Hasratuddin, - (2010) Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kecerdasan Emosional Siswa SMP Melalui Pendekatan Matematika Realistik. eprint_fieldopt_thesis_type_phd thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
d_mat_0707026_table_of_content.pdf Download (247kB) | Preview |
|
|
Text
d_mat_0707026_chapter1.pdf Download (293kB) | Preview |
|
Text
d_mat_0707026_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (323kB) |
||
|
Text
d_mat_0707026_chapter3.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text
d_mat_0707026_chapter5.pdf Download (268kB) | Preview |
|
|
Text
d_mat_0707026_bibliography.pdf Download (273kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kecerdasan emosional siswa berdasarkan pendekatan pembelajaran, matematika realistik dengan pembelajaran biasa. Jenis penelitian adalah kuasi ekperimen. Yang menjadi variabel bebas penelitian adalah pembelajaran matematika realistik, variabel terikatnya adalah kemampuan berpikir kritis dan kecerdasan emosional, sedangkan variabel kontrolnya adalah peringkat sekolah dan gender. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini siswa SMP kelas VIII di Kota Medan yang diambil secara acak dari sekolah peringkat tinggi, sedang dan rendah berdasarkan perolehan nilai Ujian Nasional Tahun 2008 yang dikeluarkan Diknas, masing-masing diambil dua kelas secara acak, satu untuk kelas eksperimen dan satu lagi untuk kelas kontrol. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari tes berpikir kritis matematis bentuk uraian dan skala kecerdasan emosional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa antara yang diberi pendekatan matematika realistik dengan pembelajaran biasa, 2) terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa berdasarkan peringkat sekolah, 3) terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa berdasarkan gender, 4) tidak terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dengan peringkat sekolah terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa, 5) tidak terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dengan gender terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa, 6) terdapat perbedaan peningkatan kecerdasan emosional siswa berdasarkan pendekatan pembelajaran, 7) tidak terdapat perbedaan peningkatan kecerdasan emosional siswa berdasarkan peringkat sekolah, 8) tidak terdapat perbedaan peningkatan kecerdasan emosional siswa berdasarkan gender, 9) tidak terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dengan peringkat sekolah terhadap peningkatan kecerdasan emosional, 10) tidak terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dengan gender terhadap kecerdasan emosional, 11) tidak terdapat korelasi antara kemampuan berpikir kritis dengan kecerdasan emosional, dan 12) siswa memiliki respon yang positif terhadap pembelajaran matematika realistik. Secara umum, melalui pembelajaran matematika realistik dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kecerdasan emosional siswa. Dengan demikian, yang menjadi saran selanjutnya adalah (i) pendekatan matematika realistik dapat digunakan sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kecerdasan emosional siswa, (ii) untuk penelitian lebih lanjut dengan kapasitas yang lebih besar, perlu memperhatikan syarat penentuan peringkat sekolah, interaksi dan refleksi siswa dalam proses pembelajaran, mempertajam pemusatan statistik, dan (iii) untuk meningkatkan kecerdasan emosional siswa dalam pembelajaran matematika, agar menggunakan pendekatan matematika realistik melalui diskusi kelompok. Kata kunci: peningkatan, berpikir kritis, kecerdasan emosional, matematika, realistik, ABSTRACT This study aimed to describe the difference increasing critical thinking skills and emotional intelligence of students based approach to learning, school ratings, and gender. The study was quasi experiment. The research independent variables are realistic mathematics learning, the dependent variable is the critical thinking skills and emotional intelligence, whereas the control variable is the ranking of schools and gender. The sample in this study of the eighth grade junior high school students in Medan were taken randomly from the school ranked high, medium and low based on the National Exam grades issued Diknas Year 2008, each taken two classes at random, one for classroom experiments and another for control class. Instrument used in this study consisted of tests of critical thinking and mathematical description of the emotional intelligence scale. The results showed that 1) there is a difference in improving students' critical thinking ability among which are given realistic mathematics approach with normal learning, 2) there is a difference in improving students' critical thinking abilities based on school ratings, 3) there is a difference in improving students' critical thinking abilities based on gender, 4) there is no interaction between learning approach with the school rankings to increase students 'critical thinking skills, 5) there is no interaction between learning approaches to gender in increasing students' critical thinking skills, 6) there is a difference in improving student's emotional intelligence based approach to learning, 7) there is no difference increase students' emotional intelligence based on school ratings, 8) there is no difference in improving emotional intelligence of students by gender, 9) there is no interaction between learning approaches to rank schools to increase students emotional intelligence, 10) there is no interaction between learning with a gender approach to emotional intelligence, 11) there is no correlation between critical thinking skills with emotional intelligence, and 12) students have a positive response to the Realistic Mathematics Education. In general, realistic mathematics instruction can enhance critical thinking skills and emotional intelligence of students. Thus, the next suggestion is to (i) Realistic Mathematics Education can be used as an alternative to improve critical thinking skills and emotional intelligence of students, (ii) for further studies with larger capacity, need to pay attention to the terms of school ranking, interaction and reflection in the learning process, sharpen concentration statistics, and (iii) to enhance the emotional intelligence of students in mathematics, in order to use realistic mathematics approach through focus group discussions.
Item Type: | Thesis (eprint_fieldopt_thesis_type_phd) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil D MAT HAS m-2010 |
Uncontrolled Keywords: | Peningkatan,Berfikir kritis,Kecerdasan emosional |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Matematika S-3 |
Depositing User: | Staf Koordinator 3 |
Date Deposited: | 18 Jun 2014 12:46 |
Last Modified: | 18 Jun 2014 12:46 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/7814 |
Actions (login required)
View Item |