Hikmatulloh, - (2005) STRATEGI PENGEMBANGAN KEMAMPUAN PROFESIONAL KEPALA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA OLEH PENGAWAS SEKOLAH PADA ERA OTONOMI DAERAH. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Pengembangan merupakan sarana yang strategis dalam
meningktkan sumber daya manusia yang terlibat dalam dunia
pendidikan, terutama pemegang kendali mutu di unit yang paling
bawah yaitu kepala sekolah. Oleh karena itu kepala sekolah hams
mempunyai sikap profesional, Karena sikap ini diperlukan untuk
memajukan dunia pendidikan terlebih-lebih pada saat ini sedang
menghadapi abad global dan era inforinasi yang tidak dapat
dibendung. Dalam rangka mewujudkan sikap profesional kepala
sekolah, maka pengawas sekolah berperanan penting
mewujudkannya, karena pengawaslah yang memberikan arahan
dan bimbingan, contoh, dan saran-saran secara langsung kepada
kepala sekolah
Penelitian mengenai peran pengav/as sekolah dalam
konteks pembinaan dan pengembangan kemampuan profesional
kepala sekolah telah dilakukan dengan fokus mengenai usahausaha
pengawas sekolah dan pelaksanaannya dalam membina
kemampuan profesional kepala sekolah, seita gambran tentang
respon kepala sekolah terhadap pembinaan yang diberikan oleh
pengawas sekolah.
Dengan menggunakan pendekatan naturalistik-kualitatif,
penelitian pada kasus di tiga SMP Negeri di Kota Cilegon, diperoleh
beberapa temuan sebagai berikut : bahwa usaha pengembangan
kemampuan profesional kepala sekolah yang dilakukan oleh
pengawas belum efektif walaupun usaha oengembangan terus
dilakukan hal ini dikarenakan belum semua pengawas membuat
program mandiri. Cara-cara yang digunakan cenderung monoton
mengakibatkan kinerja kepala sekolah juga monoton. Di samping
kurangnya tenaga pengawas, masih terbatasnya kegiatan ilmiah
bagi kepala sekolah, kreativitas yang cenderung minim.kompensasi
yang belum memadai dan dana pengembangan yang masih kecil.
Berdasarkan hal di atas maka usaha pengembangan
kemampuan profesional kepala sekolah oleh pengawas sekolah
direkomendasikan antara lain : (1) pembinaan dan pengembangan
perlu dilakukan secara terprogram dan berkesinambungan; (2)
pembuatan program sebaiknya melibatkan kepala sekolah agar
program pembinaan sesuai dengan yang dibutuhkan; (3) dan juga
perlu atau memberdayakan dewan sekolah dalam melakukan
evaluasi dalam pelaksanaan pembinaan; (4) dibutuhkan jumlah
pengawas sekolah disesuaikan dengan jumlah sekolah yang ada.
-----
Development represent strategic medium in human resource
meningktkan in concerned in the world of education, especially
owner conduct quality of in lowermost unit that is headmaster.
Therefore headmaster have to have professional attitude, Because
this attitude is needed to to move forward world education of
terlebih-lebih at the moment is facing global century and information
era which cannot be barricaded. In order to realizing professional
attitude of headmaster, hence supervisor of school play important
role realizing it, because supervisor giving tuition and instruction,
example of, and suggestions directly to headmaster.
Research concerning role of supervisor go to school in
construction context and development of ability of headmaster
professional have been conducted with focus regarding the effort
supervisor go to school and its execution in constructing ability of
headmaster professional, and also gambran about headmaster
respon to construction given by supervisor of school.
By using approach of naturalistik-kualitatif, research [at] case
in three SMP Country in Town of Cilegon, obtained by some the
following finding : that effort development of ability of headmaster
professional conducted by supervisor not yet effective although
effort development continue to be conducted by this matter because
of not yet all supervisor make self-supporting program. Way of
which is used tend to monoton result headmaster performance also
monoton. Beside the lack of supervisor energy, still the limited
erudite activity to headmaster, creativity which tend to minim,
compensation which not yet adequate and development fund which
still is small.
Pursuant to matter above hence effort development of ability
of headmaster professional by supervisor of school recommended
by for example : ( 1) development and construction require to be
conducted programly and is continual; ( 2) making of program better
entangle headmaster to be construction program is matching with
the one which required; ( 3) as well as needing or is powered of
school board in evaluate in execution of construction; ( 4) required
the amount of supervisor of school adapted for by the amount of
existing school.
![]() |
Text
T_ADP_029466_title.pdf Download (706kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029466_chapter1.pdf Download (627kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029466_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
T_ADP_029466_chapter3.pdf Download (747kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029466_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
![]() |
Text
T_ADP_029466_chapter5.pdf Download (180kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029466_bibliography.pdf Download (99kB) |
![]() |
Text
T_ADP_029466_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (974kB) |
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | profesional, kepala sekolah, otonomi daerah |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | anggaizman |
Date Deposited: | 30 Aug 2022 01:18 |
Last Modified: | 30 Aug 2022 01:18 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/74240 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |