HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN BERPIKIR ANALITIS DAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI TERTULIS SISWA PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN

Mita Juwita, - (2022) HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN BERPIKIR ANALITIS DAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI TERTULIS SISWA PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_BIO_1601922_Title.pdf

Download (337kB)
[img] Text
S_BIO_1601922_Chapter 1.pdf

Download (260kB)
[img] Text
S_BIO_1601922_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (430kB)
[img] Text
S_BIO_1601922_Chapter 3.pdf

Download (651kB)
[img] Text
S_BIO_1601922_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_BIO_1601922_Chapter 5.pdf

Download (111kB)
[img] Text
S_BIO_1601922_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi dan gambaran mengenai hubungan kemampuan berpikir analitis dan keterampilan komunikasi tertulis pada materi pencemaran lingkungan. Analisis dilakukan secara umum, setiap indikator dan korelasi diantara keduanya. Pengambilan data dilakukan di SMP Negeri 12 Bandung. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif korelasioanal. Subjek penelitian terdiri dari 6 kelas dengan jumlah total siswa yang berpartisipasi adalah118 siswa kelas VII-D, VII-E, VII-F, VII-G, VII-H, dan VII-I. Pengambilan data dilakukan menggunakan instrument 4 soal uraian kemampuan berpikir analitis dan 4 soal uraian untuk keterampilan komunikasi tertulis. . Hasil penelitian menunjukkan kemampuan berpikir analitis secara umum berada pada kategori kurang baik (33,05%), sedangkan kategorisasi untuk setiap indikator kemampuan berpikir analitis adalah sebagai berikut: kemampuan membedakan berada pada kategori baik dan cukup (37,29%), kemampuan menstruktur dan kemampuan menghubungkan berada pada kategori tidak baik (52,54% dan 49,15%). Keterampilan komunikasi tertulis berada pada kategori tidak baik (34,75%), sedangkan kategorisasi untuk setiap indikator keterampilan komunikasi tertulis adalah sebagai berikut: keterampilan menjelaskan gambar berada pada kategori baik (29,66%), keterampilan membuat tabel dan grafik berada pada kategori tidak baik (46,61%), keterampilan menjabarkan hasil penelitian berada pada kategori kurang baik (52,54%), dan keterampilan membaca grafik/diagram berada pada kategori tidak baik (36,44%). Berdasarkan Uji Korelasi Spearman rho terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan berpikir analitis dan keterampilan komunikasi tertulis dengan nilai sig (2-tailed) 0,000> 0,05 dengan r sebesar 0,946, termasuk hubungan dengan kategori sangat tinggi, hal ini menunjukan bahwa variasi keterampilan komunikasi tertulis mampu dijelaskan oleh kemampuan berpikir analitis sebesar 89,49%. This study aims to provide information and an overview of the profile of analytical thinking skills and written communication skills on environmental pollution material. The analysis is carried out in general, each indicator and the correlation between them. Data collection was carried out at SMP Negeri 12 Bandung. The research method used is a descriptive correlational method. The research subjects consisted of 6 classes with a total number of participating students were 118 students in grades VII-D, VII-E, VII-F, VII-G, VII-H, and VII-I. Data collection was carried out using the instrument, 4 questions describing analytical thinking skills and 4 essay questions for written communication skills. The results showed that analytical thinking skills were generally in the poor category (33.05%), while written communication skills were in the poor category (34.75%). Analytical thinking ability consists of three indicators, namely: distinguishing, structuring, and connecting, while written communication skills consist of four indicators, namely: explaining pictures, making tables, and graphs, describing research results, and reading graphs/diagrams. Based on the Spearman rho Correlation Test, there is a significant relationship between analytical thinking skills and written communication skills with a sig (2-tailed) value of 0.000 > 0.05 with an r of 0.946, including a relationship with a very high category, this shows that variations in written communication skills able to be explained by the ability to think analytically by 89.49%.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kemampuan berpikir analitis, keterampilan komunikasi tertulis, korelasi, pencemaran lingkungan, analytical thinking skills, written communication skills, correlation, environmental pollution.
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Biologi
Depositing User: Mita Juwita
Date Deposited: 20 May 2022 06:53
Last Modified: 20 May 2022 06:53
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/72414

Actions (login required)

View Item View Item