ANALISIS REDUNDANSI DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU WIDYA CENDEKIA SEBAGAI ALTERNATIF PEMBUATAN BAHAN AJAR MENULIS KARANGAN

Tia Ashari, - (2023) ANALISIS REDUNDANSI DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU WIDYA CENDEKIA SEBAGAI ALTERNATIF PEMBUATAN BAHAN AJAR MENULIS KARANGAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_PGSD_1903726_Tittle.pdf Download (533kB)
	Text S_PGSD_1903726_Chapter1.pdf Download (79kB)
	Text S_PGSD_1903726_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (178kB)
	Text S_PGSD_1903726_Chapter3.pdf Download (158kB)
	Text S_PGSD_1903726_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)
	Text S_PGSD_1903726_Chapter5.pdf Download (62kB)
	Text S_PGSD_1903726_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)

Abstract

Salah satu keterampilan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia adalah menulis. Keterampilan menulis ini merupakan keterampilan yang paling sulit untuk dikuasai siswa karena menghendaki penguasaan berbagai unsur kebahasaan dan unsur di luar bahasa itu sendiri. Menulis dapat diaplikasikan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia salah satunya menulis karangan narasi. Namun, kebanyakan siswa tidak memperhatikan kaidah tata tulis terutama pada penggunaan kalimat efektif ketika membuat sebuah karangan sehingga menyebabkan kalimat tersebut menjadi pemborosan kata atau redundansi. Hal inilah yang melatarbelakangi penelitian ini dilakukan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui redundansi yang terjadi pada karangan narasi siswa, mengetahui daerah rawan kesalahan redundansi, dan diperolehnya bahan ajar yang tepat berdasarkan hasil analisis redundansi. Adapun pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah sinkronis dan menggunakan metode penelitian analisis kesalahan berbahasa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi berupa mengumpulkan karangan narasi siswa untuk selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data modifikasi dari Tarigan yang terdiri dari enam tahapan yaitu: (1) mengumpulkan data, (2) identifikasi dan klasifikasi, (3) memperingkat kesalahan, (4) menjelaskan kesalahan, (5) menentukan daerah raewan, dan (6) mengoreksi kesalahan. Dari penelitian ini ditemukan 69,5% kesalahan pengulangan subjek, 10,6% kesalahan pemakaian superordinat pada hiponimi kata dan menjamakkan kata-kata yang berbentuk jamak, dan 9,3% kesalahan kesinoniman dalam satu kalimat. Didapatkan pula daerah rawan kesalahan yakni pada kategori pemakaian superordinat pada hiponimi kata sebesar 48,48%. Hasil analisis redundansi tersebut kemudian dimanfaatkan sebagai pembuatan alternati bahan ajar menulis karangan untuk siswa kelas IV. Kata Kunci: Redundansi, Karangan Narasi, Bahan Ajar One of the skills in learning Indonesian is writing. This writing skill is the most difficult skill for students to master because writing skills master various linguistic elements and elements outside the language itself. Writing can be applied in learning Indonesian, one of which is writing narrative essays. However, most students do not pay attention to grammar rules, especially in the use of effective sentences when composing an essay, causing the sentence to become a waste of words or redundancy. This is the background of this research. The purpose of the research is to find out the redundancy that occurs in students' narrative essays, to find out the areas prone to redundancy errors, and to obtain appropriate teaching materials based on the results of the redundancy analysis. The approach used in this study is synchronous and uses language error analysis research methods. The data collection technique was carried out using documentation in the form of collecting student narrative essays to be further analyzed using the modified data analysis technique from Tarigan which consisted of six stages, namely: (1) collecting data, (2) classification and classification, (3) rating errors, (4) describes the error, (5) determines the vulnerable area, and (6) corrects the error. This study found 69.5% errors in subject repetition, 10.6% errors in the use of superordinate in hyponymy and plural words that are plural, and 9.3% errors in synonyms in one sentence. Error-prone areas were also found, namely in the category of using superiors on hyponymous words of 48.48%. The results of the redundancy analysis were then used to create alternative teaching materials for writing essays for fourth grade students. Keywords: Redundancy, Narrative Writing, Teaching Materials

Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Redundansi, Karangan Narasi, Bahan Ajar
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	UPI Kampus Serang > PGSD UPI Kampus Serang
Depositing User:	Tia Ashari
Date Deposited:	06 Apr 2023 04:41
Last Modified:	06 Apr 2023 04:41
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/89435

Actions (login required)

View Item