PERTUNJUKAN TOPENG BELING DI SANGGAR SEKAR PANDAN KOMPLEK KERATON KACIREBONAN

Cece Kunaedi, - (2010) PERTUNJUKAN TOPENG BELING DI SANGGAR SEKAR PANDAN KOMPLEK KERATON KACIREBONAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_c0951_0607650_table_of_content.pdf

Download (253kB)
[img] Text
s_c0951_0607650_chapter1.pdf

Download (288kB)
[img] Text
s_c0951_0607650_chapter3.pdf

Download (307kB)
[img] Text
s_c0951_0607650_chapter5.pdf

Download (246kB)
[img] Text
s_c0951_0607650_bibliography.pdf

Download (253kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Tari Topeng Beling merupakan tarian kreasi baru yang berkembang di Sanggar Seni Sekar Pandan yang berlokasikan di Komplek Keraton Kacirebonan. Tari ini ditarikan tunggal namun dalam Tari Topeng Beling diiringi dengan sadulur papat dan dalang topeng sebagai yang mengendalikan peretunjukan. Masalah yang diteliti pada Tari Topeng Beling adalah (1) Bagaimanakah struktur pertunjukan Topeng Beling yang ada di Sanggar Sekar Pandan, (2) Bagaimana peran unsur magis dalam pertunjukan Topeng Beling, (3) Syarat-syarat apa saja yang harus dilakukan untuk menjadi penari Topeng Beling. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja yang berkaitan dengan Tari Topeng Beling yang terdapat di Sanggar Sekar Pandan Komplek Keraton Kacirebonan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan kuatitatif. Peneliti tidak hanya sekedar memaparkan dan mendeskripsikan saja, melainkan menganalisis fenomena-fenomena yang muncul pada Tari Topeng Beling ini. Berdasarkan hasil penelitian Tari Topeng Beling diciptakan pada tahun 1995 oleh Elang Heri Komarahadi. Dalam penyajiannya Tari Topeng Beling menggunakan topeng pawongan yaitu Topeng Pentul. Topeng Beling menceritakan tentang seorang manusia yang sedang mencari jati diri dalam hidupnya, dimana dalam kehidupan di dunia penuh dengan halangan dan rintangan. Dalam pertunjukan Topeng Beling rintangan-rintangan tersebut disimbolkan oleh pecahan-pecahan kaca (beling). Dalam pertunjukannya Topeng Beling tidak hanya ada penari Topeng saja, namun ada juga penari sebagai pelengkap dalam pertunjukannya yaitu sedulur papat (simbol teman dalam kehidupan), laden sebagai yang membantu dalang dalam pertunjukan, dan Dalang sebagai pengatur jalannya pertunjukan. Pertunjukan Topeng Beling sarat akan magis, dimana di dalamnya terdapat magis perkataan dan magis perbuatan. Maka tidak sembarang orang dapat menjadi penari Topeng Beling, karena ada beberapa persyaratan yang harus dilakukan oleh penari Topeng Beling. Setelah disimak, topeng beling tidak heran apabila dalam pertunjukannya ada hal-hjal yang aneh, atau tidak masuk akal. Keanehan-keanehan yang ada dalam pertunjukan topeng beling pengaruh dari hal magis yang mewarnai pertunjukan tersebut.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing YOYOH SITI MARIAH: 6682409 AYO SUNARYO: 5994222
Uncontrolled Keywords: PERTUNJUKAN TOPENG BELING, SANGGAR SEKAR PANDAN, KOMPLEK KERATON KACIREBONAN
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Seni Tari
Depositing User: Hikmal Fajar Fardyan
Date Deposited: 28 Jul 2023 09:26
Last Modified: 28 Jul 2023 09:26
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/95491

Actions (login required)

View Item View Item