Ali Jatnika, - (2000) PERBANDINGAN PENGARUH LATIHAN ANTARA BENTUK LATIHAN UPHILL DENGAN LARI DI AIR DANGKAL TERHADAP PENINGKATAN KECEPATAN LARI JARAK 50 METER PADA ATLET PEMULA : Studi Eksperimen di SLTP Negeri 1 Cimalaka Kabupaten Sumedang. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Masalah penelitian yang penulis ajukan adalah apakah terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara bentuk latihan lari mendaki bukit (uphill) dengan lari pada air dangkal terhadap peningkatan kecepatan lari jarak 50 meter pada atlet pemula. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar perbedaan peningkatan antara metode latihan lari mendaki bukit (uphill) dengan lari pada air dangkal terhadap kecepatan lari jarak 50 meter pada atlet pemula. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelompok atlet pemula: yaitu siswa kelas I SLTP Negeri 1 Cimalaka Sumedang yang berjumlah 140 orangr selanjutnya setelah ditentukan sampel secara random purposive diperoleh 30 orang siswa. Setelah sampel terpilih maka dilaksanakan tes awal berupa lari sprint 50 meter. Dari data tes awal yang diperoleh, sampel dibagi menjadi dua kelompok dengan melakukan pengelompokkan melalui teknik "penjodohan", serta ditentukan program latihannya dengan cara diundi terhadap kedua kelompok tersebut. Selanjutnya kedua kelompok tersebut diberikan perlakuan yang berbeda, yaitu kelompok A diberikan latihan lari naik bukit (Uphill) dan kelompok B diberikan latihan lari di air dangkal. Pelaksanaan latihan masing-masing kelompok adalah selama VA bulan (6 minggu), tepatnya latihan dilakukan sebanyak tiga kali dalam seminggu, sehingga berjumlah 18 x latihan (pertemuan). Setelah selesai masa latihan, langkah selanjutnya dilaksanakan tes akhir lari jarak 50 meter. Setelah diketahui masing-masing data tes awal dan tes akhir pada kelompok A maupun kelompok B, maka penulis melakukan pengolahan dan menganalisisnya terhadap data-data tersebut, sehingga diperoleh hasil-hasil sebagai berikut: rata-rata kecepatan Ian pada tes awal kelompok A yaitu 8,026 detik, dan kelompok B 8,024 detik, sedangkan pada tes akhir diperoleh rata-rata kecepatan untuk kelompok A dan B masing-masing 7,79 detik dan 7,81 detik. Dari hasil selisih rata-rata peningkatan catatan waktu lari jarak 50 meter pada kelompok A 0,24 detik dan kelompok B 0,21 detik. Setelah melalui uji signifikansi perbedaan dua rata-rata diperoleh kesimpulan bahwa baik bentuk latihan lari naik bukit (uphill) maupun lari di air dangkal tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam upaya untuk meningkatkan kecepatan Ian jarak 50 meter pada atlet pemula. Namun berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis, latihan lari di air dangkal sedikit lebih besar pengaruhnya dalam memberikan rata-rata peningkatan kecepatan lari
|
Text
S_KOR_931114_Title.pdf Download (105kB) | Preview |
|
|
Text
S_KOR_931114_Abstract.pdf Download (61kB) | Preview |
|
|
Text
S_KOR_931114_Table_of_content.pdf Download (126kB) | Preview |
|
|
Text
S_KOR_931114_Chapter1.pdf Download (253kB) | Preview |
|
![]() |
Text
S_KOR_931114_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (536kB) |
|
|
Text
S_KOR_931114_Chapter3.pdf Download (542kB) | Preview |
|
![]() |
Text
S_KOR_931114_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (300kB) |
|
|
Text
S_KOR_931114_Chapter5.pdf Download (37kB) | Preview |
|
![]() |
Text
S_KOR_931114_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (768kB) |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Atlet, Jarak, Lari, Latihan, Uphill |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Depositing User: | Ayu Nur Fitriani |
Date Deposited: | 30 Aug 2022 03:48 |
Last Modified: | 30 Aug 2022 03:48 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/75526 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |