Weni Subarkah, - (2004) KONTRIBUSI KEMAMPUAN PROFESIONAL DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP KINERJA MENGAJARNYA PADA SMA NEGERI DIKOTA CIMAHI. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Penelitian ini dilakukan berdasarkan kecenderungan kurangnya wawasan
profesionalisme guru, ketidaksesuaian latar belakang pendidikan guru dengan
mata pelajaran yang diajarkan, dan motivasi kerja guru yang kurang optimal
sehingga dapat menyebabkan kinerja guru yang rendah.
Berdasarkan uraian diatas, penelitian ini mengungkap tingkat kontribusi
kemampuan profesional dan motivasi kerja guru terhadap kinerja mengajarnya
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganahsis vanabel
kemampuan profesional dan motivasi kerja guru serta hubungan dan
kontribusinya terhadap kinerja mengajar guru.
Penelitian ini dilandasi oleh teori yang berhubungan dengan kinerja,
kemampuan profesional dan motivasi serta ditambah dengan konsep administrasi
PCn l Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui teknik analisis
deskriptif korelasional dan regresi dengan menggunakan statistik parametria
Secara kuantitatif adalah untuk mengolah, menganalisis dan menginterpretasikan
data yang telah dikumpulkan melalui angket, sedangkan secara deskriptif
korelasional dimaksudkan untuk menggambarkan secara sistematis mengenai
fakta, sifat dan hubungan antar fenomena yang diteliti. Teknik sampling yang
digunakan adalah teknik random sampling, subjek penelitian adalah 6 Sekolah
Menengah Atas (SMA) Negeri di Kota Cimahi dengan populasi sebanyak 387
orang dansampel sebanyak 197 orang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tiga hipotesis yang diajukan
semuanya diterima dan didukung oleh data empirik.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kontribusi kemampuan
profesional guru terhadap kinerjanya sebesar 9,8%, kontribusi motivasi kerja guru
terhadap kinerjanya sebesar 13,1% serta kontribusi kemampuan profesional dan
motivasi kerja secara bersama-sama terhadap kinerja guru sebesar 19,4%.
Berdasarkan hasil penelitian yang ditemukan, direkomendasikan beberapa
hal antara lain; untuk meningkatkan kemampuan profesional guru perlu dilakukan
kegiatan pelatihan yang pelaksanaannya berdasarkan assessment atau kebutuhan,
dalam hal ini pelatihan yang lebih tepat adalah melalui IHT (In House Training).
Sedangkan untuk meningkatkan motivasi dilakukan dengan cara membenkan
kebebasan bagi guru untuk berkreatifitas, sehingga dengan demikian dapat dicapai
suatukinerja yang lebih baik.
-----
The research conducted in order to know further about teachers
professionalism and and their teaching competence. In addition, teachers
background knowledge and their expertise in relation with lesson materials
contributed less motivation toward their working performance.
Based on the fact above, the research revealed teachers working motivation
and their teaching competence. Shows aclose relationship, toward their teaching
performance. This research is also described variable of teachers professionalism
and their working competence. .
This research relied on theory that professional competence, motivation as
will as working performance should corporate with the concept of educational
administration. . . In addition, the research with its quantitative approach through correlation
descriptive analysis and regression technique by utilizing parametric statistic
should meet the requirements of the teachers. Data collection obtained through
questionniare, by integrating with random sampling technique. These techniques
enable to describe facts, nature, study and its phenomenum systematically with
197 samples. It is involving 387 teachers from six different public high school in
The results ofthe research indicated that all of the three hypothesis had
fulfilled an academic research as will as met the criterion ofempirical data.
The output of data analysis in relation with teachers professional
competences showed 9,8%. Mean while the contribution of working motivation
reached 13,1% and it recorded 19,4% for the contribution toward on their working
performance. . .
Based onthe result above, it is recommended that training through on
going assessment should be taken into account in order to boast teachers
professionalism. In addition, IHT (in house training) or in service training
promates more chances to scaffold teachers creativity, innovation in order to
achieve high levelof teaching competence.
![]() |
Text
T_ADP_029582_title.pdf Download (514kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029582_chapter1.pdf Download (629kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029582_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
T_ADP_029582_chapter3.pdf Download (960kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029582_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
T_ADP_029582_chapter5.pdf Download (214kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029582_bibliography.pdf Download (178kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029582_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (4MB) |
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | profesional, motivasi, guru, kinerja, cimahi |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | anggaizman |
Date Deposited: | 30 Aug 2022 01:51 |
Last Modified: | 30 Aug 2022 01:51 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/74294 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |