Amanda Pniel, - (2023) REPRESENTASI SINDROM PENDIDIKAN DI KOREA DALAM VIDEO KLIP DAN LIRIK LAGU KARYA BTS TAHUN 2013 : Analisis Semiotika Ferdinand de Saussure. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_KOR_1808412_Title.pdf Download (1MB) |
|
Text
S_KOR_1808412_Chapter1.pdf Download (387kB) |
|
Text
S_KOR_1808412_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (408kB) |
|
Text
S_KOR_1808412_Chapter3.pdf Download (492kB) |
|
Text
S_KOR_1808412_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (898kB) |
|
Text
S_KOR_1808412_Chapter5.pdf Download (317kB) |
|
Text
S_KOR_1808412_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini didasarkan pada fenomena sosial di bidang pendidikan yang disebut “sindrom pendidikan” yang dialami mayoritas masyarakat di Korea. Fenomena ini berakar dari pembuat kebijakan yang memiliki keyakinan pada praktik konfusianisme kuno yang menyatakan bahwa integritas manusia dicapai melalui pendidikan. Data penelitian diperoleh dari 3 video klip dan lirik lagu karya BTS yang dirilis pada tahun 2013. Data tersebut dianalisis untuk mengetahui bentuk penandaan dan representasi sindrom pendidikan di Korea. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan menggunakan teori semiotika Ferdinand de Saussure, serta teknik analisis simak dan catat. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa lagu-lagu BTS yang berjudul “NO”, “No More Dream”, dan “School of Tears” merepresentasikan sindrom pendidikan di Korea yang sering ditemui sesuai realitas kehidupan masa kini. Dari 35 data yang dikumpulkan, penulis menemukan 17 bentuk tanda dalam video klip dan lirik lagu, serta 12 bentuk representasi. Representasi yang penulis temukan ditandai dengan tanda yang paling banyak muncul dalam video klip, yaitu gerakan tarian yang menonjolkan bentuk sindiran sesuai dengan tanda yang paling banyak muncul dalam lirik lagunya yaitu majas ironi berupa sindiran/sarkasme. Representasi yang paling banyak menggambarkan sindrom pendidikan di Korea adalah mengenai prinsip orang dewasa tentang impian anak muda. Penelitian ini dapat digunakan untuk menghindari kesalahpahaman mengenai sindrom pendidikan yang terjadi di Korea, dan juga dapat memberikan wawasan bagi masyarakat mengenai proses penggambaran pada karya audio visual sebagai sebuah kritik sosial, atau bahkan menjadi pembelajaran kritik sosial pada karya sastra bahasa Korea. This research is based on a social phenomenon in the education field called the "education syndrome", experienced by the majority of people in Korea. This phenomenon has its roots in policymakers who have faith in the ancient Confucianism practice which states that human integrity is achieved through education. The research data were obtained from three video clips and song lyrics by BTS released in 2013. The data were analyzed to find out the form of marking and representation of the education syndrome in Korea. The research method used was descriptive qualitative, using Ferdinand de Saussure's semiotics theory, with observation and note-taking analysis techniques. The results of this study proves that the BTS songs entitled "NO", "No More Dream", and "School of Tears" represent education syndrome in Korea that often found according to the realities of the present time. From the 35 data collected, the researcher found 17 forms of signs in video clips and song lyrics, and also 12 forms of representation. The representations found by the researcher are marked by the signs that appear the most in the video clips, namely dance movements that highlight the form of satire following the song lyrics, namely ironic figures of speech in the form of satire/sarcasm. The representation that best describes the education syndrome in Korea is about the adult principle of young people's dreams. This research can be used to avoid misunderstandings about the education syndrome that occurs in Korea, and also can give insights for the public regarding the process of depicting audio-visual works as a social critique, or even become a social critique learning in Korean literary works.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | Link Google Scholar : https://scholar.google.com/citations?user=4dRAGK8AAAAJ&hl=ko&authuser=5 ID Sinta Dosen Pembimbing: 6122021 YULIANETA 6102061 DIDIN SAMSUDIN ID SINTA Dosen Pembimbing : Yulianeta : 6122021 Didin Samsudin : 6102061 |
Uncontrolled Keywords: | representasi, tanda, sindrom pendidikan, video klip, lirik lagu |
Subjects: | L Education > L Education (General) P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa Korea |
Depositing User: | Amanda Pniel |
Date Deposited: | 14 Feb 2023 01:34 |
Last Modified: | 14 Feb 2023 01:34 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/88416 |
Actions (login required)
View Item |