PENDERITAAN PEREMPUAN DALAM DUA NOVEL POPULER INDONESIA (KAJIAN KRITIK SASTRA FEMINIS LIBERALIS TERHADAP KARYA MIRA W)

Evi Yesifina Dumar Napitupulu, - (2011) PENDERITAAN PEREMPUAN DALAM DUA NOVEL POPULER INDONESIA (KAJIAN KRITIK SASTRA FEMINIS LIBERALIS TERHADAP KARYA MIRA W). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_ind_0707943_table_of_content.pdf

Download (256kB)
[img] Text
s_ind_0707943_chapter1.pdf

Download (291kB)
[img] Text
s_ind_0707943_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (473kB)
[img] Text
s_ind_0707943_chapter3.pdf

Download (274kB)
[img] Text
s_ind_0707943_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (702kB)
[img] Text
s_ind_0707943_chapter5.pdf

Download (679kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Persoalan perempuan merupakan salah satu masalah yang paling banyak dibahas dalam karya sastra termasuk sastra populer. Hal ini tentu saja karena sastra populer memiliki karakteristik tersendiri yang berbeda dengan sastra serius (adiluhung) sehingga terdapat perbedaan dalam cara mengungkapkan persoalan perempuan tersebut. Salah seorang pengarang perempuan yang banyak mengetengahkan perempuan dalam sastra populer khususnya penderitaan perempuan adalah Mira W. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui apa saja yang diungkapkan pengarang dalam karyanya serta bentuk pengungkapannya Dari latar belakang masalah di atas maka jelaslah rumusan masalah penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) sumber, bentuk perlakuan, dan jenis penderitaan perempuan, dan (2) bentuk pengungkapan pengarang dalam menggambarkan penderitaan tersebut terkait karakteristik novel yang diteliti sebagai sastra populer. Dengan demikian, tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan permasalahan-permasalahan yang telah disebutkan di atas. Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Adapun pendekatan dalam menganalisis novel tersebut adalah dengan menggunakan pendekatan kritik sastra feminis liberalis. Hasil analisis terhadap dua novel populer berjudul Suami Pilihan Suamiku dan novel Seandainya Aku Boleh Memilih karya Mira W. diketahui bahwa kedua novel tersebut memiliki unsur-unsur intrinsik yaitu tema, alur dan pengaluran, tokoh dan penokohan, latar tempat dan waktu, sudut pandang dan gaya bahasa dan kemudian mendeksripsikan fungsi-fungsi komunikasi bahasa seperti fungsi puitik, fungsi ekspresif, fungsi konatif, fungsi fatik, fungsi metabahasa, dan fungsi referensial. Setelah itu peneliti pun dapat mendeskripsikan sumber penderitaan perempuan yang berupa intern dan ekstern, bentuk perlakuan yang berupa ancaman, cacian atau makian, dan jenis penderitaan perempuan yaitu fisik dan psikis serta mendeskripsikan bentuk pengungkapannya melalui alur dan pengaluran serta tokoh dan penokohan.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No Panggil SIND NAP p-2011
Uncontrolled Keywords: Kajian Kritik Sastra, Sastra Populer
Subjects: L Education > L Education (General)
P Language and Literature > PN Literature (General) > PN0080 Criticism
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Rizki Melinda Sari
Date Deposited: 04 Aug 2023 03:56
Last Modified: 04 Aug 2023 03:56
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/96040

Actions (login required)

View Item View Item