidah, - (2023) ANALISIS KOMPETENSI NUMERASI DAN KESALAHAN SISWA SD DALAM MENYELESAIKAN SOAL AKM PADA KONTEN ANALISIS DATA DAN PELUANG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PGSD_1905899_Title.pdf

Download (512kB)
[img] Text
S_PGSD_1905899_Chapter 1.pdf

Download (190kB)
[img] Text
S_PGSD_1905899_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (629kB)
[img] Text
S_PGSD_1905899_Chapter 3.pdf

Download (573kB)
[img] Text
S_PGSD_1905899_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
[img] Text
S_PGSD_1905899_Chapter 5.pdf

Download (118kB)
[img] Text
S_PGSD_1905899_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (9MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya perubahan paradigma evaluasi pendidikan di Indonesia dari Ujian Nasional (UN) menjadi Asesmen Nasional (AN). Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan salah satu bagian dari AN yang mengukur kompetensi literasi dan numerasi siswa. Kompetensi numerasi sangat penting dikuasai oleh siswa untuk menghadapi permasalahan matematis dalam kehidupan sehari-hari. AKM memuat berbagai konten, konteks dan level kognitif. Penelitian ini berfokus pada konten analisis data dan peluang. Tidak sedikit siswa yang merasa kesulitan ketika menyelesaikan soal AKM numerasi, sehingga perlu dianalisis kesalahan apa saja yang dilakukan siswa ketika menyelesaikan soal AKM numerasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kompetensi numerasi dan kesalahan siswa SD dalam menyelesaikan soal AKM pada konten analisis data dan peluang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. 29 siswa kelas V yang mengerjakan 6 soal AKM merupakan subjek dari penelitian ini. Kompetensi numerasi siswa diukur berdasarkan hasil penskoran siswa dalam menyelesaikan soal AKM. Adapun jenis kesalahan jawaban siswa diklasifikasikan berdasarkan tahapan Newman’s Error Analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kompetensi numerasi siswa adalah 55,46%, sehingga masuk pada kategori “cukup”. Selain itu, berdasarkan hasil analisis terhadap 174 jawaban siswa, 6,90% menunjukkan kesalahan membaca, 38,15% menunjukkan kesalahan pemahaman, 17,82% menunjukkan kesalahan transformasi, 9,20% menunjukkan kesalahan keterampilan proses, 6,90% menunjukkan kesalahan penyandian dan 20,69% lainnya tidak menunjukkan kesalahan. Peneliti juga menemukan kesalahan lain ketika proses wawancara, yaitu kesalahan memahami informasi data dan kesalahan kecerobohan. Maka, dapat disimpulkan bahwa kompetensi numerasi dengan kategori “cukup” cenderung melakukan kesalahan pada tahap pemahaman. This study is motivated by the change in the paradigm of education evaluation in Indonesia from the National Examination (UN) to the National Assessment (AN). The Minimum Competency Assessment (AKM) is one part of the AN that measures students' literacy and numeracy competencies. Numeracy competence is very important to be mastered by students to deal with mathematical problems in everyday life. AKM contains various contents, contexts and cognitive levels. This research focuses on the content of data analysis and opportunities. Not a few students find it difficult when solving numeracy AKM questions, so it is necessary to analyze what mistakes students make when solving numeracy AKM questions. The purpose of this study was to describe the numeracy competence and errors of elementary school students in solving AKM questions on the content of data analysis and probability. This study used descriptive research method. 29 grade V students who worked on 6 AKM problems were the subjects of this study. Students' numeracy competence was measured based on the results of students' scoring in solving AKM problems. The types of errors in students' answers were classified based on the stages of Newman's Error Analysis. The results showed that the average numeracy competence of students was 55.46%, so it fell into the "sufficient" category. In addition, based on the analysis of 174 students' answers, 6.90% showed reading errors, 38.15% showed comprehension errors, 17.82% showed transformation errors, 9.20% showed process skill errors, 6.90% showed encoding errors and the other 20.69% showed no errors. The researcher also found other errors during the interview process, namely errors in understanding data information and carelessness errors. So, it can be concluded that numeracy competence with the "sufficient" category tends to make mistakes at the comprehension stage.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: Link google scholar https://scholar.google.com/citations?user=TJoEpCUAAAAJ&hl=id ID SINTA Dosen Pembimbing Dindin Abdul Muiz Lidinillah : 5977469 Muhammad Rijal Wahid Muharram : 6709826
Uncontrolled Keywords: Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Kompetensi Numerasi, Analisis Data dan Peluang, Newman’s Error Analysis
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: UPI Kampus Tasikmalaya > PGSD UPI Kampus Tasikmalaya
Depositing User: Dian Mursyidah
Date Deposited: 21 Aug 2023 04:39
Last Modified: 21 Aug 2023 04:39
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/97914

Actions (login required)

View Item View Item