PENGARUH MODEL INQUIRY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN LITERASI SAINS SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR (Penelitian Quasi Experiment Pokok Bahasan Organ Gerak Hewan dan Manusia Kelas V Pada Salah Satu Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Purwakarta Tahun Ajaran 2022/2023)

Ela Sari, - (2023) PENGARUH MODEL INQUIRY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN LITERASI SAINS SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR (Penelitian Quasi Experiment Pokok Bahasan Organ Gerak Hewan dan Manusia Kelas V Pada Salah Satu Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Purwakarta Tahun Ajaran 2022/2023). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_PGSD_1901752_Title.pdf Download (732kB)
	Text S_PGSD_1901752_Chapter1.pdf Download (72kB)
	Text S_PGSD_1901752_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (352kB)
	Text S_PGSD_1901752_Chapter3.pdf Download (660kB)
	Text S_PGSD_1901752_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (647kB)
	Text S_PGSD_1901752_Chapter5.pdf Download (111kB)
	Text S_PGSD_1901752_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (5MB)

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini adalah penemuan pada keterampilan literasi sains siswa sekolah dasar yang masih rendah. Dengan kurangnya keterampilan literasi sains tersebut maka siswa akan kesulitan dalam memahami konteks ilmu pengetahuan alam dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan hal tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model Inquiry Learning dalam meningkatkan keterampilan literasi sains siswa, mengetahui nilai awal dan akhir siswa secara keseluruhan terhadap keterampilan literasi sains, serta memahami sejauhmana model Inquiry Learning memiliki pengaruh bagi siswa yang memperoleh treatment model tersebut dan siswa yang memperoleh model Coopeartive Learning. Jenis penelitian yang digunakan ialah quasi experiment dengan desain non-equivalent control group. Desain ini memberikan kemampuan tes awal yaitu (Pretest) dan tes kemampuan akhir setelah diberikan treatment (Posttest) pada kedua kelas yang telah ditentukan. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas V pada salah satu Sekolah Dasar di Kecamatan Babakan Cikao. Sampel yang menjadi subjek penelitian adalah kelas eksperimen 28 siswa dan kelas kontrol 27 siswa. Hasil data yang telah diolah oleh peneliti diperoleh data menunjukkan skor rata-rata senilai 7,9 untuk kelas eksperimen sedangkan untuk kelas kontrol sebesar 6,7. Selain itu, pada hasil uji t data N-Gain diperoleh nilai sebesar 0,037. Nilai tersebut kurang dari 0,05 maka uji hipotesis ditolak yang memiliki arti peningkatan keterampilan literasi sains siswa yang mendapat treatment model inquiry learning lebih baik daripada siswa yang mengikuti pembelajaran cooperative learning. Hasil uji data korelasi model Inquiry Learning dengan keterampilan literasi sains memiliki hubungan yang kuat yaitu R=0,820. Nilai R Square sebesar 0,672, jika dalam bentuk persen sama dengan 67,2% artinya memiliki pengaruh model Inquiry Learning terhadap keterampilan literasi sains. Kata kunci: Model Inquiry Learning, Keterampilan Literasi Sains, Sekolah Dasar ----- The background of this research is the discovery of low scientific literacy skills in elementary school students. With this level of lack of scientific literacy, students will have difficulty understanding the context of natural science in everyday life. Therefore, the purpose of this study is to determine the effect of Inquiry Learning to improve students' scientific literacy skills, to find out the overall initial and final scores of students on scientific literacy skills, and to understand to what extent Inquiry Learning influences students who receive treatment models. and students who obtain Cooperative Learning. The type of research used is a quasi-experiment with a nonequivalent control group. This design provides an initial ability test, namely (Pretest) and a final ability test after being given treatment (Posttest) in the two predetermined classes. The population of this study was fifth-grade students at an elementary school in Babakan Cikao District. The sample that became the research subject was 28 students in the experimental class and 27 students in the control class. The results of the data that have been processed by the researchers obtained data showing an average score of 7.9 for the experimental class while for the control class, it was 6.7. In addition, the results of the t-test for N-Gain obtained a value of 0.037. This value is less than 0.05, so the hypothesis test is rejected, which means that the scientific literacy skills of students who receive treatment model inquiry learning are better than students who take cooperative learning models. Correlation data test Inquiry Learning with scientific literacy skills have a strong relationship, namely R=0.820. The R Square is 0.672, if, in the form of a percent equal to 67.2%, it means that it has the influence of Inquiry Learning on scientific literacy skills. Keywords: Inquiry Learning Models, Science Literacy Skills, Elementary School.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	Link Google Scholar: https://scholar.google.com/citations=en&user=N8QMZ2sAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Neneng Sri Wulan : 5994982 Jennyta Caturiasari: 6706344
Uncontrolled Keywords:	Model Inquiry Learning, Keterampilan Literasi Sains, Sekolah Dasar. Inquiry Learning Models, Science Literacy Skills, Elementary School
Subjects:	L Education > L Education (General) L Education > LC Special aspects of education
Divisions:	UPI Kampus Purwakarta > PGSD UPI Kampus Purwakarta
Depositing User:	Ela Sari
Date Deposited:	05 Jun 2023 07:18
Last Modified:	05 Jun 2023 07:18
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/90798

Actions (login required)

View Item