PENGEMBANGAN MODEL PEMBINAAN KEPATUHAN PESERTA DIDIK TERHADAP NORMA KETERTIBAN SEBAGAI UPAYA MENYIAPKAN WARGA NEGARA DEMOKRATIS DI SEKOLAH

Sarbaini, - (2011) PENGEMBANGAN MODEL PEMBINAAN KEPATUHAN PESERTA DIDIK TERHADAP NORMA KETERTIBAN SEBAGAI UPAYA MENYIAPKAN WARGA NEGARA DEMOKRATIS DI SEKOLAH. eprint_fieldopt_thesis_type_phd thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
d_pkn_0807963_table_of_content.pdf

Download (250kB) | Preview
[img]
Preview
Text
d_pkn_0807963_chapter1.pdf

Download (328kB) | Preview
[img] Text
d_pkn_0807963_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (699kB)
[img]
Preview
Text
d_pkn_0807963_chapter3.pdf

Download (310kB) | Preview
[img] Text
d_pkn_0807963_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (954kB)
[img]
Preview
Text
d_pkn_0807963_chapter5.4.pdf

Download (247kB) | Preview
[img]
Preview
Text
d_pkn_0807963_bibliography.pdf

Download (296kB) | Preview
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena ketidakpatuhan peserta didik terhadap norma ketertiban di sekolah. Masalah yang diteliti adalah bagaimanakah pembinaan kepatuhan peserta didik terhadap norma ketertiban yang dilakukan SMA KORPRI Banjarmasi? Tujuan penelitian adalah menemukan model awal dan mengembangkannya menjadi model alternatif pembinaan kepatuhan terhadap norma ketertiban di sekolah sebagai upaya menyiapkan warga negara demokratis. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan pendekatan kualitatif-naturalistik dengan tahap kegiatan meliputi pendahuluan, pengembangan model, validasi model, dan perumusan model alternatif.Hasil penelitian adalah pembinaan kepatuhan peserta didik terhadap norma ketertiban di SMA KORPRI ditandai oleh adanya visi, misi dan Panca Budaya sekolah sebagai landasan dasar; program pembinaan adalah bagian dari program budaya dan lingkungan sekolah, berupa penetapan tata tertib; program dan kegiatan pembinaan tidak dalam bentuk dokumen tertulis; didasari landasan empiris; direalisasikan melalui proses, penataan kehidupan situasi sekolah, kegiatan pembinaan dan tujuan. Proses pembinaan dilakukan berdasarkan pada tujuan, orientasi dengan kegiatan berbasis siklus waktu dan lokus kegiatan yang mempunyai tujuan, materi, metode, dan evaluasi. Pengembangan model alternatif pembinaan disusun berdasarkan (1) komponen landasan dasar terdiri 5 norma dasar yang menjadi sumber bagi komponen visi dan berbasis pada sistem nilai, sistem budaya, sistem sosial, sistem personal, sistem keyakinan berupa kepribadian berakhlak mulia berbudaya Indonesia; (2) komponen landasan empirik, terdiri atas jawaban real-praktis, landasan yuridis-normatif, teori tindakan, teori pembinaan karakter moral, perilaku demokratis; (3) komponen program berupa dokumen tertulis, fokus-spesifik, bulat-utuh, dan padu dengan kegiatan pengembangan diri secara multidimensional dan kontekstual; (4) komponen proses terdiri atas tujuan, esensi dan orientasi; (5) komponen tindak lanjut pembinaan, terdiri atas penataan kehidupan, pembinaan berbasis siklus waktu dan lokus, dan strategi pembinaan, dan faktor penunjang, dan (6) komponen tujuan yang diharapkan.Rekomendasi penelitian adalah pembinaan kepatuhan peserta didik terhadap norma ketertiban di sekolah hendaknya mengacu pada komponen (1) landasan dasar; (2) landasan empirik, (3) program sebagai dokumen tertulis, fokus-spesifik, bulat-utuh, dan padu dengan kegiatan pengembangan diri secara multidimensional dan kontekstual; (4) proses; (5) tindak lanjut pembinaan, dan (6) tujuan yang diharapkan.

Item Type: Thesis (eprint_fieldopt_thesis_type_phd)
Additional Information: No Panggil DPKN SAR p-2011
Uncontrolled Keywords: Ketertiban,demokratis
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Kewarganegaraan S-3
Depositing User: Staf Koordinator 3
Date Deposited: 17 Jun 2014 06:41
Last Modified: 17 Jun 2014 06:41
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/7704

Actions (login required)

View Item View Item