Muhtadi Abdullah, - (2007) PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA TOPIK WUJUD ZAT DAN PERUBAHANNYA UNTUKMENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMP. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
T_IPA_9032263_Title.pdf Download (304kB) |
|
Text
T_IPA_9032263_Chapter1.pdf Download (275kB) |
|
Text
T_IPA_9032263_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (716kB) |
|
Text
T_IPA_9032263_Chapter3.pdf Download (367kB) |
|
Text
T_IPA_9032263_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
T_IPA_9032263_Chapter5.pdf Download (87kB) |
|
Text
T_IPA_9032263_Bibliography.pdf Download (113kB) |
|
Text
T_IPA_9032263_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Pembelajaran sains yang berlangsung di sekolah selama ini masih belum optimal, pembelajaran di kelas masih didominasi oleh guru. Metode ceramah dan tanya jawab menjadi bagian terpenting dalam proses belajar mengajar. Guru masih kurang memperhatikan kemampuan awal siswa, sehingga pembentukan konsep sains siswa kurang bertahan lama, akibatnya banyak siswa yang kurang mampu memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari, serta hasil belajar siswa belum memuaskan. Penelitian ini merupakan studi eksperimen semu di salah satu SMPNegeri Indramayu, dengan populasi adalah seluruh siswa SMPtersebut dan mengambil sampel 2 kelas VII secara acak dari 8 kelas yang ada, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan pemahaman konsep dan keterampilan proses sains siswa. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini terdiri dari tes pemahaman konsep dan keterampilan proses sains siswa serta lembar observasi untuk mengetahui proses pembelajaran. Aspek pemahaman konsep yang diungkap adalah translasi dan interpretasi, sedangkan aspek keterampilan proses terdiri dari: melakukan pengamatan, meramalkan, mengklasifikasikan dan menerapkan konsep. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep dan keterampilan proses sains siswa kelompok tinggi lebih baik dari kelompok sedang, begitu juga kelompok sedang lebih baik dari kelompok rendah, peningkatan pemahaman konsep dan keterampilan proses sains pada kelompok siswa yang memperoleh pembelajaran berbasis masalah lebih baik daripada kelompok siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional, peningkatan yang terjadi termasuk kategori cukup. Pencapaian pemahaman konsep yang paling tinggi di kelas eksperimen adalah translasi dan interpretasi tentang perubahan wujud zat sedangkan terandah adalah translasi dan Interpretasi membedakan wujud zat, untuk keterampilan proses sains skor tertinggi adalah melakukan pengamatan (observasi) dan dan penerapan konsep dan terendahnya adalah menggolongkan perubahan wujud zat.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Wujud zat dan perubahan nya |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan IPA S-2 |
Depositing User: | muhammad widhianto abdillah |
Date Deposited: | 15 Jul 2022 07:18 |
Last Modified: | 15 Jul 2022 07:18 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/74768 |
Actions (login required)
View Item |