Sudarmono, Nono (2009) STRUKTUR DAN FUNGSI SENI TRADISI GAOK SERTA MODEL PELESTARIANNYA MELALUI PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA DI SMA. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
t_bind_0706046_chapter1.pdf Download (42kB) | Preview |
|
|
Text
t_bind_0706046_chapter3.pdf Download (272kB) | Preview |
|
|
Text
t_bind_0706046_chapter5.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text
t_bind_0706046_bibliography.pdf Download (20kB) | Preview |
Abstract
Tesis ini berjudul “Struktur dan Fungsi Seni Tradisi Gaok serta Model Pelestariannya melalui Pembelajaran Apresiasi Sastra di SMA.” Judul ini diangkat dengan asumsi bahwa seni tradisi Gaok merupakan salah satu kearifan lokal masyarakat yang memperkaya khazanah budaya nasional. Seni Tradisi Gaok ini mengandung nilai-nilai kehidupan manusia yang perlu dilestarikan masyarakat pendukungnya. Permasalahan dalam penelitian ini berhubungan dengan keterjagaan struktur, fungsi seni tradisi Gaok serta model pelestariannya. Tujuan penelitiannya untuk mengetahui dan mendeskripsikan hal-hal yang berkenaan dengan permasalahan tersebut. Teori yang digunakan untuk menganalisis data berkaitan dengan ilmu sastra, folklore, kebudayaan, kurikulum yang berlaku, dan model pembelajaran di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang dilanjutkan dengan analisis. Teknik yang digunakan adalah berbentuk nontes berupa observasi dan wawancara. Instrumen penelitian adalah pedoman wawancara, lembar pertanyaan, tape recorder, handycam, kamera, dan catatan lapangan. Data dalam penelitian ini berupa pertunjukan yang direkam melalui video shooting serta hasil wawancara dengan informan. Hasil analisis mendeskripsikan bahwa seni tradisi Gaok di Kelurahan Sindangkasih Kabupaten Majalengka mengandung nilai-nilai yang selaras dengan latar belakang sosial budaya masyarakat pedesaan. Struktur seni tradisi tersebut masih terjaga dalam pelaksanaannya serta memiliki fungsi-fungsi bagi masyarakat pendukungnya. Berdasarkan hasil analisis tersebut, seni tradisi Gaok ini perlu dilestarikan karena merupakan kearifan lokal masyarakat Majalengka. Generasi muda (siswa) perlu mengenali, memahami dan menghargai kekayaan budaya tersebut. Oleh karena itu, penulis merancang suatu model pembelajaran dengan menggunakan model kontekstual atau Contextual Teaching and Learning (CTL), dengan harapan model ini mampu melestarikan seni tradisi masyarakat Majalengka.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Additional Information: | Nomor Panggil S BIND SUD s-2009 |
| Uncontrolled Keywords: | FUNGSI SENI TRADISI GAOK, PELESTARIANNYA MELALUI PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA |
| Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LC Special aspects of education |
| Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Bahasa Indonesia S-2 |
| Depositing User: | Mr. Tri Agung |
| Date Deposited: | 26 Jun 2014 06:40 |
| Last Modified: | 26 Jun 2014 06:40 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/8462 |
Actions (login required)
 |
View Item |