EFEKTIVITAS MANAJEMEN SISTEM PEMBINAAN ANAK JALANAN DI KOTA BANDUNG TAHUN 2003

Evie Ariadne Shinta Dewi, - (2004) EFEKTIVITAS MANAJEMEN SISTEM PEMBINAAN ANAK JALANAN DI KOTA BANDUNG TAHUN 2003. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
T_ADP_019430_title.pdf

Download (434kB)
[img] Text
T_ADP_019430_chapter1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
T_ADP_019430_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
T_ADP_019430_chapter3.pdf

Download (414kB)
[img] Text
T_ADP_019430_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
T_ADP_019430_chapter5.pdf

Download (1MB)
[img] Text
T_ADP_019430_chapter6.pdf

Download (219kB)
[img] Text
T_ADP_019430_bibliography.pdf

Download (82kB)
[img] Text
T_ADP_019430_appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (786kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini mengambil judul Efektifitas Manajemen Sistem Pembinaan Anak Jalanan di Kota Bandung, Studi Kasus Pembinaan Anak Jalanan di Pondok Anak Mandiri (PARIAN) Pesantren Duuntt Tauhid tahun 2003 Permasalahan anak jalanan di kota Bandung terlihat makin memngkat sejak tahun 1997, dimana krisis multidimensi telah menyebabkan angka kemiskinan meningkat tajam diiringi dengan meningkatnya angka anak putus sekolah serta mulai maraknya pemanfaatan tenaga anak oleh keluarga untuk ikut mencari nafkah menopang ekonomi keluarga . Menyikapi fenomena ini pemerintah beserta seluruh elemen masyarakat, telah cukup banyak membuat model penanggulangan anak jalanan, bahkan dengan biaya yang tidak sedikit yakni melalui model Rumah Singgah, Boarding House dan Mobil Sahabat Anak. Namun ternyata upaya tersebut belum menjadi solusi mengingat hingga saat ini jumlah anak jalanan semakin meningkat. Apakah terjadi inefektifitas dan inefisiensi dalam manajemen sistem pembinaan anak jalanan tersebut? Inilah pertanyaan utama dalam penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan efektifitas manajemen sistem pembinaan anak jalanan di kota Bandung? Mengingat anak jalanan merupakan masalah yang sangat fenomenologis maka metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis dengan memakai pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data berupa wawancara , observasi dan studi dokumentasi yang dilakukan terhadap para anak jalanan binaan Pondok Anak Mandiri (PAMAN), para pendamping, manajemen Lembaga Peduli Anak dan Keluarga (LPAK) Pesantren Daarut Tauhid (DT) Bandung dengan memakai setting apa adanya (natural setting), sebagai sebuah studi kasus. Temuan penelitian menunjukkan bahwa latar belakang anak turun ke jalan pada umumnya karena terpicu masalah kerawanan keluarga. Namun setelah menerima pembinaan di PAMAN DT mereka mengalami perubahan perilaku serta paradigma berpikir yang mengarahkan mereka untuk kembali kepada fitah insani seorang manusia yakni menjadi manusia yang mandiri dan bermartabat. Selain itu nampak bahwa manajemen sistem pembinaan anak jalanan di DT dilaksanakan melalui perencanaanpengorganisasian, penggerakkan dan pengawasan yang baik. Hal lain adalah peran pimpinan pondok pesantren yang nampak menginspirasi seluruh anak jalanan di DT sehingga memiliki visi untuk mengikuti kesuksesan yang telah dicapai oleh pimpinan pondok sebagai teladan mereka. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan indikator efektifitas manajemen sistem yang telah ditetapkan oleh organisasi menyangkut - input - proses - output - outcomes - impact, dan indikator pada setiap fungsi manajemen, pembinaan anak jalanan di PAMAN telah berjalan cukup efektif. Begitu juga dengan memakai indikator efektifitas produksi, efisiensi, kepuasan, daya suai dan pengembangan dari Gibson et al, manajemen sistem pembinaan anak jalanan di PAMAN telah berjalan cukup efektif walaupun terdapat beberapa hal yang harus dibenahi. Selain itu figur pucuk pimpinan pesantren DT , Abdullah Gymnastiar, nampak memiliki peran yang cukup signifikan terhadap perubahan perilaku anak jalanan. Implikasi penelitian ini adalah bahwa manajemen sistem pembinaan anak jalanan akan berjalan efektif jika seluruh fungsi manajemen dilaksanakan dengan benar. Selain tiu pembinaan anak jalanan , jika dilakukan dengan mengacu kepada kepentingan mereka bukan kepentingan organisasi, akan berjalan lebih efektif Untuk mendapatkan pemahaman yang komprehensif menyangkut pembinaan anak jalanan , diperlukan adanya suatu studi longitudinal dengan pendekatan dan metode yangberbeda dengan penelitian. iii

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: anak jalanan, bandung
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Administrasi Pendidikan
Depositing User: anggaizman
Date Deposited: 30 Aug 2022 02:20
Last Modified: 30 Aug 2022 02:20
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/74099

Actions (login required)

View Item View Item