PENYELENGGARAAN PELATIHAN TIM GERAK CEPAT (TGC) DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEJADIAN LUAR BIASA PADA MASYARAKAT : Studi Deskriptif pada Pelatihan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa dan Wabah untuk Tim Gerak Cepat di Pusat Pelatihan Kesehatan Dasar Jakarta

Syahna Mulia Rahayu, - (2023) PENYELENGGARAAN PELATIHAN TIM GERAK CEPAT (TGC) DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEJADIAN LUAR BIASA PADA MASYARAKAT : Studi Deskriptif pada Pelatihan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa dan Wabah untuk Tim Gerak Cepat di Pusat Pelatihan Kesehatan Dasar Jakarta. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PENMAS_1905723_Title.pdf

Download (172kB)
[img] Text
S_PENMAS_1905723_Chapter 1.pdf

Download (291kB)
[img] Text
S_PENMAS_1905723_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (322kB)
[img] Text
S_PENMAS_1905723_Chapter 3.pdf

Download (178kB)
[img] Text
S_PENMAS_1905723_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (310kB)
[img] Text
S_PENMAS_1905723_Chapter 5.pdf

Download (91kB)
[img] Text
S_PENMAS_1905723_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (8MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Dalam rangka upaya penanggulangan kejadian luar biasa (KLB) dan wabah, maka diselenggarakan pelatihan kerja untuk tim gerak cepat (TGC) di Puskesmas atas dasar regulasi dari Kementerian Kesehatan RI dengan tujuan meningkatkan upaya dalam melaksanakan respons pencegahan dan penanggulangan KLB di wilayah kerjanya. Pada penelitian yang dilakukan ini mempunyai tujuan seperti 1) agar mampu memahami bagaimana perencanaan program pelatihan TGC, 2) bagaimana pelaksanaan program pelatihan TGC, dan 3) bagaimana evaluasi pada program pelatihan TGC ini. Penelitian dilakukan untuk mengetahui manajemen pelatihan dalam pelatihan penanggulangan kejadian luar biasa dan pandemi agar grup tersebut mampu menanggapi dengan segera di puskesmas. Pelatihan tersebut dirancang oleh Dinkes Prov. DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif serta dengan metode studi kasus. Teknik untuk mendapatkan data yaitu dengan melalui wawancara, studi lapangan dan dokumentasi, serta melalui triangulasi data. Subjek dalam penelitian ada delapan orang yang meliputi penyelenggara, panitia pelatihan, fasilitator, dan lima peserta. Penelitian menghasilkan suatu kegiatan pelatihan penanggulangan kejadian luar biasa (KLB) dan pandemi untuk Tim Gerak Cepat (TGC) pada puskesmas ini merupakan program pelatihan kerja untuk tim gerak cepat di puskesmas yang tersebar di Prov. DKI Jakarta yang dirancang Dinkes Prov. DKI Jakarta dan Pusat Pelatihan Kesehatan Dasar DKI Jakarta. Pelatihan ini dirancang oleh penyelenggara pelatihan dengan bantuan panitia pelatihan yang dibentuk, untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan kurikulum pelatihan. Pelaksanaan pelatihan penanggulangan kejadian luar biasa dan wabah diselenggarakan selama 6 hari yang dilakukan secara blended, online dan klasikal. Evaluasi pada penyelenggaraan pelatihan TGC terdapat beberapa aspek yang dievaluasi, baik penyelenggara, fasilitator, maupun pesertanya. Evaluasi dilakukan dengan mengisi kuesioner pada link google form yang telah diberikan. In order to overcome extraordinary events (KLB) and outbreaks, job training for fast-moving teams (TGC) was held at puskesmas on the basis of regulations from the Ministry of Health of the Republic of Indonesia with the aim of increasing efforts in implementing the prevention and countermeasures response to outbreaks in their work areas. The amin of the research is 1) to find out how to plan the TGC training program, 2) how to implement the TGC training program, and 3) how to evaluate this TGC training program. It was held to determine the management of training in training on overcoming extraordinary events and outbreaks for fast-moving teams at puskesmas organized by the DKI Jakarta Provincial Health Office. The Study was carried out using a qualitative research approach and case study research methods. The data was collected using interviews, observations, documentation studies, and through data triangulation. The subjects in the study were eight informants, namely training organizers, training committees, facilitators, and five trainees. The results say that obtained are training activities for overcoming extraordinary events (KLB) and outbreaks for fast-moving teams (TGC) at the puskesmas, which is a job training program for fast-moving teams in puskesmas spread across DKI Jakarta province organized by the DKI Jakarta Provincial Health Office and the DKI Jakarta Basic Health Training Center. This training is designed by the training organizers with the help of a formed training committee, to obtain results that correspond to the training curriculum. The implementation of training on handling extraordinary events and outbreaks was held for 6 days which was carried out in a blended, online and classical manner. Evaluation in the implementation of TGC training, there are several aspects that are evaluated, both organizers, facilitators, and participants. Evaluation is carried out by filling out a questionnaire on the google form link that has been given.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing: Iip Saripah: 5994097 Dadang Yunus Lutfiansyach: 6654442
Uncontrolled Keywords: Pelatihan, Tim Gerak Cepat, Kurikulum
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LC Special aspects of education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Masyarakat-S1
Depositing User: Syahna Mulia Rahayu
Date Deposited: 07 Mar 2023 04:25
Last Modified: 07 Mar 2023 04:25
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/89021

Actions (login required)

View Item View Item