KONSEPSI DAN DINAMIKA IKLIM KELAS DAMAI PADA JENJANG SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KOTA BANDUNG

Raden Muhammad Firman, - (2023) KONSEPSI DAN DINAMIKA IKLIM KELAS DAMAI PADA JENJANG SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KOTA BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PPB_1803669_Title.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_PPB_1803669_Chapter1.pdf

Download (175kB)
[img] Text
S_PPB_1803669_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (491kB) | Request a copy
[img] Text
S_PPB_1803669_Chapter3.pdf

Download (884kB)
[img] Text
S_PPB_1803669_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (8MB) | Request a copy
[img] Text
S_PPB_1803669_Chapter5.pdf

Download (114kB)
[img] Text
S_PPB_1803669_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (9MB) | Request a copy
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Sekolah sebagai manifestasi dan perwujudan cita-cita negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa memiliki peran dan tanggungjawab besar untuk mendukung remaja melewati fasenya dengan cara yang menggembirakan dan damai. Era disrupsi yang tergolong cepat mewajibkan seluruh pihak di sekolah beradaptasi dengan kebiasaan baru untuk menjaga, menciptakan, dan mengembangkan kedamaian di sekolah agar siswa mampu belajar dengan nyaman, tenang, dan damai. Rendahnya penelitian secara empiris khususnya di Kota Bandung, Indonesia, dapat menjadikan guru-guru dan pihak sekolah kurang mengenali dinamika kedamaian menurut siswa yang akan memberikan layanan yang kurang akurat dan cenderung sporadis. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengidentifikasi konsepsi makna damai dan dinamika iklim kelas menurut siswa pada jenjang Sekolah Menengah Pertama Negeri di Kota Bandung. Desain dan metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian survey. Pengukuran menggunakan Inventori Iklim Kelas Damai, meliputi: pilihan nilai-nilai inti perdamaian, peace picture, pertanyaan terbuka, dan pengukuran skala. Analisis temuan penelitian menggabungkan data statistik dan content analysis untuk mensintesis pemamahan siswa terhadap kedamaian di kelas. Uji validitas dan reliabilitas menggunakan Rasch Model dan menunjukkan hasil yang memuaskan dengan nilai Alpha Cronbach sebesar 0.86. Temuan penelitian menunjukkan siswa yang telah berada pada kategori damai sebanyak 14%, diikuti dengan kategori cukup damai sebanyak 74% dan tidak damai sebanyak 12%. Mayoritas siswa mendefinisikan kedamaian dalam domain interpersonal peace sebanyak 48,6%, diikuti oleh domain personal peace sebanyak 42,7%. Sedangkan domain peace between Human and Earth sebanyak 2,5%, domain social peace sebanyak 1,5%, dan domain global peace sebanyak 0,8% mengindikasikan pemahaman siswa mengenai kedamaian belum utuh dan holistik bahkan terdapat siswa yang tidak dapat mendefinisikan damai sebanyak 4%. Analisis, pembahasan, dan implikasinya terhadap pendidikan & bimbingan dan konseling kedamaian serta rekomendasi untuk penelitian di masa yang akan datang dibahas lebih lanjut. Schools as a manifestation and embodiment of the country's ideals to educate the nation's life have a significant role and responsibility to support youth through their phases happily and peacefully. The era of disruption, which is relatively fast, requires all parties in the school to adapt to new habits to create, maintain and develop peace in schools so that students can study comfortably, calmly and peacefully. However, the lack of empirical research, especially in Bandung, Indonesia, can make teachers and school officials less familiar with peace dynamics according to students who will provide inaccurate services and tend to be sporadic. This research aims to identify the conceptualization of peace according to students at the public junior high school level in Bandung. The research design and methods used a quantitative approach with a survey research design. The measurement used the Development of Peace Class Atmosphere Inventory, including peace core values choices, peace picture, open questions, and scale measurements. Analysis of research findings combines statistical data and content analysis to synthesize students' understanding of peace in the classroom. The validity and reliability tests used Rasch Model showed satisfactory results with a Cronbach Alpha value of 0.86. The research findings showed that students in the peaceful category made up about 14% of the total, with the moderately peaceful category making up 74% and the not-peaceful category making up 12%. Most students define peace in the interpersonal peace domain as 48.6%, followed by the personal peace domain as much as 42.7%. Meanwhile, the domain of peace between Humans and Earth is 2.5%, the domain of social peace is 1.5%, and the domain of global peace is 0.8% indicating that students' understanding of peace is incomplete and holistic. Some students cannot define peace as much as 4 %. The analysis, discussion, and implications for the peace education pedagogy and recommendations for future research are discussed further.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: SINTA ID: 5989603 SINTA ID: 6141923
Uncontrolled Keywords: iklim kelas, pendidikan kedamaian, Rasch model classroom climate, peace education pedagogy, Rasch model
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S1
Depositing User: Raden Muhammad Firman
Date Deposited: 08 Feb 2023 06:26
Last Modified: 08 Feb 2023 06:26
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/88111

Actions (login required)

View Item View Item